Thursday, March 28, 2024
Google search engine
HomeKeluargaPelajaran KeluargaPara Guru dan Orang Tua Bekerja Sama

Para Guru dan Orang Tua Bekerja Sama

Kebutuhan akan Satu Pengertian yang Penuh Simpati
[AkhirZaman.org] Para guru di rumah tangga dan para guru di sekolah harus mempunyai pengertian yang penuh simpati terhadap pekerjaan yang satu dengan yang lainnya. Mereka harus bekerja sama dengan serasi, dipenuhi dengan roh mengabar Injil yang sama, bergumul bersama sama untuk memberikan keuntungan kepada anak anak dalam jasmani, pikirani dan rohani, dan untuk memperkembangkan tabiat yang akan berdiri teguh terhadap ujian penggodaan.

Para orang tua harus mengingat bahwa lebih banyak hal lagi akan dilaksanakan oleh usaha sekolah gereja jikalau mereka sendiri menyadari keuntungan yang akan diperoleh anak anak mereka di dalam sekolah seperti itu, dan bersatu padu dengan segenap hati dengan guru. Oleh doa, oleh kesabaran, oleh ketekunan, orang tua dapat menghapuskan banyak kesalahan yang disebabkan oleh ketidaksabaran dan pemanjaan yang tidak bijaksana itu. Biarlah para orang tua dan guru melaksanakan pekerjaan itu bersama sama, dan orang tua mengingat bahwa mereka sendiri tertolong oleh hadirnya di dalam masyarakat itu seorang guru yang sungguh sungguh dan takut akan Allah.

Perpecahan Dapat Merusak Pengaruh yang Baik.
Satu roh perpecahan yang dimanjakan di dalam hati beberapa orang akan menyatakan dirinya kepada orang lain dan menghilangkan pengaruh baik yang akan diberikan oleh sekolah itu. Kecuali orang tua rindu dan sedia untuk bekerja sama dengan guru demi keselamatan anak anak mereka, mereka belum sedia untuk nemiliki sebuah sekolah di antara mereka.

Kerja Sama Dimulai di dalam Rumah Tangga.
Kerja sama harus dimulai oleh ibu dan bapa sendiri di dalam rumah tangga. Di dalam mendidik anak anak mereka, mereka mempunyai tanggung jawab bersama, dan haruslah menjadi usaha mereka yang terus menerus untuk bertindak bersama sama. Biarlah mereka menyerahkan diri kepada Allah, sambil memohon pertolongan dari Dia untuk saling tolong menolong. Biarlah mereka rnengajar anak anak mereka jujur kepada Allah, jujur kepada prinsip, dan dengan demikian jujur kepada diri mereka sendiri dan kepada semua orang yang dengannya mereka berhubungan. Dengan pendidikan seperti itu, anak anak bilamana dikirim ke sekolah tidak akan menjadi penyebab gangguan dan kesusahan. Mereka akan menjadi satu penolong kepada guru guru mereka dan satu teladan dan semangat kepada teman teman murid.

Anak anak akan membawa bersama mereka pengaruh pendidikanmu ke dalam ruang sekolah. Apabila orang tua dan guru yang beribadat bekerja dengan serasi, maka hati anak anak akan bersedia untuk menaruh satu perhatian yang dalam terhadap pekerjaan Allah di dalam gereja. Sifat sifat yang diperkembangkan di dalam rumah tangga dibawa ke gereja, dan Allahpun dipermuliakan.

Jikalau orang tua demikian asyik dengan usaha dan kepelesiran hidup ini sehingga mereka mengabaikan disiplin yang patut dari anak anak mereka, maka pekerjaan guru bukan saja dijadikan sukar dan pelik, tetapi sering tidak menghasilkan apa apa.

Pekerjaan Guru adalah Pelengkap.
kid-study at home CopyDalam pembentukan tabiat tidak ada pengaruh lain yang lebih besar daripada pengaruh rumah tangga. Pekerjaan guru harus melengkapi pekerjaan orang tua, tetapi bukan untuk menggantikannya. Di dalam segala sesuatu yang menyangkut kesejahteraan seorang anak, haruslah menjadi usaha para orang tua dan guru untuk bekerja sama.

Petunjuk yang diberikan kepada seorang anak di dalam rumah tangga haruslah demikian rupa sehingga akan menolong guru. Di dalam rumah tangga anak harus diajar pentingnya kerapihan, keteraturan dan kesempurnaan; dan pelajaran pelajaran ini harus diulangi di sekolah.

Bilamana anak itu sudah cukup besar untuk disekolahkan, guru harus bekerja sama dengan orang tua, dan pendidikan kerja harus dilanjutkan sebagai sebagian daripada pelajaran pelajaran di sekolah. Banyak pelajar yang merasa berkeberatan dengan jenis pekerjaan seperti ini di sekolah. Mereka beranggapan bahwa pekerjaan pekerjaan yang bermanfaat, seperti mempelajari satu pekerjaan tangan adalah sesuatu yang hina; tetapi anak anak seperti itu mempunyai pendapat yang tidak benar tentang apa sebenarnya martabat yang benar itu.

Rumah Tangga Dapat Merasakan Berkatnya Melalui Sekolah.
Jikalau dia (guru) berusaha dengan sabar, sungguh sungguh, dan dengan tekun, dalam pekerjaan Kristus, maka pekerjaan pembaharuan yang dilaksanakan di dalam sekolah akan meluas sampai ke dalam rumah tangga anak anak itu, sambil membawa ke dalam rumah tangga itu suasana yang lebih suci dan lebih menyerupai sorga. Hal ini sesungguhnya adalah pekerjaan pengabaran lnjil dalam taraf yang tertinggi.

Guru yang waspada akan memperoleh banyak kesempatan untuk mengarahkan murid muridnya kepada pekerjaan yang bermanfaat. Oleh anak anak kecil terutama sekali para guru dipandang dengan rasa hormat dan kepercayaan yang hampir hampir tidak terbatas. Apa saja yang ia bisa dianjurkan tentang cara cara untuk menolong di dalam rumah tangga, ketelitian dalam tugas sehari hari, pelayanan kepada orang sakit atau orang miskin, jarang yang gagal untuk menghasilkan buah buahan. Dan dengan demikian sekali lagi satu keuntungan yang berlipat ganda akan bisa diperoleh. Usul usul yang baik akan memberikan reaksinya kepada orang yang memberikannya. Rasa terima kasih dan kerja sama di pihak orang tua akan meringankan beban guru dan menerangi jalannya.

Orang Tua Dapat Meringankan Pekerjaan Guru.
Jikalau orang tua dengan setia melakukan bagiannya, maka pekerjaan guru akan sangat diringankan. Harapan dan semangatnya akan bertambah. Orang tua yang hatinya dipenuhi oleh kasih Kristus akan menjauhkan diri dari sikap mencari kesalahan dan akan berbuat menurut kemampuan mereka untuk memberikan dorongan dan menolong orang yang telah mereka pilih sebagai guru bagi anak anak mereka. Mereka akan rela untuk mempercayai bahwa guru itu sama bersungguh sungguhnya dalam pekerjaannya seperti mereka dalam pekerjaan mereka.

Bilamana orang tua menyadari tanggung jawab mereka, maka akan jauh lebih sedikit pekerjaan yang tertinggal bagi para guru untuk mereka lakukan.

1926-mother-and-teacher-sitting-300a-110310 CopyOrang Tua Dapat Menjadi Penasihat Bagi Guru.
Kita harus membicarakan tentang kasih Allah di dalam rumah tangga kita; kita harus mengajarkannya di sekolah. Prinsip prinsip Firman Allah harus dibawa ke dalam hidup dalam rumah tangga dan sekolah. Jikalau orang tua memahami dengan sepenuhnya akan tugas mereka untuk menyerah kepada kehendak Tuhan yang dinyatakan, maka mereka akan menjadi penasihat penasihat yang bijaksana di dalam sekolah sekolah kita dan dalam hal pendidikan; oleh karena pengalaman mereka dalam pendidikan rumah tangga akan mengajar mereka bagaimana agar waspada terhadap penggodaan yang datang kepada anak anak dan orang muda. Para guru dan orang tua dengan demikian akan menjadi orang orang yang bekerja sama dengan Allah dalam pekerjaan mendidik anak anak muda bagi sorga.

Pengetahuan orang tua yang teliti tentang tabiat anak anak dan juga tentang kelainan kelainan atau penyakit pada jasmani mereka, jikalau diberitahukan kepada guru, akan merupakan satu pertolongan baginya. Sangat disesalkan bahwa amat banyak orang tua yang gagal menyadari hal ini. Kebanyakan orang tua menunjukkan perhatian yang sedikit saja terhadap soal untuk mencari keterangan bagi diri mereka sendiri tentang kesanggupan guru, atau untuk bekerja sama dengan dia dalam pekerjaannya. Mereka (orang tua) harus merasakan bahwa tugasnyalah untuk bekerja sama dengan guru, untuk memperkernbangkan disiplin yang bijaksana, dan untuk berdoa banyak bagi orang yang sedang mengajar anak anak mereka.

Para Guru Bisa Menjadi Penasihat bagi Orang Tua.
Oleh karena orang jarang sekali bergaul dengan guru, maka adalah sangat penting sekali bagi para guru untuk berusaha mendekati orang tua, Ia harus mengunjungi rumah murid muridnya dan memperoleh satu pengetahuan tentang pengaruh dan keadaan keliling tempat mereka hidup. Dengan secara pribadi mengunjungi rumah rumah mereka dan mengenal kehidupan mereka, maka ia dapat menguatkan hubungan yang mengikat dia kepada murid muridnya, dan dapat belajar bagaimana caranya untuk lebih berhasil lagi dalam mengatasi segala kecenderungan dan sifat sifat mereka yang berbeda beda itu.

Apabila ia menaruh perhatian terhadap pendidikan rumah tangga, maka guru akan memberikan satu keuntungan yang berlipat ganda. Banyak orang tua, asyik dalam pekerjaan dan urusan urusan hidup mereka, telah kehilangan pandangan akan kesempatan mereka untuk memberikan pengaruh yang baik terhadap hidup anak anak mereka. Guru dapat berbuat banyak untuk menjadikan orang tua itu sadar akan segala kemungkinan dan kesempatan kesempatan mereka. Ia akan mendapati orang lain yang kepadanya perasaan terhadap tanggung jawab mereka adalah merupakan satu beban yang berat, mereka merasa sangat rindu agar anak anak mereka itu akan menjadi orang orang yang baik dan berguna. Sering guru dapat menolong orang orang tua seperti hal ini dalam memikul beban mereka; dan, dengan bermusyawarah bersama sama, baik guru dan orang tua akan saling dikuatkan dan diberi semangat.

Mendidik dan Membimbing Anak, Pasal 54

 

 

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -
Google search engine

Most Popular

Recent Comments

Anda rindu Didoakan dan Bertanya?