Tetapi hikmat yang dari atas adalah pertama-tama murni, selanjutnya pendamai, peramah, penurut, penuh belas kasihan dan buah-buah yang baik, tidak memihak dan tidak munaļ¬k. Yak 3:17.
[AkhirZaman.org] Edson dan Emma yang kekasih. . . Keinginan saya yang terbesar ialah supaya kamu dapat menjadi perkakas yang bercahaya di tangan Allah yang digunakan untuk kemuliaanNya.
Saya mengharapkan kamu tidak akan maju dengan kekuatan kamu sendiri dan bersandar pada kepintaran kamu sendiri. Carilah hikmat dari atas. Jadilah benar, jadilah mulia dalam tujuan. Jadilah terangkat dalam kehidupan, dan kiranya Allah yang damai sejahtera itu menguduskan kamu seluruhnya, tubuh, jiwa dan roh. Janganlah berhenti menyelidik, mempelajari dan mencari sampai kepada dasar perkara yang paling bawah. Allah akan menolong kamu dalam segala usahamu yang tekun, hai anak-anakku yang kekasih. Jikalau kamu berdua menyerahkan diri dengan tidak mementingkan diri kepada Allah dan pekerjaan-Nya, maka la akan menerima kamu. Kamu tidak akan menerima pahala di dunia ini, tetapi kamu harus mencari pahala yang akan diberikan ketika “Sudah selesai” itu diucapkan oleh Tuhan. . . .
Semua yang masuk sorga haruslah diuji dan dicoba sebagaimana emas dalam api selama berada di dunia ini. Bahaya kita yang terbesar terletak pada keamanan jasmaniah. Allah menolongmu anak-anakku, supaya jangan menyombongkan diri. Kecuali kamu tidak berjaga-jaga dan berdoa, maka pada akhirnya kamu akan gagal. Janganlah menganggap suatu kehidupan yang berani bila hidup seenaknya. . . .
Anakku, galilah sedalam-dalamnya dengan percaya, letakkan landasan dengan pasti. Janganlah kendor dalam ketekunan usaha kamu mencari Allah. Janganlah coba-coba menutupi atau melabur satu dosa, tetapi menyelidiklah sedalam-dalamnya. Waspadalah terhadap tindakan dari dorongan hati, dengan menyebutnya semangat keagamaan. Pengaruh sekitar dapat mempengaruhi perasaan banyak orang.
Bergantunglah pada Yesus, Penebusmu itu. la telah memberi engkau bukti-bukti yang bersinambungan mengenai kasihNya ketika Ia membiarkan kemalangan menimpamu bertubi-tubi. Jikalau kita tidak dapat menanggung pencobaan-pencobaan kecil ini, jikalau kemakmuran atau kemalangan terangkat sedikit sehingga menemukan di dalam dirl kita kepalsuan, kesombongan, dan kepentingan diri dalam hari, jikalau kita pasrah kepada keputusan dan dosa, jikalau ejekan dan persungutan orang-orang jahat menyusahkan kita dan merengut keberanian dan pengharapan kita, dan klta menjadi lemah pada hari kesengsaraan, Aduh, bagalmanakah kita dapat bertahan bila la muncul?. . . .
Kami sering berdoa untuk kamu. Kami percaya Tuhan menolong dan memberkati kamu. Tinggikan cita-cita. Usahakan keagungan yang lebih tinggi—yang berasal dari sorga. lbu—Letter 23, 13 Juli 1875, kepada Edson dan Emma White.