Langit dan bumi akan berlalu, tetapi perkataan-Ku tidak akan berlalu. [Matius 24:35]
[AkhirZaman.org] Buku yang Kekal. Dia [Kristus] menunjuk Kitab Suci sebagai wewenang yang mutlak, dan Anda hendaknya melakukan hal yang sama. Alkitab akan disajikan sebagai firman Allah yang tak terbatas, sebagai akhir dari semua kontroversi dan landasan dari semua iman. —Christ's Object Lessons, 39-40.
Voltaire yang tidak percaya pernah mencemooh dengan sombongnya berkata: “Saya bosan mendengar Orang-orang mengatakan bahwa dua belas orang mendirikan agama Kristen. Saya akan membuktikan bahwa satu orang mungkin cukup untuk menggulingkannya.” Jutaan orang telah bergabung dalam perang melawan Alkitab. Tapi itu masih jauh dari kehancuran, di mana ada seratus pada zaman Voltaire, sekarang ada sepuluh ribu, ya, seratus ribu eksemplar Kitab Allah.
Dalam kata-kata seorang Reformator Mula-mula mengenai gereja Kristen, “Alkitab adalah landasan yang telah melemahkan banyak palu.” Firman Tuhan, “Setiap senjata yang ditempa terhadap engkau tidak akan berhasil, dan setiap orang yang melontarkan tuduhan melawan engkau dalam pengadilan, akan engkau buktikan salah.” [Yesaya 54:17]. —The Great Controversy, 288.
Pada saat ini, sebelum krisis besar yang terakhir, seperti sebelum kehancuran pertama dunia (Zaman air bah), manusia asyik dalam kesenangan dan pengejaran akal sehat. Terpesona dengan yang terlihat dan kefanaan, mereka telah kehilangan pandangan yang tak terlihat dan kekal. Untuk Hal-hal yang binasa dengan penggunaan, mereka mengorbankan kekayaan yang tidak dapat binasa…. Dari kebangkitan dan kejatuhannya bangsa-bangsa seperti yang dijelaskan di Halaman-halaman Kitab Suci, mereka perlu belajar betapa tidak berharganya kemuliaan lahiriah dan duniawi belaka.
—Education, 183.
Firman Allah adalah Satu-satunya hal yang teguh yang dunia ini diketahui. Itu adalah fondasi yang pasti. “Langit dan bumi akan berlalu,” kata Kristus, “tetapi Perkataan-Ku tidak akan berlalu.” —Thoughts from the Mount of Blessing, 148.
“firman Allah kita tetap untuk selama-lamanya.” “Perbuatan tangan-Nya ialah kebenaran dan keadilan, segala titah-Nya teguh, kokoh untuk seterusnya dan selamanya, dilakukan dalam kebenaran dan kejujuran.” [Yesaya 40:8 ; Mazmur 111:7, 8].
Apapun yang dibangun di atas otoritas manusia akan musnah; Tetapi apa yang dilandaskan di atas batu karang Firman Allah yang tidak dapat diubah akan berdiri selamanya. —The Great Controversy, 288.
— The Faith I Live By, 15.1-6