Aku bersukaria di dalam Tuhan, jiwaku bersorak-sorai di dalam Allahku, sebab Ia mengenakan pakaian keselamatan kepadaku dan menyelubungi aku dengan jubah kebenaran, seperti pengantin laki-laki yang mengenakan perhiasan kepala dan seperti pengantin perempuan yang memakai perhiasannya. Yesaya 61:10.
AkhirZaman.org: Mengenakan Jubah Kebenaran Kristus. Hanya penutup yang telah disediakan oleh Kristus sendiri yang dapat membuat Anda bertemu serta tampil di hadirat Allah. Penutup ini, jubah kebenaran-Nya sendiri, Kristus akan kenakan ke atas setiap jiwa yang bertobat dan percaya. “Aku menasihatimu,” Kristus berkata, “untuk membeli dari pada-Ku emas yang telah dimurnikan dalam api… pakaian putih, supaya engkau memakainya….” Wahyu 3:18.
Jubah ini, yang ditenun dengan alat tenun surga, tidak memiliki seutas benang pun yang dibuat oleh manusia. Kristus dalam kemanusiaan-Nya membentuk karakter yang sempurna, dan karakter ini Dia tawarkan untuk diberikan bagi Anda. Sebab… “Segala kesalehan kami seperti kain kotor.” Yesaya 64:6.
Segala sesuatu yang Anda sendiri telah lakukan itu dapat dinodai oleh dosa. Tetapi Anak Allah “bahwa Ia telah menyatakan diri-Nya, supaya Ia menghapus segala dosa, dan di dalam Dia tidak ada dosa.” Dosa didefinisikan sebagai “pelanggaran hukum.” I Yohanes 3:5,4. Tetapi Kristus taat pada setiap tuntutan hukum.
Melalui ketaatan Kristus yang sempurna, Dia telah memungkinkan setiap manusia untuk menaati Perintah-perintah Allah.
Ketika Anda menyerahkan diri Anda kepada Kristus, hati dipersatukan dengan hati-Nya, kehendak menyatu dalam kehendak-Nya, pikiran menjadi satu dengan pikiran-Nya, pikiran ditawan kepada-Nya; Anda menjalani Kehidupan Kristus. Inilah artinya mengenakan Jubah kebenaran Kristus.
Kemudian ketika Allah memandang Kepada Anda, Dia melihat, bukan lagi pakaian daun pohon ara, bukan ketelanjangan dan cacat dosa, tetapi jubah kebenaran Allah sendiri, yang merupakan ketaatan sempurna kepada hukum Yehovah.
Mereka yang … menerima Kristus dipandang oleh Allah, bukan seperti mereka di dalam Adam, tetapi seperti mereka di dalam Yesus Kristus, sebagai putra dan putri Allah.
Anda hendaknya tidak perlu kuatir Mengenai apa yang Kristus dan Allah Bapa pikirkan mengenai Anda, tetapi mengenai apa yang Allah pikirkan mengenai Kristus, yang adalah Pengganti kita.
— The Faith I Live By, 113.1-6