Tuesday, March 19, 2024
Google search engine
HomePendalamanRenungan HarianMenghadapi Keadaan Darurat

Menghadapi Keadaan Darurat

Tiap-tiap orang yang turut mengambil bagian dalam pertandingan, menguasai dirinya dalam segala hal. Mereka berbuat demikian untuk memperoleh suatu mahkota yang fana, tetapi kita untuk memperoleh suatu mahkota yang abadi. I Korintus 9:25

AkhirZaman.org: Menghadapi keadaan darurat di Waktu-waktu yang akan datang ini, maka ada suatu pekerjaan penting dari setiap individu hendaknya dilaksanakan dengan suatu roh penuh penyerahan..

menyerahkan jiwa kepada allah

Itu adalah pekerjaan dalam penyangkalan diri bahkan lebih dari itu yang kita telah lihat pada tahun-tahun yang silam untuk menghadapi waktu yang sukar dan darurat.

Allah ingin supaya Umat-umat-Nya menyerahkan jiwa mereka kepada Allah dalam pertobatan yang sesungguhnya, supaya Allah dapat bekerja melalui umat-Nya dalam cara yang berlipat ganda.

Beberapa jiwa sangat terharu terhadap Perkara pertobatan ini, sebab akan berjuang menghadapi keadaan yang sukar.

Melakukan bagiannya dengan iman

Saudara, marilah kita berjalan dalam kelemahlembutan dan kerendahan hati, dan memberikan contoh pengorbanan diri.

Jikalau umat Tuhan melakukan bagiannya dengan iman pengharapan yang Sungguh-sungguh, maka Allah tidak akan membiarkan umat-Nya menghadapi keadaan darurat serta akan membuka jalan di hadapan mereka yang sekarang seperti yang tidak terpikirkan.

Bilamanana seseorang mengusulkan sesuatu yang tidak sesuai dengan Prinsip-prinsip kebenaran, serta bertentangan dengan pengorbanan Kristus yang mana pekerjaan ini bertumpu, maka hendaknya dicamkan dengan sungguh-sungguh;

Ingat, bahwa satu pukulan tangan Allah dapat menyapu bersih semua yang tampaknya menguntungkan oleh sebab bukan untuk kemuliaan nama-Nya.

dengan sukacita menerima

Saat biaya tersendat-sendat, Anda biarkan para pekerjamu yang bertanggung jawab pergi, mengadakan bisnis untuk mereka sendiri, dalam waktu yang singkat engkau akan meminta mereka kembali.

Masalah keuangan dapat diatur dengan baik, jika semua pekerja rela hati, menghadapi keadaaan darurat, ketika suatu tekanan karena uang, hendaknya dengan sukacita mau menerimanya bahkan pada upah yang kurang.

lni merupakan prinsip yang Tuhan tunjukkan kepada hamba-Nya untuk dijalankan di dalam lembaga pelayanan pekerjaan penerbitan Tuhan, bahwa melayani dengan dalam iman maka sukacitamu akan menjadi penuh.

Penyangkalan diri

Akan banyak yang harus dilakukan, dan dalam pekerjaan penerbitan ini akan memerlukan Pekerja-pekerja sebab ladang sudah menguning namun pekerja sedikit.

Tidakkah Anda akan rela mengekang keinginan Anda pada saat uang sulit diperoleh?

Suami saya dan saya bekerja atas dasar prinsip ini. Kami berkata, “Rumah percetakan adalah lembaga Tuhan, dan kami akan berhemat, mengurangi biaya-biaya kami sedapat mungkin.”

Tuhan menuntut pengorbanan diri dari semua hamba-Nya untuk memajukan pekerjaan-Nya dan menjadikan pekerjaan penerbitan ini sukses menerbitkan benih-benih kebenaran-Nya.

Kiranya setiap pekerja Tuhan, waktu sekarang ini melakukan tanggungjawab kepada Tuhan di bahu mereka yang terbaik dalam menunjang dan menjaga lembaga penerbitan Tuhan.

Tidakkah Anda merasakan bahwa Tuhan akan berkenan melihat roh-Nya ini dalam semua lembaga percetakan-percetakan ini?

Kristus berkata, Setiap orang yang mau mengikut Aku, ia harus menyangkal dirinya, memikul salibnya setiap hari dan mengikut Aku. Lukas 9:23.

Sudah siapkah Anda untuk mengikut Kristus’?

Lembaga-lembaga umat Tuhan layani, merupakan seluruhnya berada di bawah pengawasan Allah.

ltu semua didirikan dengan pengorbanan, dan hanya dengan kesadaran serta pengorbanan inilah maka pekerjaan Tuhan dapat dibawa maju dengan sukses.

Kepintaran manusia akan menjerumuskan sehingga jauh dari penyangkalan diri, dari penyerahan, dan akan merancang banyak perkara yang cenderung melumpuhkan pekabaran-pekabaran Allah.

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -
Google search engine

Most Popular

Recent Comments

Anda rindu Didoakan dan Bertanya?