[RH] HAKIM SEGENAP BUMI

Apabila Anak Manusia datang dalam kemuliaanNya dan semua malaikat bersama-sama dengan Dia, maka Ia akan bersemayam di atas takhta kemuliaanNya. Lalu semua bangsa akan dikumpulkan di hadapanNya. Matius 25:31, 32.

[AkhirZaman.org] Di dalam ajaran-ajaranNya, Kristus berusaha meyakinkan manusia dengan kepastian datangnya hari penghakiman dan pengumuman penghakiman itu. Hal ini bukanlah penghakiman untuk sekelompok orang, atau untuk satu bangsa, tetapi untuk segenap umat manusia, yang bertanggungjawab di atas bumi ini. Penghakiman itu akan berlangsung di hadapan dunia-dunia lain, agar kasih, ketulusan hati, pelayanan manusia pada Allah dapat menjadi suatu kehormatan yang tertinggi. Tidak akan kurang kemuliaan dan hormat. Hukum Allah akan dinyatakan di dalam kebesarannya; dan mereka yang telah berdiri di dalam pemberontakan melawan ajaran-ajaran hukum yang kudus itu akan menyadari bahwa hukum yang telah dikesampingkan dan dihinakan itu adalah ukuran tabiat Allah ….

Kepada dunia yang bernoda ini, semesta alam akan menyatakan perhatiannya yang amat besar, karena Yesus membayar harga tunai yang tak terkira nilainya untuk menebus jiwa-jiwa penduduknya … Allah bermaksud agar Raja yang telah menderita dalam kemanusiaan
akan menjadi hakim seluruh dunia. la yang turun dari istana sorga untuk menyelamatkan manusia dari kematian yang kekal; la yang takluk untuk didakwa di hadapan pengadilan dunia, dan yang menderita kematian yang hina di kayu salib, Ia sendirilah yang mengucapkan putusan pengadilan apakah untuk diberi upah atau hukuman. la yang mengalami penderitaan dan kehinaan salib di dunia ini, di dalam putusan Allah, lalah yang patut menerima balas jasa yang paling penuh dan naik takhta yang diakui oleh segenap sorga sebagai Raja orang-orang kudus. Ia telah menanggung pekerjaan keselamatan, dan menunjukkan di hadapan dunia-dunia yang tidak jatuh dan keluargan sorga bahwa pekerjaan yang telah dimulaiNya itu dapat diselesaikanNya …  Pada hari penghukuman dan pemberian upah yang terakhir baik orang kudus, maupun orang berdosa akan mengenal di dalam Dia yang telah disalibkan menjadi Hakim semua orang yang hidup…

Masa percobaan dianugerahkan kepada kita, kesempatan dan hak diberikan kepada kita, Untuk memastikan panggilan dan pemilihan kita. Betapalah seharusnya kita menghargai waktu yang amat berharga ini dan memanfaatkan setiap talenta yang telah dikaruniakan Tuhan, agar kita dapat menjadi pelayan yang setia atas diri sendiri! Betapa kudusnya hari penentuan terakhir itu!