“Jikalau dunia membenci kamu, ingatlah bahwa ia telah lebih dahulu membenci Aku dari pada kamu. Sekiranya kamu dari dunia, tentulah dunia mengasihi kamu sebagai miliknya. Tetapi karena kamu bukan dari dunia, melainkan Aku telah memilih kamu dari dunia, sebab itulah dunia membenci kamu.” Yohanes 15:18,19
[AkhirZaman.org] Betapa inginnya orang-orang Farisi berusaha untuk membuktikan Kristus seorang penipu! Betapa mereka mengawasi setiap perkataan-Nya, berusaha untuk salah menyatakan dan salah menafsirkan semua perkataan-Nya! Kesombongan dan prasangka serta hawa nafsu menurut setiap jalan jiwa terhadap kesaksian Anak Allah. Ketika Ia dengan jelas menegur kejahatan mereka dan menyatakan bahwa perbuatan mereka membuktikan bahwa mereka adalah anak-anak Setan, dengan marah mereka membalikkan tuduhan, sambil mengatakan, “Bukankah benar kalau kami katakan bahwa Engkau orang Samaria dan kerasukan Setan?”
Semua dalih yang dikemukakan untuk melawan Kristus didasarkan atas kepalsuan. Begitulah juga dalam kasus Stefanus, dan Paulus.
Tetapi pernyataan-pernyataan terlemah dan paling tidak dapat dipercaya yang dibuat di pihak yang salah mempunyai suatu pengaruh, oleh sebab begitu banyak orang yang hatinya tidak disucikan, yang menginginkan pernyataan-pernyataan itu supaya benar. Orang-orang seperti itu selalu ingin mengaitkan kepada sesuatu harapan adanya kesalahan atau kekeliruan kepada mereka yang membicarakan kebenaran yang tidak menyenangkan bagi mereka.
Janganlah kita heran apabila sangka-sangka jahat ditimpakan dengan sesukanya sebagai kenyataan-kenyataan yang tidak diragukan oleh mereka yang memiliki selera kepalsuan. Para penentang Kristus berulang-ulang dienyahkan dan dibungkam oleh hikmat perkataan-Nya; namun mereka masih tetap mendengarkan setiap kabar angin, dan mencari suatu dalih untuk menimpa-Nya kembali dengan pertanyaan-pertanyaan yang melawan. Mereka bertekad tidak akan meninggalkan maksud mereka. Mereka mengetahui dengan baik bahwa jika Yesus sampai meneruskan pekerjaan-Nya, maka banyak yang akan percaya kepada-Nya, dan ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi akan kehilangan kuasa terhadap orang banyak. Oleh karena itu mereka siap untuk membungkuk kepada setiap dasar atau ukuran yang rendah untuk mencapai maksud mereka yang jahat melawan Dia. Mereka membenci orang-orang Herodian, namun mereka bergabung dengan musuh bebuyutan ini, supaya dapat menemukan suatu rencana untuk mencaplok bumi Kristus.