Saturday, April 27, 2024
Google search engine

[RH] KENAIKAN KRISTUS

“Lalu Yesus membawa mereka ke luar kota sampai dekat Betania. Di situ Ia mengangkat tangan-Nya dan memberkati mereka. Dan ketika Ia sedang memberkati mereka, Ia berpisah dari mereka dan terangkat ke sorga” (Lukas 24:50, 51 ),

[AkhirZaman.org] Pekerjaan Juruselamat di bumi telah selesai. Waktunya telah tiba bagi-Nya untuk kembali ke rumah-Nya yang di surga. “Lalu Yesus membawa mereka ke luar kota-sampai dekat Betania. Di situ la mengangkat tangan-Nya dan memberkati mereka. Dan ketika Ia sedang memberkati mereka, la berpisah dari mereka dan terangkat ke sorga.” (Lukas 24;50, 51)

Ketika Kristus naik saat dalam sikap memberkati murid-murid-Nya, sepasukan malaikat-malaikat mengelilingi Dia bagaikan suatu awan. Kristus membawa beserta Dia rombongan orang-orang tawanan. la sendiri yang akan membawa kepada Bapa-Nya buah-buah pertama dari mereka yang tertidur, sebagai suatu bukti bahwa la adalah penakluk kematian dan kubur. Di pintu-pintu gerbang kota Allah, rombongan malaikat-malaikat yang tak terhitung banyaknya sedang menunggu kedatangan-Nya. Ketika mereka mendekat, malaikat-malaikat yang memandu perjalanan itu memberi tahu rombongan yang berada di pintu gerbang dengan nada suara kemenangan: “Angkatlah kepalamu, hai pintu-pintu gerbang, dan terangkatlah kamu, hai pintu-pintu yang berabad-abad, supaya masuk Raja Kemuliaan!” “Siapakah itu Raja Kemuliaan?” Tanya malaikat-malaikat yang sedang menunggu. “TUHAN, jaya dan perkasa, TUHAN, perkasa dalam peperangan. Angkatlah kepalamu, hai pintu-pintu gerbang; dan terangkatlah kamu, hai pintu-pintu yang berabad-abad, supaya masuk Raja Kemuliaan.” Sekali lagi malaikat-malaikat yang menunggu itu bertanya, “Siapakah Dia itu Raja Kemuliaan?” dan para malaikat pemandu menjawab, dengan suara yang merdu, “TUHAN semesta alam, Dialah Raja kemuliaan” (Mazmur 24:7-10). Kemudian pintu-pintu gerbang kota Allah dibuka lebar-lebar dan rombongan malaikat masuk melewatinya.

Di sana ada takhta, dan di sekelilingnya terdapat pelangi perjanji. Ada serafim dan kerubium. Malaikat-malaikat melingkar sekeliling-Nya, tetapi Kristus melambai kembali kepada mereka. la masuk ke dalam hadirat Bapa-Nya. la menunjuk kepada kemenanganNya dalam contoh bandingan tentang diri-Nya sendiri—berkas-berkas yang diserahkan-mereka yang bangkit dengan Dia, wakil-wakil orang mati tertawan yang akan keluar dari kubur mereka ketika terompet akan berbunyi. Ia mendekati Bapa, dan apakah ada sukacita di surga atas satu orang berdosa yang bertobat, apakah Bapa bersukaria atas satu orang dengan nyanyian, biarlah imajinasi menjelaskan pemandangan ini. Kristus mengatakan: Bapa, sudah selesai. Aku telah melakukan kehendak-Mu, Ya Allah-Ku. Aku telah merampungkan pekerjaan penebusan. Jikalau keadilan-Mu cukup, Aku mau supaya di mana pun Aku berada, mereka juga berada bersama-sama dengan Aku, mereka yang telah Engkau berikan kepada-Ku…” (Yohanes 17:24). Lalu suara Allah kedengaran; “keadilan cukup; Setan telah dikalahkan. “Kasih dan kesetiaan akan bertemu, keadilan dan damai sejahtera akan bercium-ciuman” (Mazmur 85:11), Tangan Bapa merangkul sang Anak, dan suara-Nya terdengar, mengatakan, “…Semua malaikat Allah harus menyembah Dia” (Ibrani 1:6).

 

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -
Google search engine

Most Popular

Recent Comments

Anda rindu Didoakan dan Bertanya?