“Namun aku hidup, tetapi bukan lagi aku sendiri yang hidup, melainkan Kristus yang hidup di dalam aku. Dan hidupku yang kuhidupi sekarang di dalam daging, adalah hidup oleh iman dalam Anak Allah yang telah mengasihl aku dan menyerahkan diri-Nya untuk aku” (Galatia 2:20).
[AkhirZaman.org] Allah telah membuat setiap jaminan supaya maksud-Nya dalam penciptaan manusia tidak akan digagalkan oleh Setan. Setelah Adam dan Hawa membawa kematian ke dalam dunia oleh pendurhakaan mereka, suatu pengorbanan yang mahal disediakan untuk bangsa manusia, Suatu nilai yang lebih tinggi daripada yang mereka miliki semula ditempatkan pada mereka. Dengan mengaruniakan Kristus, Anak-Nya yang tunggal, sebagai tebusan bagi dunia, Allah mengaruniakan segenap surga.
Penerimaan terhadap Kristus memberi nilai pada manusia. Pengorbanan-Nya membawa kehidupan dan terang kepada semua orang yang mengambil Kristus sebagai Juruselamat pribadi mereka. Kasih Allah melalui Yesus Kristus dipancarkan seluas-luasnya di hati setiap anggota tubuh-Nya, membawa serta bersama hal itu pentingnya hukum Allah Bapa. Dengan demikian Allah boleh tinggal dengan manusia, dan manusia boleh tinggal dengan Allah. Paulus menyatakan, “Namun aku hidup, tetapi bukan lagi aku sendiri yang hidup, melainkan Kristus yang hidup di dalam aku. Dan hidupku yang kuhidupi sekarang di dalam daging, adalah hidup oleh iman dalam Anak Allah yang telah mengasihi aku dan menyerahkan diri-Nya untuk aku” (Galatia 2:20).
Jikalau melalui iman manusia menjadi satu dengan Kristus, maka la dapat memenangkan hidup yang kekal. Allah mengasihi mereka yang ditebus melalui Kristus, sama seperti la mengasihi Anak-Nya. Sungguh besar pemikiran itu! Dapatkah Allah mengasihi orang berdosa sama seperti la mengasihi Anak-Nya sendiri? Ya; Kristus mengatakannya, dan la bersungguh-sungguh dengan apa yang dikatakanNya. la akan menghorrnati semua rencana kita jika kita mau menggenggam janji-Nya dengan iman yang hidup, dan menaruh kepercayaan kita pada-Nya. Pandanglah pada-Nya, dan hidup. Semua orang yang menuruti Allah tercakup dalam doa yang Kristus persembahkan kepada Bapa-Nya, Aku telah memberitahukan nama-Mu kepada mereka dan Aku akan memberitahukannya, supaya kasih yang Engkau berikan kepadaKu ada di dalam mereka dan Aku di dalam mereka” (Yohanes 17:26). Kebenaran ajaib, terlampau sulit bagi manusia untuk dimengerti.
Kristus menyatakan: “Akulah roti hidup; barangsiapa datang kepada-Ku, la tidak akan lapar lagi, dan barangsiapa percaya kepada-Ku, la tidak akan haus lagi” (Yohanes 6:35). “Sebab lnilah kehendak Bapa-Ku, yaitu supaya setiap orang, yang melihat Anak dan yang percaya kepada-Nya beroleh hidup yang kekal, dan supaya Aku membangkitkannya pada akhir zaman” (Yohanes 6:40). Sesungguhnya barangsiapa percaya, ia mempunyai hidup yang kekal” (Yohanes 6:47).