Wednesday, July 2, 2025
Google search engine
Home Blog Page 281

SERUAN YANG NYARING (3)

0

Allah Bahkan Menggunakan Orang yang Tuna Aksara 
[AKhirZaman.org] Mereka yang menerima Kristus sebagai Juruselamat pribadi akan tahan terhadap ujian dan cobaan zaman akhir ini. Dikuatkan oleh iman yang tak tergoyahkan di dalam Kristus, bahkan murid yang tuna aksara (buta huruf) akan sanggup menghadapi keraguan dan kesangsian yang dapat dilancarkan orang yang tidak percaya, dan mempermalukan cara berpikir yang sempit dari para pencemooh.

Tuhan Yesus akan memberikan kepada murid-murid itu satu lidah dan hikmat sehingga musuh-musuh mereka tidak dapat menyangkal ataupun menolaknya. Mereka yang secara akal sehat tidak dapat mengatasi tipuan-tipuan Setan akan memberi kesaksian yang akan mencengangkan orang-orang yang dianggap terpelajar. Kata-kata akan meluncur dari bibir orang yang tidak terpelajar dengan kuasa dan hikmat yang begitu meyakinkan sehingga orang-orang akan bertobat kepada kebenaran. Ribuan orang akan ditobatkan melalui kesaksian mereka.

Mengapa orang yang tuna aksara tersebut memiliki kuasa ini, sedangkan orang yang terpelajar tidak? Orang yang tuna aksara, melalui iman akan Kristus, telah memasuki suasana kebenaran yang murni dan jelas, sedangkan orang yang terpelajar telah menyimpang dari kebenaran. Orang yang malang adalah saksi Kristus. Dia tidak dapat menarik perhatian dari segi sejarah ataupun yang disebut ilmu pengetahuan yang tinggi, tetapi dia mengumpulkan bukti yang kuat dari firman Allah. Kebenaran yang dia ucapkan melalui ilham Roh begitu murni dan mengagumkan, dan bersama dengan itu suatu kuasa yang demikian tak terbantah sehingga kesaksiannya; tidak dapat disangkal.—8MR 187, 188 (1905).

Anak-Anak Mengumandangkan Pekabaran ltu
Banyak orang, bahkan di antara yang tidak terdidik, sekarang ini menyiarkan Firman Tuhan. Anak-anak terdorong oleh Roh untuk pergi dan menyatakan pekabaran dari surga. Roh dicurahkan ke atas semua yang akan berserah kepada dorongannya, dan sambil menyingkirkan segala alat perlengkapan manusia dan aturan-aturannya yang mengikat serta metode-metode yang rumit, mereka akan menyatakan kebenaran dengan kekuatan dari kuasa Roh itu.-Ev 700 (1895).

Apabila makhluk-makhluk surga yang cerdas itu melihat bahwa manusia tidak mau lagi menyampaikan kebenaran itu dalam kesederhanaan sebagaimana yang Yesus lakukan maka anak-anak kecil akan digerakkan oleh Roh Allah dan akan pergi mengumandangkan kebenaran untuk masa kini. SW 66 (1895).

Pelayanan Para Malaikat
Malaikat-Malaikat surga sedang menggerakan pikiran-pikiran manusia supaya menyelidiki tema-tema Alkitab. Pekerjaan yang jauh lebih besar akan diselesaikan dibandingkan dengan yang sudah dilaksanakan dan tidak ada pilihan yang akan tertuju kepada manusia, Karena malaikat-malaikat yang melayani mereka yang hendak menjadi ahli waris keselamatan itulah yang bekerja siang dan malam.-C 140 (1875).

Ada banyak orang di dunia kita ini yang seperti Kornelius. Sebagaimana Allah bekerja bagi Kornelius, demikianlah la bekerja bagi para penjunjung standar yang benar ini. . . . Mereka akan memperoleh pengetahuan akan Allah sebagaimana Kornelius peroleh melalui kunjungan malaikat-malaikat dari surga itu.-Surat 197 1904.

Apabila kuasa llahi dipadukan dengan usaha manusia, maka pekerjaan ini akan meluas seperti api dalam jerami. Allah akan menggunakan agen-agen yang manusia biasa tidak dapat memahaminya. Malaikat-malaikat akan melakukan pekerjaan yang manusia mungkin bisa mendapat berkat untuk menyelesaikannya kalau saja mereka tidak lalai menjawab tuntutan-tuntutan Allah.—1SM 118 (1885).

Meluasnya Pekabaran ke Seluruh Dunia
Malaikat yang bergabung dalam mengumandangkan pekabaran malaikat yang ketiga itu adalah untuk menerangi seluruh bumi dengan kemuliaannya. Suatu pekerjaan yang meluas ke seluruh dunia dan kuasa yang luar biasa di sini dinubuatkan. . . . Hamba-hamba Allah, dengan wajah mereka diterangi dan bercahaya dengan pengabdian yang suci, akan bergegas dari satu tempat ke tempat yang lain untuk mengumandangkan pekabaran dari surga. Dengan ribuan suara di seluruh dunia amaran itu akan disampaikan.-GC 611, 612 (1911).

Pekabaran malaikat yang menyertai malaikat yang ketiga itu sekarang disampaikan ke seluruh bagian dunia. ltu pasti adalah pekabaran penuaian, dan segenap bumi akan diterangi dengan kemuliaan Allah.—Surat 86, 1900.

Bilamana badai penganiayaan benar-benar melanda kita . . kemudian barulah pekabaran malaikat ketiga berkumandang dengan suara yang nyaring, dan seluruh bumi akan diterangi dengan kemuliaan Tuhan.-6T 401 (1900).

Di setiap kota di Amerika kebenaran itu harus dikumandangkan. Di setiap negeri di dunia pekabaran amaran harus disampaikan.-GCB, 30 Maret 1903.

Selama seruan nyaring itu gereja yang dibantu oleh campur tangan pemeliharaan Tuhannya yang ditinggikan itu akan menyebarkan pengetahuan keselamatan yang begitu limpah sehingga terang akan dipancarkan ke setiap kota besar dan kecil.—Ev 694 (1904).

Sebuah krisis akan menimpa kita. Dengan kuasa Roh Kudus sekarang ini kita harus mengumandangkan kebenaran-kebenaran besar untuk zaman akhir ini. Tidak lama lagi setiap orang akan mendengar amaran itu dan mengambil keputusan Kemudian baru tibalah kesudahan.—6T 24 (1900).

Raja-Raja, Para Pembuat Undang-undang, Anggota-Anggota Dewan Mendengar Pekabaran lni
Sekarang ini tampaknya seperti tidak mungkin bagi kita di mana seseorang harus berdiri sendiri, tetapi Allah pernah berbicara melalui saya bahwa akan datang waktunya bilamana kita akan dihadapkan ke depan dewan dan di hadapan ribuan orang karena nama-Nya, dan setiap orang akan diharuskan mempenanggungjawabkan imannya. Karena itu kita perlu mempelajari Firman Allah agar kita mengetahui apa sebabnya kita percaya kepada doktrin yang kita pertahankan itu.-RH, 18 Desember 1888.

Banyak orang harus berdiri menghadap sidang pengadilan; sebagian harus berdiri di hadapan raja-raja dan di depan kaum cendekiawan dunia untuk menjawab mengenai iman mereka. Mereka yang hanya memiliki pengertian yang dangkal tentang kebenaran tidak akan sanggup menjelaskan tentang Kitab Suci dan memberikan alasan-alasan yang pasti akan iman mereka. Mereka akan menjadi bingung dan tidak akan menjadi pekerja yang tidak perlu merasa malu. Janganlah seorang pun membayangkan bahwa dia tidak perlu belajar karena dia tidak akan berkhotbah dari mimbar. Kamu tidak tahu apa yang Allah tuntut dari padamu.—FE 217 (1893).

Banyak Orang Advent Bersikukuh Melawan Terang ltu
Harus ada dalam Gereja-Gereja (Masehi Advent Hari Ketujuh) suatu penyataan ajaib akan kuasa Allah, tetapi kuasa itu tidak akan menggerakkan mereka yang belum merendahkan diri di hadapan Tuhan, dan membuka pintu hati melalui pengakuan dan pertobatan. Dalam penyataan kuasa yang menerangi bumi dengan kemuliaan Allah itu, mereka hanya akan melihat sesuatu yang dalam kebutaan mereka menganggapnya berbahaya, sesuatu yang akan menimbulkan ketakutan mereka, dan mereka akan bersikukuh untuk menolaknya. Karena Tuhan tidak bekerja menurut pendapat dan harapan mereka maka mereka akan menentang pekerjaan itu. ‘Mengapa,’ kata mereka, ‘sampai kita tidak mengenal Roh Allah itu. padahal kita sudah berada dalam pekerjaan ini bertahun-tahun lamanya?’–RH Extra, 23 Desember 1890.

Pekabaran malaikat yang ketiga tidak akan dipahami, terang yang akan menerangi bumi dengan kemuliaannya akan disebut terang palsu oleh mereka yang menolak untuk berjalan di dalam kemuliaannya yang terus maju.-RH, 27 Mei 1890

 

PERPISAHAN DAN ALASAN PERCERAIAN

0

Perpisahan
Seorang Istri Yang Dikuasai Setan.
[AkhirZaman.org] Saudara D yang terhormat: Saya harap perubahan yang nampak dalam diri istrimu pada waktu pertemuan di Chicago akan berlangsung terus dan saya sangat bersyukur kepada Bapa kita yang di surga ketika saya mendengar pengakuannya sebab saya pikir beban berat yang tertanggung di atas bahu saya telah terangkat; tetapi ternyata beban itu masih ada di pundak saya. Saya tahu bahwa perubahan yang terjadi pada dirinya bukanlah untuk menjadikan keadaannya lebih baik. Berbagai bahaya dan kesulitan yang akan timbul jika semua keinginannya dipenuhi, hampir tak dapat dipercaya oleh orang yang tak mengerti roh yang menggerakkan dia untuk bertingkah demikian….

Bagaimanapun kesungguh-sungguhan sang suami ini untuk berusaha dengan jujur mengabdikan diri melayani Allah, istrinya akan menjadi malaikat jahat, yang selalu berusaha memimpinnya jauh dari kebenaran. Sang istri menganggap bahwa dirinya adalah ilah yang harus disembah oleh suaminya; pada kenyataannya ia adalah agen setan yang berusaha menempati posisi yang seharusnya adalah kedudukan Allah. Ia telah mengikuti dorongan hatinya yang tak berserah kepada Allah sehingga setan hampir seluruhnya menguasai dirinya….

Kecuali terjadi suatu perubahan, waktunya akan segera tiba apabila keinginan rendah sang istri, yang diperintah oleh kemauan yang kuat seperti baja, akan menyeret kemauan keras suami turun menjadi setingkat dengan dirinya…. Dalam hal ini bukanlah seorang wanita yang berhadapan dengan saudara D, tetapi roh setan dalam pergumulannya yang terakhir. Allah mempunyai pekerjaan untuk dikerjakan oleh saudara D tetapi apabila ia dikalahkan oleh letupan-letupan pada pihak istri, ia adalah seorang yang hilang dan sang istri tidak akan diselamatkan oleh korban itu.

Perpisahan Lebih Baik Dari Kemurtadan.
Tindakan sang suami yang paling tepat menghadapi istri yang masih kekanak-kanakan, sangat bernafsu untuk menguasai, begitu tak mau mengalah dan sangat tak dapat dikendalikan, adalah membawa istrinya pulang ke rumah dan membiarkannya tinggal bersama ibu yang telah membuatnya demikian. Kalau pun itu menyakitkan, itulah satu-satunya yang dapat ditempuh, apabila sang suami tidak ingin kerohaniannya hancur, dikorbankan untuk dewa kegilaan dan angan-angan setan. Setan seluruhnya telah menguasai tabiat dan kemauannya dan menggunakannya seperti hujan es yang menghancurkan semua rintangan. Suami tak dapat menolong istri, tetapi ia sedang merugikan tubuhnya dengan biaya yang tak dapat diperkirakan besarnya dan merampas dari Allah pemilik talenta dan pengaruh yang diberi-Nya kepada mereka.

Allah telah menempatkan suami sebagai kepala keluarga dan sebelum saudari D mempelajari kedudukan dan tugasnya sebagai istri, maka yang terbaik bagi suaminya adalah tidak mempunyai hubungan apapun dengan dia. Istri harus menghormati dan tunduk kepada suami, tetapi bila sang istri sama-sekali menolak isi sumpah pernikahan, maka ia akan semakin dipermainkan oleh setan; dan jika suaminya tetap mendampinginya, akan merupakan suatu rongrongan dalam hidupnya, membuatnya berkecil hati dan tidak layak melayani Allah. Ia tidak berkewajiban memelihara seorang istri yang akan menjadi siksaan dalam hidupnya. Kepada saya diperlihatkan bahwa ia sudah mulai kehilangan identitas dirinya sebagai pria dan kepribadiannya telah dipengaruhi dan dibentuk oleh istrinya. Pernikahan mereka adalah merupakan jerat setan.

Prioritas Tuntutan Allah.
Saudari D berketepatan hati untuk memerintah atau meruntuhkan. Kepada saya diperlihatkan bahwa ia telah menyerahkan seluruh jiwanya kepada tangan setan sehingga suaminya kuatir akan keadaan akal pikirannya. Tetapi akan merupakan kesalahan yang paling besarlah bila sang suami membiarkan dirinya dikuasai setan melalui istrinya. Terus terang saya katakan kepadamu saudara D, istrimu memang telah dikuasai setan sama sekali dan jika roh-roh jahat diberi keleluasaan bertindak, kebebasanmu, kepriaanmu akan lenyap; engkau menjadi hamba kepada perubahan-perubahan pikiran istrimu yang tak terduga-duga…. Istrimu itu dikuasai setan sama dengan orang yang kerasukan setan yang melukai dirinya sendiri ketika Yesus mengusir setan itu keluar daripadanya…. Saudara D harus membiarkan setan melampiaskan amarahnya tetapi janganlah membiarkan dirinya terpisah dari hak-hak dan tanggungjawab kerohanian hanya karena istrinya menginginkan yang demikian.

Jika istrimu meninggalkanmu, biarkan dia pergi. Walaupun ia mengancam akan bunuh diri, janganlah menyerah kepada berbagai tuntutannya yang jahat. Sekiranya pun ia benar-benar melakukannya, adalah lebih baik melihatnya diam dalam ketenangan maut sendirian daripada membiarkannya bukan hanya membinasakan jiwanya tetapi juga jiwa suaminya dan bahkan banyak lagi jiwa orang lain.

Sumpah Pernikahan Yang Pada Dasarnya Tetap.
Saudara D, engkau ngeri terhadap kebengisan istrimu, tetapi jalan yang perlu engkau tempuh untuk mengatasinya adalah jalan lurus yaitu kebenaran, keadilan dan kebijaksanaan dalam takut akan Allah. Setan bersuka ria akan segala sukses yang telah dicapainya.

Saudari D, saya tidak menyampaikan hal ini seperti apa yang telah saya lakukan jika tidak menyangkut hidup orang lain yang terpaut denganmu, yaitu hidup seorang yang telah dipilih Allah menjadi hamba-Nya. Pernikahan kalian seharusnya tidak pernah terjadi, tetapi sudah dilaksanakan dan bagi suamimu sekarang menjadi sepuluh kali lebih sulit untuk menang atas penggodaan daripada sebelum ia mengenalmu. Maukah engkau memikirkan dengan sungguh-sungguh, apakah daya guna suamimu akan dihancurkan dan hidupnya menjadi suatu kegagalan karena ulahmu?… Suamimu tidak boleh menenggelamkan identitas pribadinya di dalammu. Sumpah pernikahan yang mengikat suami dan istri harus tetap utuh, tetapi suamimu mempunyai sumpah kepada Tuhannya untuk mengasihi-Nya dengan segenap hati, kasih sayang yang tak terbagi.–Letter 34, 1890.

Alasan Perceraian
Perzinahan Satu-satunya Alasan Perceraian.
Dapat terjadi bahwa seorang wanita telah bercerai dari suaminya menurut hukum yang berlaku di tempatnya berada tetapi dalam pemandangan Allah belum bercerai dan sesuai dengan hukum yang lebih tinggi. Hanya ada satu dosa, yaitu perzinahan yang dapat menjadi alasan untuk membatalkan sumpah pernikahan di hadapan Allah. Walaupun hukum yang berlaku di suatu negeri telah mensahkan suatu perceraian, namun mereka tetap sebagai suami istri di bawah terang Alkitab, sesuai dengan hukum-hukum Allah.

Saya lihat bahwa saudari Jones, sejauh ini, tak berhak untuk menikah dengan pria lain; tetapi bila ia, atau wanita yang lain telah sah bercerai karena suaminya berzina, barulah ia bebas menikah dengan pria pilihannya. AH 344.

Di antara orang Yahudi, seorang suami dapat saja menceraikan istrinya berdasarkan alasan yang sangat sepele dan wanita itu bebas untuk menikah kembali. Praktik seperti ini telah mengakibatkan kemalangan yang sangat menyedihkan dan dosa. Dalam Khotbah Di Bukit, Yesus menyatakan dengan tegas bahwa tidak ada alasan perceraian kecuali zina. “Setiap orang yang menceraikan istrinya kecuali karena zina,” kata Yesus, “ia menjadikan istrinya berzina; dan siapa yang kawin dengan perempuan yang diceraikan, ia berbuat zina.” (Mat. 5:32).

Ketika orang Farisi bertanya kepada Yesus mengenai keabsahan perceraian, Yesus mengarahkan pandangan para pendengarnya kembali kepada lembaga pernikahan sebagaimana ditetapkan pada penciptaan dunia. “Karena ketegaran hatimu,” kata Yesus, “Musa mengizinkan kamu menceraikan istrimu, tetapi sejak semula tidaklah demikian” Mat. 19:8). Yesus mengarahkan ingatan mereka kepada hari-hari yang berbahagia di taman Eden ketika Allah menyatakan bahwa semuanya “sungguh amat baik.” Pada waktu itulah lembaga pernikahan dan hari Sabat ditetapkan Allah, dua lembaga yang dimaksudkan untuk kemuliaan Allah dan kepentingan umat manusia. Ketika itu, tatkala Allah menghubungkan tangan kedua pasangan kudus dalam pernikahan, seraya berkata, “Seorang laki-laki akan meninggalkan ayahnya dan ibunya dan bersatu dengan istrinya sehingga keduanya menjadi satu daging” (Kej. 2:24), Ia mengucapkan hukum pernikahan untuk semua keturunan Adam sampai akhir zaman. Sesuatu yang dinyatakan Allah Bapa Yang Kekal sebagai sangat baik adalah hukum tertinggi yang akan membawa berkat dan perkembangan manusia. MB 63.

Ubahlah Watak, Bukan Ikatan Pernikahan. Saya telah menerima sepucuk surat dari suamimu. Saya katakan bahwa hanya ada satu alasan bagi seorang suami dapat meninggalkan istrinya atau seorang istri meninggalkan suaminya, yaitu perzinahan.

Apabila watakmu tidak cocok, bukankah itu akan membawa kemuliaan bagi Allah jika engkau mau mengubahnya?

Suami dan istri harus mengusahakan untuk saling menghormati dan mengasihi satu sama lain. Mereka harus menjaga suasana, perkataan dan perbuatan sehingga tidak ada sesuatu pun yang diucapkan atau dilakukan akan menjengkelkan atau mengganggu. Masing-masing harus menyatakan kepedulian terhadap pasangan hidupnya dan dengan segenap kemampuannya berusaha untuk memperkokoh kasih sayang di antara mereka.

Saya mengajak kamu berdua untuk mencari Tuhan. Dalam cinta dan kebaikan hati lakukanlah tugasmu terhadap satu sama lain. Suami harus memupuk kebiasaan rajin melakukan segala usaha untuk mencukupi kebutuhan keluarganya. Ini akan menimbulkan rasa hormat dari istrinya terhadapnya. AH 345.

[RH] ROH KUDUS PENUNTUN YANG SETIA

0

Namun benar yang Kukatakan ini kepadamu: Adalah lebih berguna bagi kamu, jika Aku pergi. Sebab jikalau Aku tidak pergi, Penghibur itu tidak akan datang kepadamu, tetapi kalau Aku pergi, Aku akan mengutus Dia kepadamu. Dan kalau Ia datang, Ia akan menginsyafkan dunia akan dosa, kebenaran dan penghakiman. ” Yoh 16:7, 8.

[AkhirZaman.org] Kristus tahu bahwa pengumuman ini (kedatangan Penghibur itu) merupakan kebenaran yang ajaib. la sedang mendekati akhir pekerjaanNya di atas dunia ini, dan sedang memandang salib itu dengan penuh kesadaran akan beban dosa yang akan ditanggungkan kepadaNya sebagai Pemikul dosa.

Namun kege|isahanNya yang terutama adalah untuk murid-muridNya. la sedang berusaha untuk mencari penghiburan bagi mereka, dan berkata kepada mereka, “Namun benar yang Kukatakan ini kepadamu: Adalah lebih berguna bagi kamu, jika Aku pergi. Sebab jikalau Aku tidak pergi, Penghibur itu tidak akan datang kepadamu, tetapi jikalau Aku pergi, Aku akan mengutus Dia kepadamu.” (Yoh 16:7).

Kejahatan sudah berabad-abad bertambah-tambah, dan hanya dapat dilawan atau ditolak dengan kuasa Roh Kudus yang dahsyat, oknum ketiga Keallahan, yang akan datang dengan tidak mengurangi kuasaNya, tetapi dengan kepenuhan kuasa ilahi. Roh yang lain harus dihadapi, karena sumber kejahatan sedang bekerja dengan segala cara, dan ketaklukan manusia kepada pikatan setan ini mengherankan.

zaman ini, sebagamana pada zaman Kristus, setan menguasai pikiran banyak orang. Ya sekiranya pekerjaan yang mengerikan dan menakutkan ini dapat dimaklumi dan ditolak. Sifat mementingkan diri sendiri telah merusak prinsip-prinsip, mengacau panca indra dan mengaburkan pertimbangan. Tampaknya begitu aneh sehingga walaupun segala terang memancar dan Firman Allah yang diberkati itu, selalu ada-ada saja pokok-pokok pikiran sedemikian aneh, seperti pemisahan dari roh dan pengalaman kebenaran. . . .

Dosa-dosa yang dari waktu ke waktu telah diperlihatkan sedang berada di pintu banyak orang, adalah dosa-dosa yang dianggap Tuhan berasal dari orang yang berada dalam kegelapan. Kalau saja manusia mau meniadakan roh penolakan mereka terhadap Roh Kudus, yaitu roh yang sudah lama mengkhamiri pengalaman agama mereka, maka Roh Allah akan datang sendiri ke hati mereka. Roh itu akan meyakinkan dosa. Alangkah suatu pekerjaan yang indah. Akan tetapi Roh Kudus telah dihina dan terang telah ditolak. . . .

Bukanlah kehendak Allah sehingga ada orang yang akan binasa, tetapi supaya semua memperoleh hidup yang kekal. Aduh, adakah kepastian bagi saya bahwa. . . saudara-saudara saya akan merasakan betapa gembira hati saya kalau prinsip-prinsip yang murni itu bermanfaat bagi mereka dan kepada semua orang yang bergaul dengan mereka itu. . . . Setiap jiwa yang akan menerima Yesus sebagai Juruselamat pribadinya akan menanam kesempatan untuk melayani Allah, dan akan rindu mengambil kesempatan menyatakan ucapan syukurnya oleh membaktikan kesanggupan-kesanggupannya pada pelayanan Allah. —surat 8, 6 Pebruari 1896, kepada “Saudara-saudara saya di Amerika.”

 

6 Cara Efektif Meningkatkan Kinerja Otak

0

 

[AkhirZaman.org] Anda pasti pernah mendengar pepatah Latin yang berbunyi Men sana in corpore sano atau di dalam tubuh yang sehat terdapat pikiran yang kuat (healthy mind in healthy body). Atau, pepatah dari filsuf terkenal Rene Descarte, Cogito ergo sum alias aku berpikir maka aku ada. Dua pepatah itu, bagaimanapun juga, menggambarkan bahwa selain membutuhkan tubuh yang sehat, manusia juga memerlukan otak yang mumpuni.

Otak adalah pusat kendali gerak dan laku kita. Bahkan, gerakan yang disebut spontan sekalipun sebenarnya berasal dari perintah otak.
Otak memiliki beberapa bagian dan tiap bagiannya memiliki fungsi yang berbeda-beda. Di sanalah keterampilan kita berproses dan terbentuk.

Kabar baiknya, bagian-bagian otak itu bisa dilatih dengan cara yang sederhana seperti di bawah ini.
Hasil yang akan Anda dapat, beragam kemampuan Anda akan berkembang, bukan hanya kemampuan kognitif tapi juga kemampuan fisik.

1. Kecerdasan berbahasa
Lokasi otak: Hemisfer kiri (kebalikannya pada orang kidal)
Cara kerja: meningkatkan kemampuan bahasa hingga sampai ke tingkat seni seperti kemampuan membuat dan mengapresiasi puisi, kemampuan menulis dan bicara di depan publik.
Cara meningkatkannya: Banyak membaca, melakukan permainan kata-kata dan kosa kata.

2. Kecerdasan logis-matematis
Lokasi otak: Depan dan lobus parietal
Cara kerja: Mengumpulkan dan mengonsolidasikan informasi dengan cepat. Para ilmuwan, insinyur, ahli statistik adalah orang-orang yang otak depan dan lobus parietalnya aktif dan terlatih.
Cara meningkatkannya: Latihan berhitung di luar kepala (tidak menggunakan kalkulator).

3. Keterampilan Tata Ruang
Lokasi otak: belahan kanan
Cara kerja: Membayangkan bentuk di dalam otak, “memanipulasi” benda dan bentuk. Contoh profesi yang aktif menggunakan otak belahan kanan adalah pilot, arsitek dan pembuat peta.
Cara meningkatkannya: Bermain catur, teka-teki, jigsaw dan origami.

4. Kemampuan interpesonal
Lokasi otak: lobus depan
Cara kerja: Membaca karakter, emosi dan keinginan orang lain. Profesi yang banyak menuntut penggunaan lobus depan adalah tenaga penjualan, guru, manajer, motivator.
Cara meningkatkannya: Aktif bicara di depan orang lain, kemudian evaluasi reaksi mereka terhadap kata-kata, bahasa tubuh dan suara Anda. Untuk memupuk keberanian, Anda bisa berlatih terlebih dulu di depan cermin.

5. Kecerdasan bermusik
Lokasi otak: belahan kanan (kebalikannya pada orang-orang kidal)
Cara kerja: Mengenali dan mengingat tempo, melodi dan irama. Komposer dan musisi adalah orang-orang yang banyak bekerja dengan otak belahan kanan.
Cara meningkatkannya: Mendengarkan beragam jenis musik termasuk yang terdengar asing bagi Anda.

6. Keterampilan fisik
Lokasi otak: motor cortex
Apa yang mereka lakukan: Mengoordinasikan antara apa yang tergambar di otak ke dalam gerakan. Contoh profesi yang menuntut keterampilan fisik di atas rata-rata adalah atlet dan penari.
Cara meningkatkannya: Berolahraga secara individu atau bergabung dengan tim olahraga.

 

 

-kompas.com

SERUAN YANG NYARING (2)

0

Seperti Hari Pentakosta
[AkhirZaman.org] Adalah dengan kerinduan yang sungguh-sungguh saya mengharapkan masa bilamana peristiwa-peristiwa Hari Pentakosta itu akan berulang dengan kuasa yang bahkan lebih besar daripada waktu itu. Yohanes berkata, ‘Aku melihat seorang malaikat lain turun dari surga. la mempunyal satu kekuasaan besar dan bumi menjadi terang oleh kemuliaannya (Wahyu 18:1). Kemudian, sebagaimana suasa Pentakosta, orang banyak akan mendengarkan kebenaran yang diucapkan kepada mereka, masing-masing dalam bahasanya sendiri.- 6BC 1055 (1886).

Dalam khayal pada malam hari itu, gambaran-gambaran lewat di hadapan saya tentang suatu gerakan pembaruan yang besar di kalangan umat Allah. Banyak orang yang sedang memuji Allah. Orang sakit disembuhkan, dan mukjizat-mukjizat lain diadakan. Suatu roh pengantaraan nampak, bahkan seperti yang dinyatakan sebelum Hari Pentakosta yang besar itu.-9T 126 (1909).

Pekerjaan lnjil yang besar itu tidaklah berakhir dengan penyataan kuasa Allah yang lebih sedikit daripada yang menandai permulaannya. Nubuatan-nubuatan yang telah digenapi pada pencurahan hujan awal darl permulaan lnjil itu kembali akan digenapi pada hujan akhir pada penutupannya. Hamba-hamba Allah, dengan wajah mereka diterangi dan bersinar dengan pengabdian yang kudus, akan bergegas dari satu tempat ke tempat lain untuk mengumandangkan pekabaran dari surga ltu. Dengan ribuan suara di seluruh bumi, amaran itu akan disampaikan. Mukjizat-mukjizat akan diadakan, orang sakit disembuhkan, dan tanda-tanda ajaib akan menyertai orang-orang percaya.-GC 611, 612 (1911).

Allah Akan Menggunakan Orang-Orang yang Bakal Mengejutkan Kita
Saya hendak memberitahukan kepadamu bahwa. Tuhan akan bekerja dalam pekerjaan terakhir ini dengan cara yang sangat luar biasa, dan dalam cara yang akan bertentangan dengan rencana manusia. Akan ada orang-orang di antara kita yang selalu hendak menguasai pekerjaan Allah, bahkan mendikte gerakan-gerakan apa harus dlbuat bilamana pekerjaan bertambah maju di bawah petunjuk malaikat yang bergabung dengan malaikat yang ketiga dalam pekabaran yang harus disampaikan kepada dunia. Allah akan menggunakan cara-cara dan sarana-sarana oleh mana akan kelihatan bahwa la memegang kendali pada tangan-Nya sendiri. Para pekerja akan terkejut oleh sarana-sarana sederhana yang akan la gunakan untuk melaksanakan dan menyempurnakan pekerjaan kebenaran-Nya.—TM 300 (1885).

Jangan membayangkan bahwa adalah mungkin membuat rencana-rencana untuk masa depan. Hendaklah diakui bahwa Allah sedang memegang kemudi di segala zaman dan pada setiap keadaan. la akan bekerja melalui sarana-sarana yang sesuai, dan akan memelihara, menambah, dan membangun umat-Nya sendiri.-C 71 (1895).

Penghibur itu harus menyatakan Diri-Nya, bukan dengan cara tertentu dan persis dengan yang manusia bisa tandai, melainkan dengan pengaturan Allah – dalam waktu dan cara yang tidak terduga yang akan memuliakan nama-Nya sendiri.- EGW 88 1478 (1896). la akan mengangkat dari antara orang-orang biasa pria dan wanita untuk melakukan pekerjaan-Nya, bahkan seperti pada zaman dulu la memanggil nelayan-nelayan untuk menjadi murid-murid-Nya. Segera akan terjadi kebangkitan yang akan mengejutkan banyak orang. Mereka yang tidak menyadari perlunya apa yang hams dilaksanakan akan terlewatkan, dan pesuruh-pesuruh surga akan bekerja dengan mereka yang dianggap orang-orang biasa, melayakkan mereka untuk membawakan kebenaran ini ke banyak tempat.-15MR 312 (1905).

Para Pekerja Dilayakkan Oleh Roh Kudus
Dalam pekerjaan khidmat yang terakhir sedikit orang-orang besar yang akan dilibatkan. . . . Allah akan melakukan satu pekerjaan dalam zaman kita yang hanya segelintir orang menyangkanya. la akan mengangkat dan meninggikan dari antara kita orang-orang yang telah diajar oleh pengurapan Roh-Nya ketimbang oleh latihan lahiriah dari lembaga-lembaga ilmiah. Fasilitas-fasilitas ini tidan boleh diremehkan atau dicela; semuanya diurapi oleh Allah, tetapi fasilitas-fasilitas itu hanya dapat memberikan kecakapan-kecakapan lahiriah, Allah akan menyatakan bahwa la tidak bergantung pada makhluk-makhluk fana yang terpelajar dan mementingkan diri.-5T 80, 82 (1882).

Kepada jiwa-jiwa yang sungguh-sungguh mencari terang dan yang menerima dengan senang hati setiap cahaya terang llahi dari Sabda-Nya yang suci, kepada mereka sajalah terang akan diberikan. Melalui jiwa-jiwa inilah Allah akan menyatakan terang dan kuasa yang akan menerangi bumi dengan kemuliaan-Nya.—5T 729 (1889).

Adalah disiplin roh, kebersihan hati dan pikiran yang diperlukan. Ini lebih berharga daripada bakat, kebijakan atau pengetahuan yang gemilang. Pikiran yang bersahaja, yang terlatih untuk taat pada ‘Demikianlah Firman Tuhan,” lebih cakap untuk pekerjaan Allah ketimbang mereka yang mempunyai kesanggupan-kesanggupan tetapi tidak menggunakannya dengan benar.-RH 27 November 1900.

Para pekerja akan dilayakkan oleh pengurapan Ron Kudus daripada oleh pelatihan di lembaga-lembaga keilmuan. Orang-orang yang senantiasa berdoa dan beriman akan didorong untuk maju dengan semangat yang suci, menyatakan flrman yang Allah berikan kepada mereka. GC 606 (1911).

[RH] WAKTU UNTUK BANGUN!

0

Pergaulan yang buruk merusakkan kebiasaan yang baik. Sadarlah kembali sebaik-baiknya dan jangan berbuat dosa lagi. 1 Kor 15:33, 34

[AkhirZaman.org] Saudara dan saudari, bangun, bangunlah! Beritakanlah injil dengan kesederhanaannya. Perhatikan demi kehidupanmu “apa kata Kitab Suci.” ltu sangat penting supaya engkau mendengar yang benar, supaya engkau menyucikan hatimu dari sifat mementingkan diri sendiri, karena kesejahteraanmu yang abadi dipertaruhkan. Apakah engkau sedang mencari Mutiara yang Sangat Mahal harganya itu? Apakah engkah berjaga-jaga atas dirimu melawan penipuan setan, ataukah engkau bersedia menerima anjuran orang-orang yang telah meninggalkan iman, lalu memberikan perhatian kepada roh-roh penggoda? Keselamatanmu bergantung atas usahamu mendengar yang benar, dan menerima dengan lemah lembut Firman yang menginsyafkan itu.

Maukah engkau didamaikan dengan Allah, dan menurut hukum-hukumNya, sehingga engkau boleh disucikan, baik tubuh, jiwa dan roh? Engkau telah dibeli dengan mahal, oleh kematian Anak Allah yang tunggal itu. Jantungmu berdenyut terus. Atas denyutan itulah bergantung hidupmu. Denyutan itu tidak tergantung atas kehendakmu. Engkau makan dan tidur dengan tidak teratur. Tetapi penjagaan Allah tiada berkeputusan bagimu. Ia mengendalikan aliran darah. Di manakah ucapan syukur yang harus terbit dari bibir karena pemeliharaanNya? Di manakah pengenalan akan penjagaanNya yang tiada berkeputusan itu?. . . .

Bangun, bangunlah! Singkirkan kecongkakan, dan tinggalkan keadaanmu yang hanya berdiam diri. Waktu ujianmu sudah tiba, dan engkau harus memihak pada Kristus atau melawanNya. Di pihak manakah engkau berdiri? Dengan dunia atau dengan Kristus? Apakah engkau menerima kebenaran dan bersedia mengucapkan sepatah kata pada waktunya untuk menarik perhatian orang yang lalai dan bersikap acuh tak acuh? Allah menuntut perubahan yang pasti dalam sikapmu. Kebenaran yang engkau miliki itu adalah firman Allah yang hidup. Apakah yang akan engkau lakukan untuk memenuhi tuntutan injil itu? Apakah keinginanmu yang tertinggi adalah mempelajari kehendakNya yang menyerahkan diriNya sendiri untukmu dalam penyangkalan diri dan pengorbanan, supaya engkau dapat menjadi putera-puteri Allah? Apakah engkau berusaha membangkitkan jiwa-jiwa supaya menaruh minat kepada kenyataan-kenyataan yang kekal?

Sekaranglah waktumu untuk belajar bagaimana bekerja dengan tekun dan rajin demi keselamatan orang-orang yang hampir binasa. Janganlah mengadakan kompromi dengan kuasa kegelapan. Pelajarilah tuntutan-tuntutan hukum Allah, dan turutlah dengan segenap hatimu. Kemudian hidupmu akan bercahaya terang-benderang di tengah-tengah kegelapan rohani dunia ini.—Surat 32, 5 Februari 1907, kepada anggota-anggota gereja di kota dan sekitar Melbourne, Australia.

 

[RH] HARI INI ADALAH HARI KESELAMATAN

0


Sebab Allah berfirman: Pada waktu Aku berkenan, Aku akan mendengarkan engkau, dan pada hari Aku menyelamatkan, Aku akan menolong engkau. Sesungguhnya, waktu ini adalah waktu perkenanan itu, sesungguhnya, hari ini adalah hari penyelamatan itu. II Kor 6:2

[AkhirZaman.org] Betapa kita harus bersyukur karena belum terlambat untuk memperbaiki kesalahan-kesalahan. Adalah kewajiban kita yang khidmat menyatakan kasih untuk Allah, bukan hanya dalam kata-kata kita, tetapi dalam perbuatan dan kebenaran.

Sekarang ini Allah memerlukan pekerjaan-pekerjaan yang cakap yang selalu akan didapati di samping Kepala Pekerja itu. Kita harus memiliki kebenaran dalam hati kita, dan kasih pada Kristus. “Setiap orang yang mau mengikut Aku,” kataNya, “ia harus menyangkal dirinya, memikul salibnya dan mengikut Aku” (Markus 8:34). Kita masing-masing mempunyai pekerjaan secara perorangan yang harus dilakukan dalam menyangkal diri dan mencari kesalamatan kita sendiri dengan takut dan gentar.

Setiap jiwa yang menempatkan dirinya di pihak Kristus akan dicobai dengan segala kuasa pengaruh setan yang menggiurkan. Kasih karunia Allah dapat membaharui jiwamu, menguatkan engkau melawan pencobaan, dan memberimu kerinduan yang sungguh-sungguh supaya memperoleh Roh Allah. . . .

Tidak lama lagi Allah akan mempertahankan keadilanNya di hadapan semesta alam. KeadilanNya menuntut bahwa dosa akan dihukum; rahmatNya menjamin bahwa dosa akan diampuni dengan perantaraan AnakNya yang Tunggal; Kristus sendiri saja yang dapat menghapus dosa-dan hanyalah apabila dosa disesali dan ditinggalkan. Manusia telah memutuskan hubungannya dengan Allah, dan jiwanya telah menjadi lumpuh serta tidak berdaya oleh racun dosa yang mematikan itu. Tetapi akan datang masanya bilamana pengumuman dikumandangkan di seluruh sorga, Aku telah meletakkan suatu tebusanl Suatu kehidupan ilahi diberikan sebagai tebusan manusia, Seorang yan sama dengan Bapa telah mengganti manusia. Betapa licik rencana yang diletaikan setan untuk menipu dan menyesatkan, sehingga berkat-berkat yang turun kepada kita dalam kehidupan yang suci dapat dlalihkan ke dalam jerat. Dengan alasan palsu yang sama ketika ia menipu Adam dan Hawa di Taman Eden, ia berusaha mengalihkan berkat-berkat yang Allah kirim demi kebaikan kita ke dalam jerat dan kutuk. la berusaha menuntun manusia menggunakan karunia Allah sebagai senjata melawan sl Pemberlnya.

Allah mengaruniakan AnakNya yang Tunggal kepada manusia agar manusia itu dapat turut mengambil bagian dalam kodrat ilahi dengan menerima obat penawar dosa dan membiarkan kasih karunia Kristus bekerja dalam hidupnya. Kuasa ketuhanan yang bekerja pada manusia dapat membawa manusia ke dalam hubungan baik dengan Allah. Manusia yang jatuh dalam dosa, dengan memegang kuasa ilahi yang dapat dijangkaunya dapat bersatu dengan Allah. Hidup kekal adalah berkat yang olehnya Kristus datang berikan kepada dunia ini.—Surat 38, 4 Pebruari 1907, kepada seorang bekas pekerja yang sedang menghadapi kegoncangan aliran panteis di Battle Creek.

 

[RH] BUKAN KEHENDAKKU, MELAINKAN KEHENDAKMU

0

Maka Ia maju sedikit, lalu sujud dan berdoa, kataNya, “Ya, BapaKu, jikalau sekiranya mungkin, biarlah cawan ini lalu daripadaKu, tetapi janganlah seperti yang Kukehendaki ” Mat 26:39.

[AkhirZaman.org] Kita boleh menandai suatu jalan untuk diri kita sendiri yang mungkin tercetus dari ambisi kita sendiri atau dari maksud yang mementingkan diri sendiri. Tuhan mengetahui akhir dari permulaan.

la memahami hubungan yang harus dicapai manusia kepada Allah dan kepada sesamanya manusia. Tuhan mungkin melihat bahwa satu hubungan manusia dengan orang—orang lain yang mempunyai perangai atau tabiat tertentu akan mempengaruhi mereka dengan siapa orang itu bergaul sampai merugikan mereka. Mungkin bukan dia orang yang dapat memikirkan dengan jelas akan sebab dan akibat. Orang-orang kepada siapa ia berhubungan boleh jadi adalah orang-orang yang tidak akan menolongnya ketika ia memerlukan pertolongan.

Menyatukan unsur-unsur tertentu dapat menyebabkan akibat-akibat yang tidak menyenangkan. Oleh sebab itu manusia tidak dapat bergantung atas pertimbangannya sendiri. Pengalaman akan meyakinkannya terhadap kesalahannya. Maksud Tuhan supaya apa yang akan menjadi keuntungan rohani jiwa yang seimbang, siap memulai usaha baru yang berarti lebih daripada apa yang diharapkannya sendiri. Apakah yang harus dilakukan orang tersebut? Hal yang aman baginya ialah menentukan pilihan dan rencana-rencananya pada suatu pihak sambil berkata, “Bukanlah kehendakku, melainkan kehendakMulah yang jadi.” . . .

Dalam hal-hal yang terkecil sebagaimana dalam hal-hal yang terbesar, pertanyaan yang terutama ialah, Apakah kehendak Allah dalam hal ini; karena kehendakNya adalah kehendakku. “Mendengarkan lebih baik daripada korban sembelihan, memperhatikan lebih baik daripada lemak domba jantan” (1Sam 15:22) Siapakah yang dapat mencelakakan engkau, jika engkau menjadi pengikut yang baik? Mungkin seseorang dituntut oleh Allah melakukan satu pekerjaan dan berdiri pada satu kedudukan yang mendatangkan pencobaan dan tanggungan berat. Tuhan mempunyai suatu pekerjaan yang harus dilakukannya, sambil mempertaruhkan nyawanya, kehidupan kekalnya pada yang akan datang, ketika berdiri di tempat itu. lnilah kedudukan yang ditempati Yesus ketika la datang ke dunia kita, memasuki arena pertikaian dengan kepala pemberontak dari malaikat-malaikat jahat. Allah menetapkan suatu rencana, dan Kristus pun menerima rencana itu. la setuju menghadapi musuh itu sendirian, sebagaimana yang harus dilakukan oleh manusia. la dilengkapi dengan segala kuasa sorga untuk membantuNya dalam peperangan besar ini; lalu manusia, jikalau ia berjalan pada jalan dan kehendak Allah akan dilengkapi dengan kuasa yang sama. Malaikat-malaikat sorga yang sama memberikan pelayanan kepada mereka yang akan mewarisi keselamatan, agar mereka dapat mengalahkan setiap pencobaan, besar atau kecil, sebagaimana Kristus sudah menang. Tetapi seseorang yang menempatkan dirinya dalam satu kedudukan berbahaya dengan suatu motif, kecuali menurut kehendak Allah akan jatuh di bawah kuasa pencobaan. . . .

Tidak ada orang yang aman yang mengira adalah haknya untuk mengadakan pilihan bagi dirinya sendiri.—Surat 22, 3 Pebruari 1899, kepada seorang usahawan.

 

[RH] HIDUP SELARAS DENGAN SORGA

0

Karena itu haruslah kamu sempurna, sama seperti Bapamu yang di sorga adalah sempurna. Matius 5:48.

[AkhirZaman.org] Allah mengaruniai Daniel dan kawan-kawannya “pengetahuan dan kepandaian tentang berbagai-bagai tulisan dan hikmat, sedang Daniel juga mempunyai pengertian tentang berbagai-bagai penglihatan dan mimpi” (Dan 1:17). . . . Saat itu Babel merupakan satu kerajaan yang paling besar di dunia ini. Allah mengizinkan Daniel dan kawan-kawannya ditawan agar mereka dapat membawa pengetahuan kepada raja dan para bangsawan Babel tentang Dia, satu-satunya Allah, Khalik langit dan bumi. Allah menjadikan Daniel berkenan di hati kepala pegawai istana oleh sebab ia berkelakukan baik. la tetap takut akan Allah. Teman-temannya tidak pernah melihat dalam hidupnya sesuatu yang akan menyesatkan mereka. Mereka yang pernah menuduhnya mengasihinya, oleh sebab di dalam dirinya ia menunjukkan keharuman tindak tanduk yang serupa dengan Kristus. . . .

Allah bekerja sama dengan usaha manusia. Daniel mungkin berkata, “Sudah tentu saya harus makan sesuai dengan perintah raja.” Akan tetapi gantinya, ia memutuskan untuk menurut Allah, dan Allah langsung menolong dia. Jadi bilamana engkau memutuskan bahwa engkau hendak menurut perintah ilahi, maka Allah akan bekerjasarna dengan engkau, membuat engkau menjadi saksi yang direstui sorga. . . .

Engkau tidak mengetahui dalam jabatan apa engkau mungkin ditempatkan. Mudah-mudahan Allah menggunakan engkau sebagaimana la menggunakan Daniel membawa pengetahuan kebenaran itu kepada orang berkuasa di dunia ini. Terserah padamu untuk mengatakan apakah engkau mau memiliki pengetahuan dan ketrampilan itu. Allah dapat memberimu kecakapan dalam segala pelajaranmu. la dapat menolongrengkau untuk menyesuaikan dirimu dengan jurusan yang akan engkau tempuh tempatkanlah dirimu dalam hubungan yang benar kepada Allah. Jadikan hal ini sebagai perhatian utamamu. . . .

Allah ingin agar engkau menjadi saksi-saksi bagiNya. la merindukan engkau menarik garis yang benar. Jika engkau melakukan hal ini, maka la akan mengaruniakan kecakapan kepadamu, juga akal budi dan pengertian. la ingin engkau berlari pada jalan hukum-hukumNya, bergerak maju ke depan dan ke atas secara tetap. Allah dihubungkan dengan benang-benang perwujudan kita. la mengetahui setiap pikiran yang terdapat dalam hati, setiap tingkah laku kehidupan. Karena itu berusahalah hidup selaras dengan Dia. Berusahalah mencapai standar yang tinggi. . . . Malaikat-malaikat sorga akan menolong engkau, dan lebih daripada itu, Kristus akan menolong engkau. Raja kehidupan lebih tertarik kepada keselamatanmu daripada apapun yang lain. Engkau dapat menghormati Dia oleh menunjukkan bahwa engkau menghargai apa yang telah dilakukanNya bagimu. Engkau dapat memuliakan dan membuat malaikat-malaikat bergembira oleh menunjukkan dalam hidupmu bahwa la tidak sia-sia mati untukmu. Tetapkanlah agar di depan namamu dalam buku-buku sorga tertulis “Pemenang”. Barulah segala ketidakpuasan dan ketidakbahagiaan lenyap. Hatimu akan dipenuhi dengan kedamaian dan sukacita dalam Roh Kudus. -Naskah 13, 2 Pebruari 1900, “Kata-kata buat Para Siswa/Mahasiswa.”

 

TEMAN HIDUP YANG SENGAJA DIBUAT CACAT

0

Nasihat Untuk Walter dan Laura (Janji Pernikahan Yang Mengikat)
[AkhirZaman.org] Tanggal 9 Januari 1888, saya mengadakan wawancara dengan saudara Walter C. Permohonannya yang sungguh-sungguh telah berhasil membujuk saya untuk pergi bersama-sama ke St. Helena untuk berbicara dengan istrinya….

Tanggal 11 Januari 1888 saya berbicara panjang lebar dengan istri Walter C., menunjukkan kepadanya bahwa janji pernikahannya bersifat mengikat dan kedua belah pihak tak dapat melepaskan diri dari ikatan itu kecuali karena perzinahan. Kami memperoleh manfaat dari pembahasan masalah ini.–Ms 22, 1888.

───────
*Pada waktu Walter C. masih muda, ia mempraktikkan secara harfiah apa yang dianjurkan dalam Matius 19:12 dan mengebirikan dirinya. Menurut Walter C., Laura mengetahui sepenuhnya keadaannya sebelum menikah dengannya namun akhirnya Laura meninggalkannya dan menikah dengan pria lain. Sesudah itu Walter pun menikah lagi. Surat Ellen White menyatakan upayanya yang sungguh-sungguh untuk melindungi kekudusan janji pernikahan walaupun menghadapi keadaan yang amat sulit.

Tak Berartikah Sumpah Itu?
Tanggal 8 Januari 1888 saya ingin menjelaskan kepadamu (Laura) beberapa hal. Mengapa kamu tidak menghargai kenyataan sebagaimana adanya. Kamu berdua telah mengucapkan sumpah dan itu dicatat oleh malaikat dalam buku surga bahwa kamu berdua akan saling mencintai seumur hidupmu sampai kematian memisahkanmu. Mengapa engkau tidak mengingat ini? Dapatkah engkau menganggap enteng sumpahmu itu? Haruskah engkau tunduk kepada nasihat yang jahat dan mempertaruhkan kehormatan, sumpahmu dan kewajibanmu? Jika pikiran jahat menghinggapimu, jika nasihat yang jahat mengajak engkau untuk meninggalkan suamimu, cukupkah itu menjadi alasan untuk mengesampingkan sumpahmu? Apakah sumpah itu tidak berarti? Apakah keinginan hatimu yang tiba-tiba muncullah yang berkuasa di atas segalanya?

Dapat saja engkau berkata bahwa engkau tidak mencintai suamimu. Apakah itu alasan untuk tidak mencoba mengasihinya? Apakah hidupmu yang sekarang ini akan menjadi sangat lama dan sangat bernilai bagimu sehingga engkau memilih untuk menentukan jalan hidupmu sendiri dan meninggalkan hukum Tuhan? Saya tidak melihat alasan yang memungkinkan engkau menceraikan suamimu. Andaikata pun suamimu telah menipumu, sumpahmu itu tetap mengikat. Sebelum menikah ia telah memberitahukan keadaannya kepadamu dan tidak menipumu, namun engkau menikah juga dengannya, bagaimanakah engkau dapat menceraikannya? Saya ingin engkau dapat menerima nasihat yang saya berikan agar engkau laksanakan sebab tak ada lagi nasihat lain yang dapat saya berikan selain itu.

Ketidaksempurnaan Bukan Alasan Untuk Bercerai.
Sungguh sedih hati saya melihat bagaimana sumpah pernikahan dianggap sebagai suatu hal yang remeh. Kita sedang mendekati hari penghakiman. Saya mengajak engkau untuk mempertimbangkan dengan hati-hati dan dengan tulus duduk perkaramu. Mungkin ada sifat atau kebiasaan suamimu yang engkau tidak senangi tetapi baru engkau temukan sesudah mengenalnya lebih mendalam akhir-akhir ini. Tidakkah orang lain juga mengalami yang demikian sesudah hal-hal baru yang menggiurkan dalam pernikahan telah lalu? Tetapi pada waktu engkau bersumpah di depan Allah dan para malaikat-Nya, tentu engkau tahu pasti bahwa engkau sendiri tidaklah sempurna, demikian pula suamimu tidaklah sempurna; maka ketidaksempurnaan suami tidak boleh dibuat menjadi alasan untuk membatalkan sumpah pernikahan. Perlu bagimu untuk melatih pikiran dan hatimu agar tahan menanggung beban bersama, berlaku ramah satu sama lain dan jangan biarkan rasa saling curiga atau kebencian merasuki jiwamu.

Membangkitkan Kembali Cinta Yang Sudah Padam.
Saya mengasihimu, Saudariku, dan saya tidak suka melihat engkau mengambil langkah yang akan menghancurkan kebahagiaanmu dan juga suamimu. Mereka yang datang dan memberi nasihat agar engkau bercerai, sepatutnyalah menyelidiki apa isi hati mereka. Jika engkau menetapkan kemauanmu untuk menolong dirimu dalam takut akan Allah, maka rasa cinta yang pada angkamu sekarang ini telah padam akan bangkit dan menyala kembali, kecuali engkau bermain-main dengan naluri jahat manusia dan menggerakkan munculnya sifat-sifat yang paling buruk yang terdapat dalam hati manusia. Cintamu akan bertambah dari hari ke hari dan pada waktunya akan menghilangkan semua kepahitan dan kekecewaanmu.

Engkau tahu bahwa engkau mempunyai rasa sayang terhadap suamimu sebab ia suamimu dan ia mencintaimu dengan segenap hatinya, Baginya, cintamu sangat tinggi nilainya, sebagai suatu terang dan sumber inspirasi dalam hidupnya. Suamimu akan menghargai cintamu; menilainya tinggi dan akan mempengaruhi hidupnya ke arah yang lebih baik. Engkau mempunyai kesukaan dan gagasan atau keinginan yang muncul dengan tiba-tiba yang tidak selamanya cocok dengan suami sehingga ia harus dapat menahan diri terhadapmu dan dengan sabar dan rendah hati menanggungnya. Tetapi ada sifat pribadimu yang menguntungkan jika dikembangkan, asalkan jangan diabaikan atau disalah-gunakan.

Perlu Kesabaran.
Sekarang, saya tegaskan kepadamu bahwa engkau tidak dapat bercerai dari suamimu tanpa bersalah di hadapan Allah. Satukanlah kepentinganmu dengan kepentingan suamimu. Kasihilah dia dan bersabarlah terhadap kekurangan-kekurangannya dan bekerjalah bersama-sama. Suruhlah penasihat sialan yang jahat itu menjauh. Persoalanmu adalah hanya antara engkau, suamimu dan Allah. Kesombongan hatimulah yang menyebabkan matamu tertutup sehingga tidak dapat menemukan dan melakukan keadilan dan kebenaran dalam kesetiaanmu terhadap suamimu. Tetaplah setia terhadap sumpah pernikahanmu sebab hatimu tulus. Akan engkau sesalikah kesetiaanmu terhadap sumpahmu itu padahal engkau akan dipakaikan jubah kebenaran Kristus?

Kesempurnaan Hanya Di Dalam Kristus.
Kita hidup hanya dalam waktu yang singkat di dunia ini, waktu di mana terdapat banyak orang jangak berlindung di bawah sumpah pernikahan sehingga merusakkan ribuan bahkan berlaksa-laksa manusia. Apabila ada salib yang perlu engkau angkat, saya mohon kepadamu demi Kristus, janganlah pernah menyimpang dari keadilan dan kebenaran. Biarlah engkau hidup dalam ketetapan hati, dan arahkan kemauanmu mengenai hal itu, jangan mencari-cari kesempurnaan di dalam diri teman hidupku tetapi pandanglah Yesus yang adalah sumber dan yang menyempurnakan imanmu. Usahakanlah mengikuti perlombaan hidup Kristen dengan kesabaran, tetaplah memandang mahkota kehidupan, usahakan mencari pengetahuan mengenai kehendak Allah, usahakan tetap mendahulukan pengenalan akan Dia dan kasih-Nya.

Saya tahu bahwa apabila engkau telah diyakinkan mengenai jalan yang benar, engkau akan melakukannya dengan keteguhan hati, bukan seperti anak-anak, tetapi sesuai dengan keyakinan dan sesuai dengan perasaanmu. Serahkanlah dirimu kepada Allah tanpa mencadangkan sesuatupun, jiwa badan dan roh. Pergilah melakukan pekerjaan Tuhan, melakukan kebaikan, maka Tuhan akan memberkatimu. Jangan mementingkan dirimu saja. Pikirkanlah keselamatan jiwa orang lain; pikirkan mengenai hidup Yesus yang penuh dengan penyangkalan diri dan rela berkorban. Alihkan perhatianmu dari dirimu sendiri dan pandanglah Yesus, hidup-Nya dan tabiat-Nya.–Letter 57, 1888.

Penerimaan Akan Fakta.
Tanggal 29 Agustus 1888. Saya tidak dapat melihat lagi sesuatu yang dapat dilakukan mengenai persoalan rumahtanggamu ini sebab itu saya pikir satu-satunya yang engkau (Walter C.) dapat buat adalah membiarkan istrimu pergi. Jika ia telah bertekad bulat untuk tidak hidup bersamamu lagi, kamu berdua akan menjadi sangat menderita jika engkau tetap mengusahakan keutuhan rumahtanggamu. Sebab Laura sudah sepenuhnya menetapkan pertaruhannya, engkau hanya dapat memikul salibmu dan tunjukkan bahwa engkau adalah seorang laki-laki….

Saya harap engkau akan bersikap seperti laki-laki. Kesampingkan perkara ini, lakukan tugasmu tanpa mengindahkan apa yang orang lain buat di dunia ini, lakukan pekerjaanmu, jangan mementingkan dirimu sendiri, menyangkal dirimu dan rela berkorban. Dalam hal inilah engkau akan beroleh kekuatan. Yesus Penebus kita datang kepada manusia dan berkata, Saya mengasihimu; Saya mau membuatmu berbahagia. Ia memperlihatkan tangan dan kaki-Nya sambil berkata, Saya telah menderita demi engkau; Saya menanggung akibat tombak yang dihunjamkan kepadamu; Saya akan memikul bebanmu; Saya akan melindungimu. Percayalah dalam jaminan-Ku maka engkau akan selalu memperoleh pahala yang besar dari kehidupan ini.

Tak Ada Waktu Untuk Merasa Kasihan Terhadap Diri Sendiri.
Saya katakan, percaya dan yakinlah akan pemeliharaan Allah. Pikiranmu telah menjadi kacau dan dipenuhi persoalan mengenai istrimu. Sekarang dalam nama Yesus letakkanlah perkara ini di kaki-Nya dan biarlah Ia yang menyelesaikannya. Biarlah pengalamanmu ini membuatmu merendahkan diri. Kristus ada bersama orang yang lemah dan dicobai dan ditinggalkan, Ia memberi mereka simpati ilahi dan kelegaan. Engkau memerlukan kelegaan bagi pikiranmu. Lupakanlah Laura dan ikatkan kasihmu kepada Allah. Ia akan membuatmu merasa lega. Waktu adalah singkat. Engkau tak mempunyai waktu untuk menyesali nasibmu dan merasa kasihan pada dirimu; pergilah melakukan pekerjaan Tuhan. Lakukanlah tugasmu dengan segala kemampuanmu sebaik-baiknya; jangan patah semangat, berjalanlah dengan rendah hati di hadapan Allah; usahakanlah agar engkau mempunyai hubungan yang intim dengan Allah. Jangan biarkan kekecewaanmu membuatmu menjadi orang yang hanya memikirkan kepentingan sendiri, memikirkan tentang dirimu, membicarakan tentang dirimu …. Hiduplah bagi Allah. Berlaku ramahlah dan hormat. Jangan biarkan kekecewaan ini menghancurkanmu. Buang kemurunganmu. Allah akan menolongmu asal engkau setia kepada-Nya. Ingat, mata Allah memandang kepadamu, meneliti isi jiwamu yang terdalam….

Kiranya Allah menolong menguatkan dan memberkati engkau untuk melakukan yang terbaik. Alihkan pandanganmu dari perkara-perkara dunia, ilah-ilah dunia, dan sembahlah Tuhan Allahmu dan layanilah Dia dengan segenap hatimu, dengan segenap jiwamu dan kemudian engkau akan seluruhnya mengabdi kepada Tuhan.–Letter 40, 1888.

Tidak Mengindahkan Terang.
Saya harap dapat menemui engkau (Laura) dan berbicara kepadamu. Saya sungguh takut bahwa engkau tidak mengindahkan terang yang dengan senang hati diberikan Allah kepadamu melalui saya. Saya tahu bahwa Allah mempunyai kasih yang lembut dan berpengasihan terhadapmu dan saya mengharap bahwa pencobaan yang engkau hadapi tidak menuntun dirimu untuk meneruskan langkahmu memisahkan jiwamu dari Allah. Terdapat banyak orang yang bersedia memberi nasihat dan membingungkan pikiranmu dengan nasihatnya yaitu orang-orang yang tidak menggunakan nasihat dari Tuhan; itulah sebabnya apa yang mereka ucapkan malah akan membuat lebih ruwet persoalan yang tadinya memang sudah sulit.

Saudariku, pembawaan dan temperamenmu membuatku sangat takut akan keselamatan jiwamu. Saya takut bahwa engkau tidak memilih orang-orang yang berhati-hati dalam perkataan dan perbuatan, yang bijaksana dan rendah hati, orang yang mengasihi Allah dan yang menurut hukum-hukum-Nya menjadi teman-temanmu.

Peperangan Setan Untuk Jiwa-jiwa.
Kita membaca dalam Alkitab bahwa setan telah turun dengan amarannya yang besar, bekerja dengan kuasa penipuannya di dalam hati dan pikiran manusia yang mau mendengar anjurannya. Engkau mengetahui kasih Allah; engkau tahu sesuatu mengenai damai dari Yesus Kristus; dan setan sedang bekerja melalui permainan dalam hidup ini untuk memenangkan jiwamu kepadanya. Akan menangkan ia? Akan terkabulkah maksudnya? Kiranya hal itu tidak terjadi.

Tuhan telah memberimu terang, tetapi engkau tidak berjalan di dalamnya. Apakah engkau puas dalam meneruskan langkah hidupmu yang sedang engkau lakukan sekarang ini? Jalan yang engkau tentukan dengan kemauanmu sendiri bukanlah jalan yang terbaik engkau ikuti. Saya pastikan bahwa setan sedang berusaha agar engkau menjadi miliknya. Akan berhasilkah ia? Apakah engkau pilih menempuh jalanmu sendiri dan tidak berjalan di jalan Allah? Akan engkau tempatkankah dirimu di wilayah musuh itu?

Hindari Penampilan Yang Jahat.
Pantang bagimu berpenampilan jahat adalah ajakan yang sungguh-sungguh dari Rasul yang diilhami itu. Sudah engkau lakukankah ini? Dengan temperamen yang engkau miliki, hal ini adalah yang paling sulit bagimu padahal engkau banyak melakukan perjalanan di berbagai tempat mengedarkan buku-buku. Apakah engkau rasa, Saudariku, bahwa engkau bertindak dengan teliti sesuai dengan hati nurani? Apakah di dalam dirimu terdapat perkembangan tabiat yang tidak seimbang? Apakah memang segi tabiat yang paling diperlukan dalam hidup ini tidak dikembangkan sebagaimana mestinya yang akan menjadi noda dalam kehidupanmu kelak? Segi tabiat yang menanggapi sesuatu yang menggemparkan dan perasaan batin yang keras lebih berkembang daripada daya pikiran. Saudariku, semua hal yang melebih-lebihkan harus dihindari. Jangan biarkan kecenderungan ini menjadi kuasa yang dominan dalam dirimu. Engkau memiliki kuasa yang menggerakkan peri kehidupanmu, biarlah itu tidak ternoda dan seluruhnya dipersembahkan kepada Allah. Tuhan telah mengaruniakan kepadamu kemampuan dan kuasa untuk disucikan dan digunakan untuk kemuliaan-Nya.

Engkau mempunyai sejarah dan engkau sedang membuat sejarah. Pikiranmu yang mengalami krisis hidup kini dapat mengarahkan haluannya menyimpang ke arah kekasaran daripada ke arah kehalusan budi pekerti. Pengaruh dunia yang mencemarkan dapat membentuk kebiasaanmu, citarasamu, percakapanmu dan penampilanmu. Engkau berada di pihak yang dirugikan. Saat-saat yang sangat berharga, yang sungguh penting, penuh dengan akibatnya yang kekal sepertinya memihak kepada setan dan akhirnya akan membinasakan jiwamu. Saya tidak mau hal ini berakhir seperti itu. Saya mau engkau menjadi seorang Kristen, anak Allah, pewaris kerajaan surga.

Pentingnya Nasihat Orang Tua.
Engkau telah memberi warna pada corak kehidupanmu. Bagaimanakah catatan kehidupanmu dalam buku surga? Di atas semua yang lain, usahakanlah hal-hal yang memperbaiki catatan kehidupanmu. Tempatkan dirimu di bawah pengaruh yang tidak membawa kemerosotan, yang memusnahkan kepekaan jiwa. Jaga jiwamu agar tidak ternoda oleh dunia ini. Jangan biarkan ada sikap keramahtamahanmu dengan orang muda membuat noda dalam hidupmu. Engkau berada dalam bahaya sedang meninggalkan Kristus, menjadi bersifat berani mati dan tidak mau mendengar nasihat yang bijaksana. Nasihat orangtua yang mengasihimu seperti hanya masuk telinga yang tuli saja, tidak engkau dengarkan. Maukah engkau Saudariku, memikirkan dengan sungguh-sungguh apakah engkau akan menerima nasihat dari orang yang telah berpengalaman? Apakah engkau akan dituntun oleh kawan-kawanmu? Takkan kau dengarkah nasihat orangtua? Akan engkau tentukan sendirikah nasibmu sekehendakmu semata?

Berbalik Dari Jalan Yang Telah Ditempuh.
footsteps-in-the-sand CopySaya harap engkau akan mengubah langkah hidupmu, sebab jika Tuhan telah pernah berbicara melalui saya, sekarang Ia berbicara kepadamu supaya berbalik dari jalan yang telah engkau lalui. Nafsumu kuat; prinsip hidupmu dalam bahaya; dan engkau tidak akan mempertimbangkan dan tidak akan mengikuti nasihat yang engkau tahu benar dan satu-satunya yang jelas, aman, bersifat tetap untuk engkau lakukan. Maukah engkau memutuskan untuk melakukan yang benar, menjadi benar, menuruti nasihat yang telah saya berikan kepadamu dalam nama Allah? Tuhan telah memberimu beberapa kemampuan. Akan kau buangkah itu sembarangan? Usahakan yang dilakukan dengan tidak memiliki penuntun akan lebih sering melenceng daripada berjalan ke arah yang benar. Akan engkau biarkankah tahun-tahun kekerasan hatimu, kekecewaan dan rasa malu lewat dan engkau membuat begitu banyak kesan yang salah dalam pikiran banyak orang oleh perbuatanmu sehingga engkau tak dapat memiliki pengaruh yang sebenarnya dapat engkau miliki?

Langkah hidupmu yang demikian telah menghasilkan citra yang buruk dari semua perbuatanmu yang baik. Sifatmu menjadi asam, tidak disucikan dan cemar. Supaya mendapat sesuatu yang engkau pikir kebebasan, engkau mengikuti jalan kehidupan yang akan membawamu ke dalam ketidakbebasan yang lebih buruk dari perhambaan. Engkau harus mengubah jalan hidupmu dan relakan dirimu dituntun oleh nasihat dari pengalaman dan melalui kebijaksanaan mereka yang telah mendapat pelajaran dari Tuhan, tempatkanlah kemauanmu sesuai dengan kemauan Allah.

Noda Jiwa.
Tetapi jika engkau tetap tidak mendengar nasihat kecuali yang sesuai dengan kemauanmu dan engkau akan berusaha menyelesaikan sendiri segala persoalanmu, ketahuilah bahwa engkau pasti akan memanen hasil benih yang engkau taburkan. Engkau akan gagal sama sekali mengikuti jalan kebenaran atau kalau tidak, dalam keadaan terluka, memar dan kerdil dalam kerohanian, engkau akan berpaling kepada Tuhan, merendahkan diri, bertobat dan mengaku kesalahan-kesalahanmu. Engkau akan capek sendiri memukuli angin.

Apakah engkau pasti bahwa arah yang kau tempuh itu benar? Saya tahu bahwa engkau tidak; tetapi kesombongan telah menguasai dirimu. Engkau terlalu pusing atau tanpa memperhitungkan akibatnya tidak mau menerima nasihat. Ingat, setiap perbuatan dan setiap rangkaian tindakan mempunyai dua segi, apakah itu berbudi atau kemerosotan moral. Allah tidak menyenangimu. Dapatkah engkau teruskan jalan kehidupan yang sedang engkau lalui? Suatu noda sedang dicetak pada jiwamu.–Letter 47, 1889.

Seperti Tanah Liat Di Tangan Yesus.
Saya minta padamu Laura, mintalah kebijaksanaan dari Allah. Hal yang paling sulit engkau urus adalah dirimu sendiri. Cobaan yang engkau hadapi sehari-hari, perasaanmu dan temperamenmu yang aneh, berbagai dorongan dari dalam hatimu yang muncul tiba-tiba, adalah beberapa hal yang sulit engkau kendalikan dan kecenderungan batinmu yang keras ini telah menjerumuskanmu ke dalam perhambaan dosa dan kegelapan. Satu-satunya jalan kelepasan bagimu adalah menyerahkan jiwamu seluruhnya ke tangan Yesus tanpa cadangan, semua pengalamanmu, semua godaan, semua cobaan, semua dorongan hatimu, dan biarlah Tuhan membentukmu seperti tanah liat di tangan penjunan. Engkau bukanlah milikmu sendiri, itulah sebabnya engkau perlu menyerahkan dirimu yang tak dapat engkau urus sendiri itu ke dalam tangan Allah yang mampu mengendalikan hidupmu; maka perhentian, perhentian indah dan damai akan turun ke dalam jiwa. Serahkanlah dirimu ke dalam tangan Tuhan dan biarkanlah Ia yang mengaturnya.

Gambar Dalam Buku Catatan Surga.
Ingatlah, tabiatmu dalam segala aspeknya tercatat dengan sangat teliti dalam buku catatan surga tak ubahnya seperti kamera merekam gambar wajah seorang yang di foto. Apakah yang tertera di sana mengenai dirimu? Apakah engkau menyesuaikan tabiatmu dengan Yesus Kristus yang menjadi teladan kita? Apakah engkau membasuh jubah tabiatmu dan membuatnya putih bersih di dalam darah Domba Allah? “Sesungguhnya Aku datang segera dan Aku membawa upah-Ku untuk membalaskan kepada setiap orang menurut perbuatannya” (Wahyu 22:12)….

Berubahlah Sebelum Terlambat.
Laura, belum terlambat bagimu untuk memperbaiki kesalahanmu. Belum terlambat untuk membuat panggilan dan pilihan Allah bagimu menjadi pasti. Sekarang engkau dapat mulai bekerja dengan rencana berdasarkan penambahan. Tambahkan kepada imanmu kebajikan, dan pengetahuan, dan pertarakan, dan kesabaran, dan setiap karunia yang dapat diperoleh orang Kristen. Semua benda akan hangus binasa dalam nyala api tetapi tabiat yang suci bagaikan emas murni akan tetap tahan. Tak akan lapuk. Itu akan lulus dari api ujian pada hari penghabisan. Anakku yang kukasihi, aku ingin agar engkau mengingat bahwa “Allah akan membawa setiap perbuatan ke pengadilan yang berlaku atas segala sesuatu yang tersembunyi, entah itu baik, entah itu jahat” (Pengkhotbah 12:14).

Kebenaran dibentangkan ke hadapan orang yang berjalan dalam terang kebenaran Kristus. Kebenaran itu menyucikan. Kita melihat kejahatan merajalela di mana-mana. Kejahatan itu dimanjakan dan dimuliakan, padahal kebaikan yang sejati, kepatuhan, keadilan dan kemurnian diinjak-injak. Sangat banyak manusia yang menabur benih-benih pengaruh yang mencelakakan sekeliling mereka. Apa yang engkau sedang lakukan Laura? Apakah sejak engkau menetapkan untuk mengesampingkan dan menolak nasihat telah bertumbuh menjadi pribadi Kristen yang bertumbuh dengan baik dan kokoh, ataukah dalam memilih jalanmu sendiri engkau dapati bahwa hasilnya adalah kegelisahan, kecemasan dan keluhan?

Pilihan Yang Paling Menentukan Dalam Hidup.
Mengapa engkau tidak mendengar nasihat orangtuamu? Di depanmu terbentang jalan yang memimpin kepada kebinasaan yang pasti. Maukah engkau berbalik sementara engkau dapat? Maukah engkau mencari Allah sementara suara pengampunan meminta dengan lembut agar engkau menyambutnya, atau akan engkau teruskankah jalanmu sendiri? Tuhan menaruh kasihan padamu. Tuhan mengundangmu. Maukah engkau datang? Maukah engkau berbalik dari kemurtadanmu? Kiranya Tuhan menolongmu untuk memilih menjadi milik Tuhan sepenuhnya.–Letter 51, 1889.

Kemauan Dan Nasihat Sendiri.
Saudari Laura yang terhormat: Saya pikir saya akan menulis kepadamu barang beberapa baris karena saya memperhatikan keselamatan jiwamu dan saya merasa pasti bahwa engkau telah lama berjalan di jalan yang menuju kepada kebinasaan. Sampai sekarang engkau belum mendapat kekuatan untuk mengatasi setiap cacat tabiatmu, tetapi engkau telah mengikuti jalan hidup yang tidak sesuai dengan kekristenan. Sekarang, saya tahu bahwa andaikata engkau telah mengikuti nasihat yang telah saya berikan kepadamu di dalam nama Tuhan, engkau sudah maju jauh melebihi kerohanianmu yang sekarang. Tetapi semua nasihat saya telah dikesampingkan dan dianggap seperti tak ada, dan saya rasa tak berguna berusaha berbuat baik kepadamu karena jiwaku akan terluka dan jiwamu tak beroleh pertolongan, kecuali nasihat yang saya berikan itu sesuai dengan pikiranmu mengenai pernikahanmu dengan Walter C. Saya tak akan pernah melakukan ini karena saya tahu engkau sedang mengikuti jalan yang salah dan yang tak diperkenankan Tuhan. Jika jalan hidupmu benar, engkau tak menderita seperti yang telah engkau alami.

Sejak engkau meninggalkan Walter dan mengikuti jalan hidupmu sendiri, orang-orang yang dalam hatinya terdapat kasih Allah tak memberi penilaian yang lebih tinggi terhadapmu. Engkau senang bergaul dan bangga bila mendapat perhatian orang-orang muda. Sebenarnya hal ini akan merugikan dirimu. Petunjuk dan nasihat mengenai hal ini belum membawa manfaat bagimu tetapi membuatmu kesal. Tetapi coba pertimbangkan bagaimana para malaikat surga memandang padamu sementara engkau mengikuti jalanmu sendiri dan kemauanmu sendiri yang keras, bersifat menentang dan dengan penuh ketetapan hati?

Pantulan Dalam Cermin Allah.
Engkau tetap menuruti pikiranmu sendiri tanpa mengindahkan apakah itu benar dan sesuai dengan kebenaran. Apakah itu membawa keuntungan bagimu, Laura? Dapatkah engkau menggunakan waktu percobaan yang sangat singkat dalam hidup ini dengan corak kehidupan yang telah engkau pilih? Andaikata engkau setuju untuk terus hidup bersama Walter tentu engkau tidaklah menjadi lebih susah. Engkau telah menentukan apa kemauanmu, tetapi apakah itu kemauan Allah? Saya ingin engkau memandang dirimu sendiri sebagaimana Allah memandangmu. Pada mulanya engkau mengasihi Allah tetapi kasihmu yang mula-mula itu telah hilang. Engkau tidak mengasihi Allah; engkau tidak mengasihi perkara-perkara yang suci. Pengaruhmu tidaklah membawa semerbak harum bau kehidupan yang menuntun kepada hidup, tetapi bau kematian yang membawa maut. Engkau bukan mengalami pertumbuhan dalam anugerah dan pengetahuan akan Tuhan kita Yesus Kristus melainkan memisahkan dirimu menjauhi dan semakin jauh dari Tuhan.

Kerohanian Yang Mundur Dan Dingin.
Jika engkau mengikuti jalan yang benar, kehidupanmu tidak akan menyatakan kemunduran rohani. Alkitab tidak lagi engkau hargai tinggi seperti dahulu. Engkau membacanya sedikit karena merasa dirimu wajib melakukannya, tetapi bukan karena engkau ingin mendengar suara Allah di dalam firman-Nya. Kadang-kadang engkau berdoa tetapi itu hanya sekadar rupa saja. Engkau tidak membawa semua kesusahanmu kepada Allah dan meminta kepadanya dengan rendah hati agar engkau mengetahui jalan-Nya dan apa kehendak-Nya. Kami tidak dapat menyetujui jalan hidupmu; kami merasa bahwa contoh yang engkau berikan akan membahayakan orang-orang yang mengikutinya.

Daripada memperlebar jarak pemisah antara engkau dan kehidupan dunia, malah engkau terus mempersempitnya sehingga tanda pemisah itu hapus sama sekali. Sekiranya Allah berkata hari ini, tebanglah pohon itu; mengapa ia membebani tanah tempatnya tumbuh? maka engkau tidak akan termasuk dalam kelompok orang yang mengalami kebangkitan yang pertama. Percakapanmu tidak memurnikan dan terpilih; tak ada orang yang akan mengira engkau adalah seorang Kristen karena mendengar percakapanmu yang bebas, kurang pertimbangan dan teman-teman pergaulan yang engkau pilih pada tahun-tahun terakhir ini. Engkau sedang hilang dan juga saudaramu perempuan. Semakin lama, semakin sulit bagimu untuk berbalik meninggalkan jalan hidupmu yang sesat.

Sama Sekali Tanpa Pertimbangan Dan Bersikap Tak Peduli?
Dapatkah engkau melakukan hal ini? Apakah engkau telah menjadi orang yang sama sekali tanpa pertimbangan dan bersikap tak peduli mengenai jiwamu? Saya mempunyai pekabaran dari Allah bagimu bahwa engkau tak perlu putus asa, tetapi kembalilah kepada Tuhan. “Carilah Tuhan selama ia berkenan ditemui; berserulah kepada-Nya selama Ia dekat! Baiklah orang fasik meninggalkan jalannya, dan orang jahat meninggalkan rancangannya; baiklah ia kembali kepada Tuhan, maka Dia akan mengasihinya dan kepada Allah kita, sebab Ia memberi pengampunan dengan limpahnya” (Yes. 55:6,7).

Boleh engkau tidak memperhatikan lagi segala sesuatu tetapi satu hal ini jangan, yaitu bagaimana keselamatan jiwamu. Jika penyakit dan kematian yang tiba-tiba menimpa saya sekarang, bagaimanakah pengharapan saya untuk masuk tempat yang telah disediakan Yesus bagi orang yang mengasihi Dia? Apakah menjadi percuma Yesus telah mati bagiku? Akan teruskah engkau memilih jalanmu menurut kemauanmu sendiri dan menolak untuk mengikuti jalan Tuhan?

Perlu Kembali Kepada Tuhan.
Hatimu bertumbuh semakin keras dan semakin keras, tetapi Laura, jatuhkanlah dirimu pada Batu Karang dan biarkan hancur, yang artinya, serahkanlah dirimu kepada Allah; kembalilah kepada Yesus. Cahaya matahari yang dahulu menerangi hatimu dan mencairkannya, berkas cahaya matahari dari Matahari Kebenaran yang sama yang telah menerangi pikiranmu dengan sinarnya yang murni, sedang mencari hati dan pikiranmu hari ini. Yesus yang telah memberi keampunan bagi jiwamu sedang berbicara kepadamu hari ini. Darah Yesus tak pernah kehilangan kemanjurannya; ia dapat menyucikanmu dari segala dosa. Roh yang sama yang dahulu menarikmu kepada Yesus dengan tali kasih-Nya, sedang menunggu untuk memimpinmu kembali kepada-Nya. Jangan pikirkan apapun selain perihal Yesus. Hancurkanlah hatimu, akuilah dosa-dosamu lalu tinggalkan dan datanglah kepada Allah dengan sepenuh maksud hatimu. Apabila engkau menunjukkan bahwa engkau telah menentukan untuk hidup benar di hadapan Allah, meninggalkan jalanmu dan menempuh jalan Allah, maka Ia akan memulihkan kepadamu keselamatan yang daripada-Nya.

Kuasa Kemauan Dilemahkan.
Beberapa hal yang nampaknya mustahil bagimu sekarang akan pasti tampak berubah apabila hatimu telah diubah oleh anugerah Allah. Kadang-kadang hatimu telah menjadi sedih sebab mengetahui bahwa dirimu berada dalam keadaan tidak selamat dan bahwa engkau mendukakan Juruselamat oleh berbagai perbuatanmu yang salah. Pada waktu engkau menyadari keadaanmu yang sebenarnya, engkau heran betapa jauhnya jarak yang memisahkan dirimu dari Juruselamatmu. Berkali-kali engkau telah putuskan untuk mengubah sikap lalu mengadakan pembaruan, tetapi setiap kali engkau gagal karena engkau telah membuat keputusan itu hanya dalam kekuatanmu saja. Kekuatan moralmu telah menjadi lemah. Kemauanmu memang cukup kuat, tetapi kekuatanmu itu bukan di pihak Allah. Engkau tidak dapat mengarahkan pikiranmu dan tetap memandang kepada Firman Allah. Sudah cukup yang engkau bicarakan, tetapi itu membuatmu semakin terbenam. Hatimu tidak merasakan doa yang engkau ucapkan.

Seruan Orang Berdosa.
Sekarang buatlah suatu usaha yang sungguh-sungguh. Alihkan pikiranmu dari dirimu sendiri, dari upayamu untuk mendapatkan pengesahan untuk bercerai dari Walter C., dari semua yang fana; dan mulailah dengan jiwamu. Berserulah dengan sungguh-sungguh, Pimpinlah saya ke Batu Karang yang lebih tinggi dari diriku; selamatkan saya Tuhan, kalau tidak saya akan binasa. “Jadikanlah hatiku tahir, ya Allah, dan perbaruilah batinku dengan roh yang teguh. Bersihkanlah aku dari pada dosaku dengan hisop, maka aku menjadi tahir, basuhlah aku, maka aku menjadi lebih putih dari salju” (Mazmur 51:12,9).

Kita dikelilingi oleh berbagai jenis kejahatan. Engkau memerlukan seorang penolong. Tuhan mengetahui semua pekerjaan kita; pikiran kita pun terbuka di hadapan-Nya, jelas seperti buku yang terbuka. Sekarang saya menyampaikan permintaan kepadamu. Buatlah perubahan yang tegas sekarang. Keluarlah dari naungan panji-panji setan dan masuklah ke dalam barisan mereka yang di bawah panji-panji yang bernoda darah Yesus Kristus. Maukah engkau melakukannya? Maukah engkau mengganti rohmu dengan Roh Kristus? Apabila engkau suka merenungkan mengenai surga dan hal-hal yang melebihi dunia, tak akan ada keinginan bagimu untuk menikmati pergaulan dengan orang-orang muda. Akan menyala dalam jiwamu kerinduan yang sangat untuk menjadi seperti Yesus. Dengan memandang kita akan diubahkan menjadi serupa dengan yang kita pandang. Pikiran mengenai keinginan tubuh, perasaan yang ingin memuaskan hawa nafsu tak disenangi lagi. Engkau tidak lagi berpikir dangkal, membicarakan hal yang rendah dan tidak lagi menyukai ketidaksucian dalam hidup. Kemudian engkau akan mencapai tingkat kemurnian yang tertinggi dan tabiat yang agung melalui karunia Kristus.

Sekarang saya menyerahkan engkau kepada Allah dan karunia-Nya. Tetapi kerjakanlah keselamatanmu sendiri dengan takut dan gentar, sebab Allah yang mengerjakan di dalammu baik untuk membentuk kemauanmu maupun membentuk kemampuanmu untuk melakukan apa yang dikehendaki-Nya.–Letter 14a, 1891.

 

Anda rindu Didoakan dan Bertanya?