[AkhirZaman.org] Menjadi miliuner adalah puncak pencapaian bagi semua orang yang giat bekerja keras dan cerdas. Namun ini berbeda dengan yang dilakukan Chuck Feeney.
Tidak puas hanya dengan menjadi miliuner, Feeney telah menetapkan tujuan yang jauh untuk dirinya sendiri. Chuck Feeney memberikan seluruh kekayaannya saat dia masih hidup.
Chuck F Feeney lahir di Elisabeth, New Hersey pada tahun 1931 (89 tahun). Dia adalah pengusaha asal Amerika yang merupakan keturunan Irlandia-Amerika. Ibunya seorang perawat rumah sakit dan ayahnya seorang yang bekerja sebagai Penjamin asuransi.
Feeney menghasilkan uang dengan menjual barang-barang mewah bebas bea kepada pelancong di seluruh dunia. Pada tahun 1982 Feeney mendirikan Atlantic Philanthropies Bidang minat Yayasan adalah Kesehatan, Pendidikan, rekonsiliasi dan hak asasi manusia. Pada 15 tahun pertama misi filantropisnya, Feeney menyumbang uang secara rahasia. Ia dijuluki ‘James Bond’ filantropi. Pada tahun 1997 ia baru menunjukkan jati dirinya sendiri.
Queens University Belfast (QUB) adalah salah satu penerima bantuan terbesar Feeney dari 1993-2015, dengan total hadiah sekitar 1,9 triliun. Feeney menyumbang sekitar 134 triliun di seluruh dunia melalui Yayasan pribadinya, Filantropi Atlantik. Dia juga memberikan sekitar 8,5 triliun selama empat decade ke Irlandia Utara selama empat decade.
Sumber : https://www.cnbcindonesia.com/lifestyle/20201001163202-36-190964/gila-miliuner-ini-rela-beri-semua-kekayaan-buat-amal
Salah satu teladan hidup yang dapat ditunjukkan kepada kita dalam hal mengasihi sesama manusia dan memiliki kasih dalam membantu pihak lain yang membutuhkan. Ada suatu kasih yang lebih besar dari apa yang dilakukan oleh Feeney, siapakah dia? Iya, Dia adalah oknum Pencipta alam semesta, Anda dapat membacanya secara detail di dalam Kitab Kejadian 1. Bukan hanya menciptakan alam semesta beserta isinya, tetapi juga turut berperan aktif dalam rencana keselamatan. “Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan AnakNya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepadaNya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal.” Yohanes 3:16.
Kasih Allah adalah kasih yang melebihi dari kasih apa pun. Melalui kasih Allah keselamatan umat manusia menjadi nyata melalui AnakNya yang Tunggal yaitu Yesus Kristus. Yesus menyatakan kasihNya melalui kematian dan kebangkitanNya sehingga kita manusia bisa mendapat kelepasan dari kutuk dosa yaitu kematian dan bukan hanya itu saja, tetapi kewarganegaraan kita dikembalikan ke awal yaitu di Yerusalem Baru yaitu Surga.
Saat ini KeIlahian itu memanggil Anda, saya dan seluruh umat manusia untuk Kembali kepada penyembahan yang benar. Penyembahan yang patut kita lakukan hanya kepada Pencipta kita bukan pihak lain, sebagaimana Alkitab yang dituliskan dalam 4 hukum pertamaNya yang terdapat di dalam Kitab Keluara 20:2-11.
“Tetapi jika kamu anggap tidak baik untuk beribadah kepada Tuhan, pilihlah pada hari ini kepada siapa kamu akan beribadah; allah yang kepadanya nenek moyangmu beribadah di sebrang sungai Efrat, atau allah orang Amori yang negerinya kamu diami ini. Tetapi aku dan seisi rumahku, kami akan beribadah kepada Tuhan.” Yosua 24:15.