Friday, April 26, 2024
Google search engine

Pilihan!

“Serahkanlah kuatirmu kepada TUHAN, maka Ia akan memelihara engkau! Tidak untuk selama-lamanya dibiarkan-Nya orang benar itu goyah.” Mazmur 55:22

[AkhirZaman.org] Saya sedang berada di Bandara Long Beach bersama ibu mertua saya, menunggu penerbangan kami menuju Bandara Internasional Dulles di Washington D.C. Kami harus menunggu sekitar 2 jam sebelum akhirnya terbang, dan seperti biasa, saya harus melakukan sesuatu sebelum kebosanan menyerang saya.

Saya mengambil komputer saya dari dalam tas dan menyalakannya, namun saya justru mulai mengamati orang-orang yang berlalu lalang. Seorang wanita berjalan tergesa-gesa menuju pintu keberangkatan dengan sebuah tas yang tampak sangat berat. Dia menentengnya dengan satu tangan, membuat bahunya tampak turun, tampaknya ia lupa bahwa tasnya dilengkapi dengan roda—akan jauh lebih mudah dan cepat bila ia menariknya. Seorang pria lewat dengan 2 tas yang ditenteng, ditambah lagi sebuah tas plastik, yang mungkin dipenuhi dengan makanan untuk dimakan selama penerbangan. Saya tersenyum; dia tampak begitu kesusahan dengan bebannya itu dan tidak menyadari bahwa kemejanya miring.

Seorang wanita lain, yang berdandan lengkap dengan sepatu hak tinggi lewat hanya dengan membawa satu tas kecil bersamanya. Itulah yang saya sebut sebagai berwisata dengan gaya. Saya tidak tahu, tapi tampaknya saya selalu membawa 2 tas tenteng setiap kali saya berwisata, keduanya terisi sampai batas maksimum. Saya merindukan suatu hari dimana saya dapat berwisata dengan beban yang ringan, seperti wanita bersepatu hak tinggi itu.

Saya memandang pada satu keluarga yang beranggotakan 6 orang. Anak-anak perempuan mereka yang masih kecil tampak begitu ceria, mereka tertawa-tawa, melompat kesana kemari, dan berbaring di lantai. Orang tuanya sibuk menyuruh mereka membersihkan diri supaya tidak terlambat untuk penerbangan mereka.

Kita semua adalah wisatawan menuju rumah kita di Surga. Yang menakjubkan adalah bahwa kita bepergian ke Surga sama dengan seperti kita bepergian di dunia ini. Beberapa di antara kita berwisata dengan beban rasa takut, kecemasan, dan keputusasaan yang amat membebani kita. Kita lupa bahwa kita bisa saja menyerahkan semua beban itu dengan mudah pada Tuhan, dan Dia dapat membantu kita mengurusnya. Yang lain bepergian dengan bagasi kebencian, kecemburuan, dan kemarahan—bagasi yang tidak kita perlukan dalam wisata kita. Beberapa dari antara kita yang lain menjadi kotor karena dosa dan harus dibersihkan terlebih dahulu.

Puji Tuhan, bagi mereka yang bepergian dengan gaya. Mereka bepergian dengan beban yang ringan, memercayakan segalanya pada Tuhan, dan Tuhan menopang itu semua bagi mereka.

Pilihannya ada pada kita hari ini. Doa saya supaya kita semua bisa bepergian dalam gaya, menyerahkan semua beban kita pada Tuhan. Marilah kita membuat perjalanan kita menyenangkan dengan memperhatikan perintah-perintahNya dan membiarkanNya memimpin perjalanan Anda. “Serahkanlah kuatirmu kepada TUHAN, maka Ia akan memelihara engkau!”

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -
Google search engine

Most Popular

Recent Comments

Anda rindu Didoakan dan Bertanya?