“Sesungguhnya, engkau akan memanggil bangsa yang tidak kau kenal, dan bangsa yang tidak mengenal engkau akan berlari kepadamu, oleh karena TUHAN, Allahmu, dan karena Yang Mahakudus, Allah Israel, yang mengagungkan engkau. Carilah TUHAN selama Ia berkenan ditemui; berserulah kepada-Nya selama Ia dekat! Baiklah orang fasik meninggalkan jalannya, dan orang jahat meninggalkan rancangannya; baiklah ia kembali kepada TUHAN, maka Dia akan mengasihaninya, dan kepada Allah kita, sebab la memberi pengampunan dengan limpahnya” (Yesaya 55:5-7).
[AkhirZaman.org] Oh, kiranya semua bisa melihal hal ini dan mendapatkan pekabaran yang diberikan Allah bagi mereka! la sudah mengangkat para hamba-Nya menyatakan kebenaran zaman ini, namun karena itu harus mengangkaf salib, maka mereka kehilangan pandangan, dan dikubur di bawah sampah formalitas. Kebenaran ini harus diselamatkan dan dibuat kembali dalam terang kebenaran zaman ini. Tuntutan-tuntutannya harus dikuatkan, dan posisinya yang dinyatakan dalam pekabaran malaikat ketiga.
Biarlah para pendeta memelihara seruan ini dengan segera, kepada jemaat dengan khidmat, dan mencarl Allah selagi la bisa dltemui. Berblcaralah pada-Nya selagi kamu sekarang ini berbaring dl kaki sallb Golgota. Plsahkan dirimu dari semua kesombongan dan sebagai wakil-wakil penjaga kawanan domba, merataplah di antara teras dan mezbah, dan berteriaklah, “Pisahkanlah umat-Mu, Tuhan, dan jangan berikan warisan-Mu untuk diolok-olok. Ambillah daripada kami apa yang Engkau kehendaki, tetapi jangan tahan Roh Kudus-Mu dari kami, umat-Mu.” Berdoalah, berdoalah bagi pencurahan Roh Allah! —Manuscript 27, 1889.
Penebusan dosa, hal-hal memalukan dari daging, pengakuan dosa yang terus menerus, tanpa pertobatan yang tulus; pesta-pesta makan, festival-festival, dan ketaatan luar, yang tidak disertai oleh kebaktian yang benar—semua ini tidak memiliki nilai apa pun. Pengorbanan Kristus sudah cukup; la telah membuat suatu pengorbanan yang penuh dan bernilai bagi Allah; dan upaya manusia tanpa kelayakan Kristus tidak berarti. Kita bukan hanya tidak menghormati Allah oleh menerapkan kesalahan ini, tetapi kita menghancurkan manfaat sekarang ini dan untuk masa yang akan datang. Kegagalan untuk menghargai nilai pengorbanan Kristus, akan memiliki pengaruh yang memalukan; itu merusak harapan-harapan kita, dan menjadikan kita semua menjadi kehilangan hak-hak istimewa; itu juga menuntun kita untuk menerima teori-teori yang tidak masuk akal dan keliru tentang keselamatan yang sudah dibeli bagi kita oleh harga yang tidak terbatas. Rencana keselamatan tidak bisa dimengerti, hanya melalui kuasa llahi yang dibawa kepada manusia sehingga upaya manusia boleh sepenuhnya berhasil.
(3SM 189,190)