Saturday, November 23, 2024
Google search engine
HomePendalamanRenungan Harian Reformasi Kesehatan Suatu Ujian?

[RH] Reformasi Kesehatan Suatu Ujian?

“Sebab itu marilah kita mengejar apa yang mendatangkan damai sejahtera dan yang berguna untuk saling membangun. Janganlah engkau merusakkan pekerjaan Allah oleh karena makanan! Segala sesuatu adalah suci, tetapi celakalah orang, jika oleh makanannya orang lain tersandung!” (Roma 14:19, 20).

[AkhirZaman.org] (Pekabaran tentang mentega, daging, dan keju). Pertanyaan apakah kita akan makan mentega, daging, atau keju, tidak boleh disuguhkan kepada siapa pun sebagai suatu ujian, tetapi kita harus mendidik dan menunjukkan jahatnya perkara-perkara yang tidak dapat ditolak. Mereka yang menghimpun perkara-perkara ini dan mengenakan semua hal itu kepada orang lain tidak mengetahui pekerjaan apa yang sedang mereka lakukan. Firman Allah memberikan ujian kepada umat-Nya. Pemeliharaan hukum Allah yang kudus, yakni hari Sabat, adalah suatu ujian, suatu tanda antara Allah dan umat-Nya sepanjang generasi mereka sampai selama-lamanya. lnilah beban pekabaran malaikat ketiga sampai selama-lamanya—hukum-hukum Allah dan kesaksian Yesus Kristus.

[Pekabaran tentang teh, kopi, tembakau, dan minuman keras]. Teh, kopi, tembakau dan minuman keras harus kita nyatakan sebagai pemanjaan yang berdosa. Kita tidak dapat menempatkan di alas dasar yang sama, daging, telur, mentega, keju, dan bahan-bahan seperti itu di atas meja. Yang tadinya—teh, kopi, tembakau, bir, anggur, dan semua minum keras-—tidak boleh digunakan dengan seenaknya, tetapi harus disingkirkan. Tentang penggunaan narkotik yang beracun tidak boléh dinyatakan dengan cara yang sama seperii pokok pembicaraan tentang telur, mentega, dan keju. Pada mulanya makanan dari bahan hewan tidak dirancang unluk menjadi makanan manusia. Kita mempunyai bukti bahwa daging hewan mati berbahaya oleh sebab penyakit yang cepat menyebar, oleh sebab kutuk lebih terletak pada akibat-akibat kebiasaan dan kejahatan manusia. Kita harus menyampaikan kebenaran itu. Kita harus waspada bagaimana menggunakan akal dan memilih bahan-bahan makanan tersebut yang akan menghasilkan darah paling baik dan menjaga darah itu dalam kondisi tidak sakit.—Manuscript 5, 1881. . Akan ada beberapa orang yang tidak akan meninggalkan kesan paling baik dan paling tinggi terhadap pikiran. Mereka akan cenderung menyempitkan pendapat-pendapat dan rencana, dan tidak memiliki pendapat secuil pun terhadap apa yang membentuk reformasi kesehatan. Mereka akan mengambil kesaksian yang diberikan untuk orang-orang tertentu di bawah keadaan lingkungan yang ganjil, dan membual kesaksian-kesaksian ini berlaku secara umum dan menerapkannya dalam semua kasus, dan dalam cara ini mereka mengecilkan pekerjaan saya dan pengaruh kesaksian-kesaksian itu terhadap reformasi kesehatan.—Letter 57, 1886.

(3SM 287, 288) 

 

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -
Google search engine

Most Popular

Recent Comments

Anda rindu Didoakan dan Bertanya?