Aku bersukacita, ketika dikatakan orang kepadaku: "Mari kita pergi ke rumah TUHAN.” [Mazmur 122:1]
[AkhirZaman.org] Disucikan untuk Peribadatan. Allah telah memberi manusia seluruh enam hari untuk melakukan pekerjaan mereka, dan hanya menyediakan satu untuk diri-Nya. Ini hendaknya menjadi hari berkat bagi Anda—hari ketika Anda harus mengesampingkan semua urusan duniawi agar memusatkan pikiran Anda kepada Allah dan surga. —Child Guidance, 529.
Seluruh surga memelihara hari Sabat, tetapi tidak dalam keadaan lesu, serta tidak melakukan Apa-apa. Pada hari ini setiap energi jiwa harus terjaga, karena bukankah Anda akan bertemu dengan Allah dan dengan Kristus Juru Selamat Anda? Anda dapat melihat Dia dengan iman. Allah rindu menyegarkan dan memberkati setiap jiwa. —Testimonies for the Church 6:362.
Pada hari Sabat pagi keluarga hendaknya bangun lebih awal. Jika mereka bangun terlambat, ada kebingungan dan kesibukan dalam mempersiapkan sarapan dan sekolah Sabat. Ada yang terburu-buru, berdesak-desakan, dan ketidaksabaran. Akhirnya dengan perasaan tidak kudus masuk ke dalam rumah Tuhan. Hari Sabat, yang dinodai demikian, menjadi suatu keletihan, sehingga tibanya hari sabat lebih ditakuti daripada dikasihi.
—Testimonies for the Church 6:357.
Sabat adalah waktu Allah. Dia mensucikan dan menguduskan hari ketujuh. Allah menetapkan agar manusia memliharanya sebagai hari ibadat. —Manuscript 34, 1897.
Anda perlu menghargai dan memupuk semangat ibadat sejati, semangat pengabdian pada hari Tuhan yang kudus dan disucikan. Anda hendaknya berkumpul bersama percaya bahwa Anda akan menerima penghiburan dan harapan, terang dan damai dari Yesus Kristus. —Manuscript 32a, 1894.
Seluruh surga diwakili kepada hamba-Nya sebagai melihat dan mengawasi hari Sabat mereka yang mengakui tuntutan hukum keempat dan menjalankan hari Sabat. Para Malaikat menandai minat Anda, dan sangat menghormati, lembaga ilahi ini. Mereka yang menguduskan Tuhan Allah di dalam hati mereka dengan kerangka pikiran hikmat yang ketat, dan yang berusaha meningkatkan Jam-jam suci dalam menguduskan hari Sabat dengan kemampuan terbaik mereka, dan untuk menghormati Allah dengan menyebut hari Sabat sebagai kesenangan—inilah para malaikat secara khusus memberkati dengan terang dan kesehatan, serta kekuatan khusus diberikan kepada mereka. —Testimonies for the Church 2:704, 705.
— The Faith I Live By, 35.1-7
