“Kristus Yesus telah ditentukan Allah menjadi jalan pendamaian karena iman, dalam darah-Nya. Hal ini dibuat-Nya untuk menunjukkan keadilan-Nya, karena la telah membiarkan dosa-dosa yang telah terjadi dahulu pada masa kesabaran-Nya. Maksud-Nya ialah untuk menunjukkan keadilan-Nya pada masa ini, supaya nyata, bahwa Ia benar dan juga membenarkan orang yang percaya kepada Yesus” (Roma 3:25, 26).
[AkhirZaman.org] Penghisaban kebenaran Kristus datang melalui iman yang membenarkan, dan merupakan pembenaran yang untuknya Paulus begitu bersungguh-sungguh berjuang. la mengatakan: “Sebab tidak seorang pun yang dapat dibenarkan di hadapan Allah oleh karena melakukan hukum Taurat, karena justru oleh hukum Taurat orang mengenal dosa. Tetapi sekarang, tanpa hukum Taurat kebenaran Allah telah dinyatakan, seperti yang disaksikan dalam Kitab Taurat dan Kitab-kitab para nabi, yaitu kebenaran Allah karena iman dalam Yesus Kristus bagi semua orang yang percaya. Sebab tidak ada perbedaan. Karena semua orang telah berbuat dosa dan telah kehilangan kemuliaan Allah, dan oleh kasih karunia telah dibenarkan dengan cuma-cuma karena penebusan dalam Kristus Yesus. Kristus Yesus telah ditentukan Allah menjadi pendamaian karena iman, dalam darah-Nya. Hal ini dibuat-Nya untuk menunjukkan keadilan-Nya, karena la telah membiarkan dosa-dosa yang telah terjadi dahulu pada masa kesabaran-Nya…. Jika demikian, adakah kami membatalkan hukum Taurat karena iman? Sama sekali tidak! Sebaliknya, kami meneguhkannya” (Roma 3:20-31).
Kasih karunia adalah kebaikan tanpa pamrih, dan orang percaya dibenarkan tanpa jasanya sendiri, tanpa suatu pernyataan untuk disampaikan kepada Allah. la dibenarkan melalui penebusan yang ada pada Kristus Yesus, yang berdiri di istana surga sebagai pengganti dan jaminan orang berdosa. Tetapi sementara ia dibenarkan oleh sebab jasa Kristus, ia tidak bebas untuk mengerjakan kejahatan. lman bekerja oleh kasih dan menyucikan jiwa. lman menjadi kuntum dan mekar lalu membawa penuaian buah-buah yang indah. Di mana ada iman, di situ perbuatan-perbuatan baik muncul. Orang sakit dilawat, yang miskin dipelihara, yatim piatu dan perempuan janda tidak dilalaikan, yang bertelanjang diberi pakaian, yang kelaparan diberi makan. Kristus berkeliling mengerjakan kebajikan, dan bilamana orang-orang bersatu dengan Dia, mereka mengasihi anak-anak Allah, lalu kelemahlembutan dan kebenaran membimbing langkah-langkah kaki mereka. Wajah berseri menunjukkan pengalaman mereka, dan orang-orang mengetahui tentang mereka bahwa mereka telah bersama-sama dengan Yesus serta belajar dari pada-Nya. Kristus dan orang percaya menjadi satu, dan keindahan tabiat-Nya dinyatakan pada mereka yang secara teguh terkait dengan sumber kuasa dan kasih. Kristus adalah penyimpanan besar kebenaran yang membenarkan dan kasih karunia yang menyucikan.
-Nasehat Allah Untuk Masa Kini, p 324