Tuesday, November 26, 2024
Google search engine
HomePendalamanRenungan Harian ALKITAB DAN ROH NUBUAT

[RH] ALKITAB DAN ROH NUBUAT

“Carilah pengajaran dan kesaksian!” Siapa yang tidak berbicara sesuai dengan perkataan itu, maka baginya tidak terbit fajar (Yesaya 8:20).

[AkhirZaman.org] Roh Kuduslah pengarang Alkitab dan Roh Nubuat. lni bukan untuk diputarbalikan dan diubah artinya kepada arti yang manusia inginkan, untuk melaksanakan ide-ide dan sentimen, serta rencana manusia dengan semua risiko.—-Letter 92, 1900.

Perhatian yang sedikit diberikan kepada Alkitab, dan Tuhan sudah memberikan suatu terang yang lebih kecil untuk memimpin para pria dan wanita kepada terang yang lebih besar.——The R & H, Jan. 20, 1903. (Dikutip dalam Colpoteur Ministry, hlm. 125.)

Roh itu tidak diberikan-—atau tidak bisa dicurahkan—untuk menggantikan Alkitab; karena Kitab Suci secara eksplisit menyatakan bahwa Firman Allah adalah standar yang olehnya semua pengajaran pengalaman harus diuji. . . . Yesaya mengumandangkan, Terhadap hukum dan kesaksian: jika mereka berbicara tidak menurut Firman ini, hal itu disebabkan karena tidak ada terang pada mereka” (Yesaya 8:20, KJV).

Firman Allah cukup untuk menerangi pemikiran yang paling diselubungi awan, dan boleh dipahami oleh orang-orang yang memillki kerinduan untuk memahaminya. tetapi sekalipun demikian, beberapa orang yang mengaku membuat Firman Allah sebagai pelajaran mereka didapati sedang hidup dalam perbuatan yang bertentangan de-
ngan pengajaran-pengajarannya yang paling sederhana. Kemudian, untuk membuat para pria dan wanita tidak berdalih, Allah memberikan kesaksian-kesaksian yang sederrana dan jelas, untuk membawa mereka kembali kepada Firman yang mereka sudah abaikan. Firman Allah itu yang mengikat prinsip-prinsip umum tentang pembentukan kebiasaan-kebiasaan hidup dan kesaksian-kesaksian umum dan pribadi yang benar, sudah diperhitungkan untuk memanggil perhatian mereka secara lebih khusus terhadap prinsip-prinsip ini.-—Testimonies, vol. 5, hlm. 663, 664. 

Di dalam Kitab Suci Allah sudah membuat pelajaran-pelajaran praktis untuk mengatur kehidupan dan mengarahkan semua hal; akan tetapi meskipun la sudah memberikan kekhususan tertentu perihal tabiat, percakapan, dan tindakan kita, namun pelajaran-pelajaran-Nya dikesampingkan dan diabaikan dalam suatu ukuran yang besar. Selain pengajaran dalam Firman-Nya, Tuhan sudah memberikan kesaksian-kesaksian khusus kepada umat-Nya, bukan sebagai suatu wahyu yang baru, tetapi supaya la boleh membuat di hadapan kita pelajaran-pelajaran Firman-Nya yang sederhana, supaya kekeliruan-kekeliruan boleh diperbaiki, sehingga jalan yang benar boleh ditunjukkan, supaya setiap jiwa tidak dapat berdalih.—Letter 63, 1893. (Lihal 5T 665.)

(35M 30, 31)

 

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -
Google search engine

Most Popular

Recent Comments

Anda rindu Didoakan dan Bertanya?