Thursday, March 28, 2024
Google search engine
HomePendalamanRenungan Harian Bahasa Manusia Tak Sanggup Menceritakannya

[RH] Bahasa Manusia Tak Sanggup Menceritakannya

“Semua firman Allah adalah murni. Ia adalah perisai bagi orang-orang yang berlindung pada-Nya” (Amsal 30:5).

[AkhirZaman.org] Apa yang kudus dan yang diagungkan dalam perkara-perkara surgawi, saya agak tidak berani menyajikannya. Sering saya meletakkan pena saya dan mengatakan, Mustahil, mustahil bagi pikiran yang fana ini untuk memegang kebenaran-kebenaran yang kekal, dan prinsip-prinsip kudus yang dalam, dan menyatakan maknanya yang hidup. Saya berdiri, tidak tahu apa-apa dan tak berdaya. Arus pikiran yang kaya menguasai seluruh jiwa raga saya, lalu saya meletakkan pena saya, dan mengatakan, O Tuhan, saya fana, saya lemah, dan sederhana serta bodoh; penyataan-penyataan-Mu yang besar dan kudus itu tidak dapat saya menemukan bahasa cocok untuk menyatakannya.

Kata-kata saya tampaknya tidak cukup. Saya merasa susah jika menutup-nutupi kebenaran Allah yang telah diberitahukan mengenai penebusan-Nya yang besar, yang menyarap sepenuhnya perhatian-Nya yang tidak terbagi pada Anak Tunggal Yang Tidak Berkesudahan itu. Kebenaran yang akan berlangsung sepanjang zaman dan sepanjang masa kekekalan, rencana penebusan yang besar, yang begitu besar harganya untuk keselamatan bangsa manusia, menyuguhkan di hadapan mereka suatu kehidupan yang setara dengan kehidupan Allah—kebenaran-kebenaran ini terlampau penuh, dalam, dan kudus bagi kata-kata manusia atau pena manusia untuk menyatakannya dengan tepat.—Manuscript 23, 1896.

Saya bangun pukul setengah tiga, dan menyampaikan doa saya kepada Allah dalam nama Yesus. Saya lemah secara jasmani; kepala saya tidak bebas dari rasa sakit; mata kiri saya mengganggu saya. Saya sedang menulis tentang kehidupan Kristus yang saya kerjakan dengan sungguh-sungguh. Saya lupa bernafas sekiranya mungkin. Saya dapat tidak tahan akan besarnya perasaan yang datang ke atas saya bilamana saya memikirkan tentang apa yang Kristus telah alami di dunia kita.—-Manuscript 70, 1897.

Naskah untuk “Kehidupan Kristus” siap akan dikirim ke Amerika.* lni akan ditangani oleh Pacific Press. Saya telah menugaskan para pekerja untuk menyiapkan buku ini, khususnya Saudari Davis, dan ini membuat saya mengeluarkan biaya tiga ribu dollar. Tiga ribu dollar lagi akan diperlukan untuk penyediaannya supaya disebarkan ke seluruh dunia dalam bentuk dua buku. Kita berharap buku-buku itu akan sangat laris. Saya telah mengabdikan sedikit waktu untuk buku-buku ini, untuk berbicara, menulis artikel-artikel untuk majalah, dan menulis kesaksian-kesaksian pribadi untuk menghadapi dan menindas kejahatan yang menimpa yang membuat saya sibuk.—Letter 114, 1896.

*Bertentangan dengan harapannya, itu belum dikirim sampai awal 1898 bahwa naskah itu sudah siap untuk dikirim ke Pacific Press. Itu dikirimkan sebagian-sebagian, karena penyataan-penyataan yang baru menyebabkan banyak tambahan pada naskah ilu yang diperkirakan menjadi lengkap.—PENYUSUN.

(3SM 118,119)

 

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -
Google search engine

Most Popular

Recent Comments

Anda rindu Didoakan dan Bertanya?