Monday, July 7, 2025
Google search engine
Home Blog Page 512

“Pertanyaan Seorang Wanita”

0

Tahukah bahwa kau telah meminta satu hal yang paling berharga di dunia
Yang diciptakan oleh Tangan yang di atas?
Hati dan hidup seorang wanita—
Dan cinta yang luar biasa dari seorang wanita.

Tahukah bahwa kau meminta akan hal yang sangat berharga ini
Seperti seorang anak yang meminta mainan?
Menuntut hal yang orang lain harus mati untuk mendapatkannya,
Dengan kecerobohan seorang anak laki-laki.

Kau telah menuliskan daftar tugas sehari-hariku,
Bertindak bak  seorang pria dewasa.
Sekarang berdirilah di balik jeruji jiwa wanitaku
Sampai aku menanyaimu.
Kau menuntut makananmu selalu hangat,
Kaus kaki dan kemejamu selalu rapi;
Aku menuntut hatimu tetap benar seperti bintang Tuhan
Dan jiwamu semurni SurgaNya

Kau menuntut seorang koki untuk makananmu,
Aku menuntut untuk suatu hal yang jauh lebih agung;
Kau menginginkan penjahit untuk kaus kaki dan kemeja—
Aku mencari seorang pria dewasa dan seorang raja.

Seorang raja untuk bertakhta di satu kerajaan indah yang bernama Keluarga,
Dan seorang pria dimana Penciptanya, Tuhan,
Akan menengok kepadanya  dan berkata,
“Ia sangatlah baik.”

Aku masih muda dan cantik, namun suatu hari nanti
Rona  akan memudar dari pipi lembut yang masih muda ini;
Akankah kau mencintaiku nanti di tengah musim gugur,
Seperti kau mencintaiku di musim semi bulan Mei?

Apakah hatimu seperti samudra yang kuat dan benar,
Dimana aku dapat melabuhkan seluruh hidupku disana?
Seorang wanita yang penuh kasih menemui surga atau neraka
Pada hari dimana dia berdiri sebagai mempelai perempuan

Aku menuntut semua yang agung dan benar,
Semua yang harus dimiliki oleh seorang pria dewasa;
Jika kau memberikan itu semua, aku akan mempertaruhkan hidupku
Untuk menjadi seperti apapun yang kau minta dariku

Jika kau tidak bisa menjadi pria dewasa,
Kau hanya butuh sedikit uang untuk menggaji pembantu dan tukang masak;
Namun hati dan hidup seorang wanita
Tidaklah untuk dimenangkan dengan cara demikian.

Bagi para wanita, saya berharap puisi ini dapat menjadi suatu peringatan untuk mematok standar yang tinggi. Tuntutlah semua hal yang “agung dan benar.” Selagi kau mempertimbangkan kemungkinan untuk menikah, jangan sekalipun menurunkan standarmu; pria manapun yang memintamu untuk menurunkan standarmu itu tidak layak mendapatkan waktumu.

Bagi para pria, puisi ini memberitahu kita apa tugas utama kita sebagai pria dewasa bukan? Saya harap kita semua benar-benar memahami betapa berharganya cinta seorang wanita. Jangan pernah meminta seorang wanita menjadi teman hidupmu tanpa adanya kesungguh-sungguhan dan masih menganggap hal itu layaknya sebuah permainan. Alangkah baiknya jika kita menjadi seorang pria yang berintegritas—pria yang hatinya seperti samudera yang “kuat dan benar” ketika meminta seorang wanita untuk menjadi pendamping hidup kita.” Saat kita sudah mencapainya, saat itulah seharusnya kita berani untuk berdiri di balik jeruji jiwa seorang wanita dan memohon untuk diperbolehkan masuk.

Sumber : I Kissed Dating Goodbye, Joshua Harris

MENURUNKAN RESIKO KANKER

0

[AkhirZaman.org] Dalam sebuah selebaran Eropa Melawan Kanker yang diterbitkan sebagai bagian dari program mengurangi kanker, menanykan pertanyaan ‘Apakah kanker ada di dalam agenda Anda?’ Banyak orang menakuti perkembangan dari segala macam bentuk kanker, tetapi secara relative hanya sedikit orang saja yang melakukan langkah-langkah yang diperlukan untuk mengurangi kemungkinannya. Dari sejak usia muda, kanker haruslah ada di dalam agenda kita. Sesudah penyakit jantung, inilah penyebab kematian yang penting berikutnya di seluruh dunia.

Kanker bermula ketika sel DNA menjadi rusak dan diikuti dengan munculnya agen-agen penyebab kanker (karsinogen). Sel-sel itu menggandakan diri ke tingkat yang tidak terkendali dan mengakibatkan sel-sel abnormal itu membentuk tumor. Perkembangan dari tumor itu mungkin akan berkibat kepada jairngan-jaringan yang bersambungan dan menyebar ke bagian-bagian lain dari tubuh, mengarah kepada tumor-tumor tingkat kedua.

Dalam reputasinya hal yang menakutkan sebagai pembunuh, berita baiknya bahwa kanker itu dapat dihindarkan dari beberapa macam bentuknya dan diketahui menguranginya secara luas dalam bentuk-bentuk yang lain. Salah seorang peneliti kanker yang terkemuka, Profesor Sir Richard Doll mengatakan:

‘Pada skala sedunia, perbedaan-perbedaan dalam perluasannya yang telah diteliti, mendorong kepercayaan bahwa semua jenis umum dari kanker sebagian besarnya dapat dihindari, dengan pemikiran bahwa perkembangan dari resiko setiap jenis kanker itu harus dapat dikurangi, setidaknya setengahnya atau 80 persen atau lebih.’

Ernst Wynder, mantan ketua American Health Foundation, mencatat:

‘Ini adalah estimasi yang paling terakhir, bahwa 50 persen dari semua wanita di dunia Barat dan kira-kira sepertiga dari semua kanker pria berhubungan dengan faktor-faktor nutrisi.’

Sementara itu, benar sekali bahwa ridak semua kanker disebabkan oleh makanan, namun makanan kita, kalau tidak membuatnya lebih buruk, maka akan melindungi kita terhadap kanker.

Sudah diperkirakan bahwa kira-kira sepertiga dari semua kanker berhubungan langsung dengan diet dan alkohol; sepertiga lagi berhubungan dengan pemakain tembakau, dan sepertiga yang sisa berhubungan dengan segala macam faktor yang lainnya. Sepertiga yang terakhir termasuk bahaya-bahaya tertentu, polusi, produk-produk industry, infeksi-infeksi, beberapa obat-obatan dan prosedur-prosedur pengobatan, dan penyebab-penyebab lain yang belum diketahui. Tiga penyebab yang tertinggi terhadap kematian karena kanker pada pria adalah kanker paru-paru, kanker usus besar dan kanker prostat. Pada wanita, tiga penyebab utama dari kematian karena kanker aadlah kanker payudara, kanker usus besar, dan kanker-kanker indung telur dan rahim.

Tiga Putri Kecilku

0

“Kemolekan adalah bohong dan kecantikan adalah sia-sia, tetapi isteri yang takut akan TUHAN dipuji-puji.”
{Amsal 31:30}

[AkhirZaman.org] Saya memiliki tiga cucu perempuan yang sangat mengagumkan—Bianca, Kali, dan Ariyah—dan saya begitu senang melihat mereka bertiga tumbuh dengan kepribadian mereka yang berbeda-beda. Menghabiskan waktu dengan mereka, baik pada jam makan, waktu ke gereja, atau waktu bermain, sangatlah luar biasa. Semua itu mengingatkan saya akan waktu kecil dimana saya bermain-main dengan boneka (dan juga mogil-mobilan), bermain lompat-lompatan, mengendarai sepeda, memainkan peragaan busana bersama teman-teman perempuan lain, pergi ke Sekolah Sabat dan gereja bersama nenek saya, dan menikmati masa anak-anak yang begitu bebas.

Salah satu kegiatan favorit cucu-cucu saya itu adalah bermain peragaan busana. Mereka punya banyak gaun-gaun kecil yang sangat mereka sayangi, sepatu-sepatu dengan aneka warna dan bentuk bak sepatu putri raja, dan banyak mahkota dan tiara. Bahkan tanpa harus bercermin, mereka tahu bahwa mereka cantik. Kostum yang spesial membuat mereka merasa bahwa mereka adalah tuan putri yang istimewa, dan mereka selalu ingin mendengar pujian dari saya dan Poppa—kakek mereka. Dan tentu saja kami dengan senang hati akan memuji mereka! Ketika mereka harus berganti baju dengan baju normal mereka, mereka sangat sedih, dan memohon untuk diberi lebih banyak waktu untuk menjadi putri raja dan mengobrol tentang putri raja, ratu, raja, dan kerajaan. Namun bahkan walaupun mereka sudah mengenakan pakaian yang indah dan penampilan luar mereka tampak bersinar, kecenderungan alamiah mereka untuk berkelahi dan membuat onar pun keluar, dan kelakuan mereka menjadi sangat jelek. Setelah semuanya itu, ketiga anak ini pun menangis bersama dan mendapat pengalaman yang buruk setelah mereka bermain bersama-sama selama beberapa jam, dan semuanya mengklaim bahwa mereka adalah putri raja!

Bukankah kita juga seperti Bianca, Kali, dan Ariyah—sangat bersemangat untuk mengenakan ‘jubah’ kekristenan kita dan berlenggak-lenggok untuk memamerkan keelokan Kristen kita sehingga semua orang dapat mengaguminya? Kita begitu bersemangat mengetahui bahwa suatu hari nanti kita akan bertemu dengan Raja kita; namun di saat yang bersamaan kita bersifat arogan, kasar, atau watak yang kejam menggantikan keelokan tabiat Kristen yang seharusnya kita miliki sebagai putri Raja. Berbagai kejadian tak menyenangkan dengan teman, keluarga, anggota gereja, dan rekan kerja terjadi; dan pengaruh Kekristenan kita pun hilang.

Tuhan, kami ingin mengasihi dan memuji Engkau di atas segalanya. Tolonglah kami untuk memiliki kecantikan di dalam maupun di luar—sebagai kesaksian atas kebaikanMu. Kiranya Roh KudusMu menguasai kami sehingga pengetahuan, harta, talenta, dan kecantikan tidak menghalangi kami untuk menemui Engkau, Raja kami, suatu hari nanti.

Oleh : Iris L. Kitching

Pelajaran dari Labu

0

“Dan jadilah sama seperti bayi yang baru lahir, yang selalu ingin akan air susu yang murni dan yang rohani, supaya olehnya kamu bertumbuh dan beroleh keselamatan”
{1 Petrus 2:2}

[AkhirZaman.org] Musim panas lalu, ada orang yang memberikan bibit labu yang kemudian saya tanam di pekarangan belakang rumah. Tak lama kemudian, sudah tampak satu ranting labu yang menjalar dengan begitu cepat. Lalu tak berapa lama setelah itu, bunga-bunga kuning yang besar mekar menghisasi ranting itu. Ketika bunga-bunga itu berguguran, sejumlah labu mungil muncul menggantikannya.

Saya begitu bersemangat untuk menghitung dan memperhatikan pertumbuhan labu-labu tersebut. Labu-labu itu akan menjadi proyek misi investasi saya untuk sepanjang tahun ini, dan saya mengawasi dengan cermat untuk memastikan bahwa setiap labu itu akan bertumbuh sempurna. Beberapa hari dalam seminggu terakhir selalu hujan, dan saya tidak dapat mengunjungi labu-labu itu. Bayangkan betapa terkejutnya saya ketika saya menemukan bahwa labu yang terakhir bertumbuh jauh lebih besar daripada labu-labu lain! Saya tidak mengerti bagaimana itu bisa terjadi, dan terus menerus memberitahu anggota keluarga saya tentang bagaimana cepat pertumbuhan dari labu ini. Suatu hari saya memperhatikan bahwa labu ini terletak di atas genangan air. Saya mencoba untuk menopangnya dengan sepotong kayu, untuk mencegah agar labu ini tidak membusuk karena kadar kelembaban yang berlebihan. Pada saat itulah saya menemukan rahasia dari pertumbuhan yang sangat cepat dari labu ini.

Ketika semua labu yang lain bergantung hanya pada nutrisi yang disalurkan dari akar untuk pertumbuhannya, labu yang satu ini memiliki sumber yang lain. Sulur yang terletak persis di seberang labu itu telah berubah menjadi akar yang terbenam ke dalam tanah dan menjadi sumber nutrisi langsung bagi labu itu. Ketika musim panen tiba, labu itu dua kali lipat lebih besar daripada labu-labu yang lain.

Selagi saya merenungkan tentang labu itu, saya berpikir tentang bagaimana seringnya kita sebagai orang Kristen bergantung pada pendeta maupun guru-guru pengajar Alkitab untuk memberi kita makan Roti Hidup gantinya meluangkan waktu yang berkualitas untuk belajar Alkitab secara pribadi. Kita menjadi kekurangan gizi secara rohani dimana sebenarnya ada kesempatan untuk menjadi raksasa rohani. Kita menunggu selebaran-selebaran yang berisi penelitian orang lain disaat kita sebenarnya bisa menggali kebenaran Kitab Suci itu sendiri. Rasul Petrus menasihatkan kita untuk mendambakan Firman Tuhan seperti seorang bayi yang kehausan air susu. Lalu, seperti bayi yang sehat, kita akan bertumbuh dalam Kristus dan menjadi dewasa dalam pengalaman Kristen kita. Marilah kita mendambakan Firman Tuhan yang berharga itu, sehingga jiwa kita boleh bertumbuh dengan subur dan berkembang maksimal.

Oleh: Candace Sprauve

Membangun Daya Tahan Tubuh Secara Alami

0

[AkhirZaman.org] Daya tahan tubuh terhadap penyakit sangat bergantung atas adanya jumlah antibodi khusus. Kesehatan umum dan kesejahteraan adalah dasar bagi daya tahan tubuh kita terhadap kedua infeksi dan penyakit-penyakit yang membahayakan. Ada beberapa cara yang sangat alami untuk meningkatkan pertahanan kita, di antara yang banyak itu kita mempunyai pilihan-pilihan, apakah itu pilihan untuk diri kita sendiri atau pilihan untuk keluarga-keluarga kita.

Giat berolahraga dapat menambah jumlah sel darah putih dalam peredaran. Sel-sel itu memacu terjadinya peradaran dengan demikian juga mempercepat proses untuk mendapatkan kekuatan-kekuatan pertahanan menuju ke pusat-pusat pertempuran, di antara banyak efek-efek yang baik lainnya. Istirahat yang teratur juga sangat penting, karena kekebalan kita akan diperbaiki pada saat kita tidur. Hormon-hormon dan siklus-siklus tubuh memicu ritme-ritme.Waktu tidur yang teratur sungguh sangat penting, terutama ketika ada resiko terkena penyakit, atau kalau memang sedang menderita penyakit.

Anda juga dapat meningkatkan jumlah sel darah putih Anda dengan air. Merendam kaki ke dalam air dingin dapat mengirim pesan akan adanya bahaya kepada sistem kekebalan dan menggerakkan sel-sel darah putih dalam sekejap. Keringkan kaki Anda secepatnya dan kenakan kaus kaki hangat sesudah merendam kaki dengan air dingin. Anda akan merasa nyaman sel-sel darah putih Anda akan tetap disiagakan. Mandi dengan air dingin mempunyai efek yang sama. Ini merupakan praktik keseharian yang baik untuk mendesak batalion-batalion pasukan kekebalan. Juga akan menjadi prospek yang menyenangkan di dalam iklim yang hangat, apalagi di musim salju Eropa! Namun ada berita baik: kalau Anda mandi dengan air hangat, Anda juga akan mendapatkan efek yang sama, kalau Anda kemudian mengakhirinya dengan beberapa siraman air dingin. Segeralah mengeringkan tubuh dan dalam beberapa waktu Anda akan merasakan kehangatan yang meresap. Air dingin itu akan menutup saluran-saluran darah di bagian permukaan yang mengalirkan kehangatn sesudah Anda mandi dengan air hangat, dan Anda akan merasa lebih  hangat sesudah mendapat siraman air dingin, daripada kalau Anda langsung keluar dari air hangat. Sebuah peringatan: berhati-hatilah terhadap dingin yang membekukan—bila Anda mendapatkannya terlalu banyak padahal Anda tidak terbiasa, akan membuat Anda merasa kedinginan dan ini akan berakibat yang sebaliknya, yang justru akan mengurangi sistem kekebalan tubuh Anda.

Makan Makanan yang Menyehatkan akan memacu sistem kekebalan tubuh. Semua makanan-makanan dari tumbuh-tumbuhan mengandung bahan yang berguna—buah-buahan, sayur-sayuran, gandum-ganduman, kacang-kacangan dan biji-bijian. Harus ada keseimbangan antara makanan buah-buahan dan sayur-sayuran. Ada yang dimasak, ada yang mentah. Keanekaragaman bukan hanya bumbu dari kehidupan, tetapi juga adalah faktor yang penting untuk menjadi tetap bugar. Sebagaimana isi dari kandungan vitamin-vitamin dan mineral-mineral yang terdapat di dalamnya, masing-masing aneka ragam makanan tumbuh-tumbuhan, memiliki campuran bahan dari phytochemicalnya yang berbeda-beda, setiap jenis tumbuhan saling tolong-menolong untuk mengembangkan sistem pertahanan tubuh kita dengan cara mereka masing-masing. Makanan yang sudah diolah, terutama yang dicampur dengan gula dan lemak, akan memberikan efek yang sebaliknya.

Bayi-bayi yang mendapat ASI akan mendapatkan kekebalan yang pasif—antibodi-antibodi yang terdapat di dalam darah sang ibu akan disalurkan kepada bayinya melalui air susu. Bayi-bayi yang menyusu dari ibunya hanya sedikit saja yang pernah mendapat infeksi dari berbagai jenis, karena mereka sudah unggul di dalam pertahanan tubuh mereka terhadap penyakit di masa depan.

Akan ada lebih banyak tulisan mengenai hukum-hukum pencegahan. Hanya perlu dikatakan bahwa racun-racun, termasuk yang sudah biasa dikonsumsi masyarakat, semuanya dengan cara tersendiri dapat mengurangi sistem kekebalan tubuh.

Hukum-hukum pikiran dan jiwa. Berbahagialah dan bergembiralah dan percayalah kepada Allah untuk mendapatkan pertolongan di dalam menghadapi tekanan-tekanan dan ketegangan-ketegangan di dalam kehidupan sehari-hari. Pikiran mempunyai pengaruh terhadap seluruh sistem tubuh dan aktifitasnya. Tekanan-tekanan akan dapat dikurangi dan kegembiraan akan dirangsang. Untungnya, kita tidaklah mutlak berada di bawah pengaruh dari perasaan-perasaan kita di dalam hal ini. Kita dapat menggunakan kemauan kita untuk memikirkan tentang hal-hal yang menyenangkan walaupun kita sedang mengalami perasaan yang tidak enak. Manfaatkan kekuatan kemauan Anda dan kalau pikiran yang menggembirakan sudah dimungkinkan, ucapkan sebuah doa syukur untuk faktor-faktor positif apa pun yang Anda dapat pikirkan. Kalau mungkin, ucapkan dengan keras. Bacalah buku Mazmur tentang pujian, paksakan diri untuk menyanyikan tentang lagu-lagu pujian yang menggembirakan. Sementara Anda mencoba usaha ini, maka itu biasanya dapat mengubah bahan-bahan kimia yang ada di dalam otak Anda.

 

Ukiran Yang Tercoreng

0

[AkhirZaman.org] Pada satu waktu, api yang besar menelan kota London, maka setelah selesai kebakaran besar itu, Raja Inggris menugaskan seorang arsitek yang besar bernama Christofer Ramm untuk membangun kembali gereja St. Paul yang megah, yang kemudian dipakai untuk melangsungkan pernikahan Pangeran Charles. Ukiran-ukiran yang besar dan bagus dipasang kita-kira 8 meter tingginya dari tanah. Ada seorang yang mangukir salah satu hiasan di situ dan berdiri pada tempat tertinggi di gereja itu. Ia sedang memandang hasil ukirannya yang baru selesai. Tetapi secara tidak sadar, ia memandanginya sambil berjalan mundur setapak demi setapak sampai ia sudah berada di ujung papan pembatas; jika ia mundur setapak lagi, ia pasti jatuh dan mati. Seorang rekannya melihatnya, lalu amat terkejut karena posisi berdiri rekan pengukirnya itu sangat berbahaya, bahkan mungkin jika ia berteriak untuk memperingatkannya malah akan membuat rekan tersebut jatuh. Akhirnya tidak ada cara lain, maka ia mengambil kuas seorang yang sedang mengapur dinding dan merusak hasil ukiran temannya itu. Waktu ukiran itu dicat tidak karuan oleh rekan yang berusaha menyelamatkan itu, si pengukir amat marah dan langsung menghampirinya hendak memukulnya. Tetapi orang itu lalu memperingatkannya dan menunjuk tempat si pengukir itu berdiri, akhirnya si pengukir sadar bahwa rekannya itu sedang berusaha menyelamatkan nyawanya.

Demikian Tuhan kita, kadang-kadang Dia ‘merusak’ gambaran yang kita idam-idamkan, mengambil orang yang kita cintai dan memberikan hal-hal yang sulit dalam hidup kita. Cara Tuhan sering kali melawan logika dan pikiran manusia, tetapi justru cara Tuhan adalah cara yang terbaik. Mungkin sudah lama Anda marah, dengan tangisan Anda berdebat dengan Tuhan, tetapi biarlah Anda mendengar suara Tuhan yang penuh kasih hari ini yang mengatakan bahwa hal itu perlu dikerjakan dalam kehidupan Anda untuk kebaikan Anda sendiri.

Kita tahu sekarang, bahwa Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Dia, yaitu bagi mereka yang terpanggil sesuai dengan rencana Allah.
{Roma 8:28}

Sumber: Secangkir Sup bagi Jiwa Anda, Oleh Dr. Timotius Adi Tan


SUARA TUHAN — Kedatangan KEDUA (2)

0

[AkhirZaman.org] 1 – Di langit, sebuah Tangan terlihat memegang Sepuluh Hukum. Loh batu yang terlipat itu kemudian dibuka di hadapan semua orang. “Kemudian tampaklah di langit sebuah tangan memegang dua loh batu yang terlipat. Kata nabi itu: “Langit memberitakan keadilan-Nya, sebab Allah sendirilah Hakim” Mazmur 50:6. Hukum kudus itu, kebenaran Tuhan, yang di tengah-tengah guntur dan api diumumkan dari Sinai sebagai penuntun kehidupan, kini dinyatakan kepada manusia sebagai ukuran untuk penghakiman.Tangan itu membuka  loh batu yang terlipat itu, dan tampaklah di sana Sepuluh Hukum itu, seakan-akan telah diukir dengan pena dari api. Kata-katanya begitu jelas sehingga semua orang dapat membacanya. Ingatanpun dibangunkan kembali, kegelapan dari takhayul dan bidatpun dihapuskan dari setiap pikiran, dan sepuluh perkataan Tuhan, yang ringkas, lengkap dan penuh kuasa, dibentangkan di hadapan seluruh penghuni bumi.”-Great Controversy, 639:1.

2 – itu adalah dua loh batu asli yang ditunjukkan kepada dunia. “Di dalam Bait Suci (di surga) akan terlihat tabut perjanjian yang di dalamnya ditempatkan dua loh batu, yang di atasnya tertulis hukum Tuhan. Loh batu itu akan dikeluarkan dari tempat penyimpanannya, dan pada loh batu itu akan terlihat Sepuluh Hukum yang dituliskan oleh jari Tuhan. Kedua loh batu itu yang sekarang ada di dalam tabut perjanjian itu akan menjadi saksi yang meyakinkan kepada kebenaran dan tuntutan-tuntutan hukum Tuhan yang mengikat. “-7 Bible Commentary, 972/1:3/2:0.

“Pikiran-pikiran dan hati-hati yang kotor telah mengira bahwa mereka cukup perkasa untuk mengubah waktu dan hukum Yehovah; namun tersimpan aman di dalam arsip surga, di dalam tabut Tuhan, terdapat hukum-hukum yang asli, tertulis di atas dua loh batu. Tidak ada penguasa di atas bumi yang memiliki kuasa untuk menarik loh batu tersebut dari tempat penyimpanannya yang suci di bawah tutup pendamaian itu.” -7 Bible Commentary, 972/2:1.

10. KENGERIAN ORANG-ORANG JAHAT TIDAK TERLUKISKAN

1 – Suara Tuhan telah menyebabkan keputusasaan orang-orang jahat. –“Setelah orang-orang itu mendengar suara Tuhan mereka menjadi putus asa dan susah seperti yang belum pernah terjadi sebelumnya sejak berdirinya suatu bangsa.”-Maranatha, 279:5.

2 – Kengerian mereka adalah berhadapan dengan kenyataan bahwa Sepuluh Hukum tidak pernah dihapuskan. Mereka menemukan bahwa mereka selama ini telah bertempur melawan Tuhan.

 “Mustahil untuk melukiskan ketakutan dan kekecewaan dari mereka yang telah menginjak-injak hukum Tuhan yang kudus itu. Tuhan memberikan kepada mereka hukumNya; mereka sebenarnya telah dapat membandingkan tabiat mereka dengan hukum itu dan memeriksa kelemahan-kelemahan mereka sementara masih ada kesempatan untuk bertobat dan berubah akan tetapi demi untuk mendapatkan persetujuan dunia,mereka mengesampingkan ajaran-ajarannya dan mengajarkan orang lain untuk melanggar. Mereka telah berupaya untuk memaksa umat Tuhan untuk menajiskan SabatNya. Sekarang mereka dihukum oleh hukum yang telah mereka benci itu. Dengan jelas sekali mereka dapati bahwa mereka tidak dapat berdalih, dan ini menyebabkan mereka ketakutan. Mereka telah memilih siapa yang akan mereka layani dan sembah. “Maka kamu akan melihat kembali perbedaan antara orang yang benar dan orang fasik, antara orang yang beribadah kepada Allah dan orang yang tidak beribadah kepadaNya,” Maleakhi 3:18.

 “Musuh-musuh hukum Tuhan mulai dari pendeta-pendeta sampai kepada yang terkecil di antara mereka, memiliki sebuah konsep kebenaran dan kewajiban yang baru. Sudah terlambat mereka melihat bahwa Sabat hukum keempat adalah meterai Tuhan yang hidup. Sudah terlambat mereka melihat sifat yang sebenarnya dari Sabat mereka yang palsu, dan fondasi yang rapuh di atas mana mereka telah membangun. Mereka mendapati bahwa mereka telah berperang melawan Tuhan. Guru-guru agama telah menuntun jiwa-jiwa kepada kebinasaan sementara mengaku memimpin mereka ke gerbang Firdaus. Nanti pada hari perhitungan terakhir barulah diketahui berapa besar tanggung jawab mereka yang menduduki jabatan-jabatan suci, dan betapa mengerikan akibat-akibat dari ketidaksetiaan mereka. Hanya dalam masa kekekalan saja barulah kita dapat mengerti dengan tepat arti hilangnya satu jiwa. Sangatlah mengerikan nasib orang yang kepadanya Tuhan berkata: ‘Enyahlah daripadaKu, hai hamba yang jahat.” -Great Controversy. 639:2­ – 640:1.

3 – Orang-orang yang sebelumnya adalah pemelihara-pemelihara Sabat juga dipenuhi dengan kesedihan mendalam. – “Kemudian saya ditunjukkan sebuah kelompok yang meraung dalam penderitaan. Pada pakaian mereka tertulis dalam huruf-huruf yang besar, “Engkau ditimbang dengan neraca dan didapati terlalu ringan.” Saya bertanya siapakah kelompok ini. Malaikat itu menjawab, “Ini adalah orang-orang yang pernah memelihara Sabat namun telah meninggalkannya.” Saya mendengar mereka berseru dengan suara keras. “Kami telah percaya akan kedatanganMu, dan mengajarkannya dengan sekuat tenaga.” Dan sementara mereka berkata, mata mereka akan tertuju kepada pakaian mereka dan melihat tulisan itu, dan kemudian mereka akan meratap keras. Saya melihat mereka telah mabuk dari air-air yang dalam, dan mengotori kaki mereka dengan endapannya—menginjak-injak Sabat—dan itulah sebabnya mengapa mereka ditimbang dan didapati terlalu ringan.”­ Early Writings, 37:0.

4 – Sebuah penggambaran panjang lebar tentang wawasan yang diperoleh orang-orang jahat pada saat itu terdapat dalam GC 654:1-­656:1. Bagian-bagian yang terpenting dikutip di bawah ini:

5 – Terjadi suatu kesadaran yang mengerikan. “Ketika suara Tuhan mengubah penindasan umatNya, terjadi suatu kesadaran yang mengerikan dari orang-orang yang telah kehilangan segalanya dalam konflik kehidupan. Ketika masa pencobaan berlanjut mereka dibutakan oleh tipu daya Setan, dan mereka membenarkan jalan dosa mereka.”-Great Controversy, 654:1

6 – Orang-orang jahat menyesal karena telah kalah dalam pemberontakan melawan Tuhan. “Orang-orang jahat dipenuhi dengan penyesalan, bukan karena pengabaian yang penuh dosa terhadap Tuhan dan sesama manusia melainkan karena Tuhan telah menang, mereka meratap bahwa akibatnya adalah demikian; namun mereka tidak menyesali kejahatan mereka. Mereka tidak akan membiarkan alat apapun tanpa dicoba untuk menaklukkan sekiranya mereka dapat.

 “Dunia melihat kelompok yang telah mereka olok-olok dan tertawakan, dan sangat ingin untuk mereka enyahkan, berlalu tanpa bahaya melalui penyakit, prahara dan gempa bumi. Ia yang bagi para pelanggar hukumNya adalah sebuah api yang menghanguskan, adalah bagi umatNya sebuah tempat yang aman.” -Great Controversy, 654:2-3.

7 – Para pendeta disadarkan juga. “Para pendeta yang telah mengorbankan kebenaran demi memperoleh perkenan manusia sekarang memahami tabiat dan pengaruh dari ajaran-ajarannya. Jelaslah bahwa mata dari Yang Mahatahu mengikuti dia ketika ia berdiri di belakang meja, ketika ia berjalan di jalan-jalan, ketika ia berbaur dengan orang-orang dalam berbagai peristiwa kehidupan. Setiap emosi jiwa, setiap baris yang dituliskan, setiap perkataan yang diucapkan, setiap tindakan yang menuntun manusia untuk beristirahat dalam perlindungan kepalsuan, adalah biji-biji yang menyebar;dan sekarang  dalam jiwa-jiwa yang hilang dan hancur di sekeliling mereka, ia memandang hasil panenannya.”- Great Controversy, 654:4-655:0.

8 – Semua mengetahui bahwa mereka telah memberontak melawan hukum kudus Pencipta mereka. –“Para pendeta dan orang-orang melihat bahwa mereka telah tidak memelihara hubungan yang benar dengan Tuhan. Mereka melihat bahwa mereka telah memberontak melawan Pembuat segala hukum yang benar dan adil. Pengabaian hukum-hukum ilahi telah menimbulkan ribuan kejahatan, ketidakharmonisan, kebencian, pelanggaran, hingga bumi menjadi ladang luas berisikan perselisihan, satu tempat yang penuh kerusakan.” -Great Controversy, 655:3.

9 – Orang-orang jahat tersungkur pada kaki orang-orang benar. –“Orang-orang yang telah disembah oleh dunia karena  talenta dan kefasihan mereka sekarang melihat perkara-perkara ini—dalam terang mereka yang sesungguhnya. Mereka menyadari apa yang telah hilang bagi mereka sebagai akibat dari pelanggaran, dan mereka tersungkur di kaki orang-orang yang kesetiaannya telah mereka olok-olok dan tertawakan, dan mengakui bahwa Tuhan telah mengasihi mereka.”-Great Controversy, 655:3.

10 – Orang-orang jahat tidak lagi dapat menguasai orang-orang benar. “Dalam keadaan yang kudus dan bahagia, orang-orang jahat menjadi marah, dan akan bergegas dengan kejam mengangkat tangan ke atas kita untuk menjebloskan kita di penjara, ketika kita akan menyodorkan tangan kita dalam nama Tuhan, dan mereka akan jatuh tersungkur tidak berdaya ke tanah. Kemudian sinagog Setan mengetahui bahwa Tuhan telah mengasihi kita yang dapat membasuh kaki satu sama lain dan menyambut saudara-saudara dengan sebuah ciuman kudus, dan mereka menyembah di kaki kita.”- Early Writings, 15:1.

11 – Para pemimpin agama menderita murka Tuhan dan cacian dari jiwa-jiwa yang hilang. –“Banyak dari orang-orang jahat itu menjadi amat marah ketika mereka menderita akibat dari bala-bala tersebut. Itu adalah sebuah pemandangan dengan penderitaan yang menakutkan. Para orangtua dengan keras mencela anak-anak mereka, dan sebaliknya anak-anak kepada orangtua mereka, saudara kepada saudara. Seruan ratapan yang keras terdengar di segala arah. “Kamulah yang menghalangi saya menerima kebenaran yang seharusnya dapat menyelamatkan saya dari jam yang mengerikan ini.” Orang-orang berbalik kepada pendeta-pendeta mereka dengan kebencian yang mendalam dan mencela mereka, berkata: “Kamu tidak pernah memperingatkan kami. Kamu mengajari kami bahwa seluruh dunia harus dipertobatkan, dan berseru Damai, damai, untuk mendiamkan setiap ketakutan yang timbul. Kamu tidak pernah mengajarkan kepada kami tentang jam ini; dan orang-orang yang memperingatkan kami tentang perkara ini telah kamu umumkan sebagai orang-orang fanatik dan jahat, yang dapat membinasakan kami.’ Namun saya melihat bahwa para pendeta itu tidak dapat menyelamatkan diri dari murka Tuhan. Penderitaan mereka adalah sepuluh kali lipat lebih besar daripada penderitaan umatnya.”-Early Writings, 282:1.

12 – Anggota-anggota jemaat yang hilang teramat marah kepada para pendeta mereka. “Anggota-anggota jemaat yang telah melihat terang dan bertobat, namun yang telah mempercayakan keselamatan jiwa mereka kepada pendeta mereka, akan mengetahui pada hari Tuhan bahwa tidak ada jiwa lain yang dapat membayarkan akibat dari pelanggaran mereka. Sebuah seruan yang mengerikan akan ditimbulkan, “Aku hilang, hilang untuk selamanya.’ Manusia akan merasa seolah-olah mereka hendak merobek-robek hingga hancur pendeta-pendeta mereka yang telah mengajarkan kepalsuan dan mengutuk kebenaran. “-4 Bible Commentary, 1157/1:2.       

13 – Orang-orang jahat saling menuduh satu sama lain, dan khususnya pendeta mereka. Sebagian orang jahat saling bunuh satu sama lain. “Orang banyak melihat bahwa mereka telah diperdaya. Mereka menuduh satu sama lain karena telah menuntun mereka kepada kebinasaan; tetapi semuanya bersatu dalam melampiaskan hukuman mereka yang paling pahit terhadap para pendeta. Para pendeta yang tidak setia oleh menubuatkan perkara-perkara yang menyenangkan; mereka telah menuntun para pendengarnya untuk meniadakan  hukum Tuhan dan menganiaya mereka yang menyucikannya. Kini dalam kekecewaan, guru-guru ini mengaku di hadapan dunia pekerjaan penipuan mereka. Orang banyak itu dipenuhi dengan kemarahan. “Kami telah hilang!” mereka meratap, “Dan kalian adalah penyebab kebinasaan kami”; dan mereka berbalik kepada para gembala yang palsu. Orang-orang yang pernah memuji mereka secara luar biasa akan mengumumkan kutuk-kutuk yang paling mengerikan ke atas mereka. Tangan-tangan yang pernah memahkotai mereka dengan daun-daun palma kemenangan akan digunakan untuk membinasakan mereka. Pedang-pedang yang membunuh umat Tuhan kini digunakan untuk membinasakan musuh-musuh mereka. Di mana-mana muncul pertikaian serta pertumpahan darah.” -Great Controversy, 655:4-­656:0.

“Firman Tuhan dijadikan tidak berpengaruh oleh para gembala palsu… Pekerjaan mereka akan segera bereaksi balik kepada diri mereka sendiri. Kemudian akan disaksikan pemandangan-pemandangan yang digambarkan dalam Wahyu 18 ketika penghakiman Tuhan akan jatuh kepada Babilon mistis.”-Last Day Events, 248:2.

11. HARI DAN JAM KEDATANGAN KRISTUS DIUMUMKAN

 

1 – Suara Tuhan memberikan hari dan jam kedatangan Kristus yang kedua kali, dan meneguhkan perjanjian kekal dengan umatNya. –“Suara Tuhan terdengar dari surga, mengumumkan hari dan jam kedatangan Yesus, dan menyampaikan perjanjian yang kekal kepada umatNya. Bagaikan bunyi halilintar yang paling keras, perkataanNya menggemuruh ke seluruh dunia. Umat Israel Tuhan berdiri mendengarkan dengan mata tertuju ke atas. Wajah mereka diterangi oleh kemuliaanNya, dan bercahaya seperti wajah Musa ketika turun dari Sinai.” -Great Controversy, 640:2.

2 – Pada setiap akhir dari setiap kalimat, orang-orang kudus berseru. –Sementara Tuhan mengumumkan hari dan jam kedatangan Yesus dan memberikan perjanjian kekal kepada umatNya, Ia mengatakan satu kalimat, kemudian berhenti sejenak, sementara kata-kata itu menggelinding ke bumi. Bangsa Israel Tuhan berdiri dengan mata tertuju ke atas, mendengarkan kata-kata itu yang keluar dari mulut Yehovah, dan menggelinding ke bumi seperti dentuman halilintar yang paling keras. Saat itu adalah amat khidmat. Dan pada setiap akhir dari kalimat, orang-orang kudus berseru, “Glori! Haleluya!” Wajah-wajah mereka diterangi oleh kemuliaan Tuhan; dan mereka bercahaya dengan kemuliaan, seperti wajah Musa ketika ia turun dari Sinai. Orang-orang jahat tidak dapat memandang mereka karena kemuliaan itu.”-Early Writings, 34:1; 285:2-286:0.

3 – Orang-orang kudus yang hidup pada saat itu adalah 144.000 jumlahnya. “Segera kita mendengar suara Tuhan seperti suara banyak air, yang mengumumkan kepada kita hari dan jam kedatangan Yesus. Orang-orang kudus yang hidup, 144.000 jumlahnya, mengetahui dan mengerti suara itu, sementara orang-orang jahat mengira bahwa itu adalah suara halilintar dan gempa bumi. Ketika Tuhan mengatakan waktunya, Ia mencurahkan kepada kita Roh Kudus, dan wajah-wajah kita mulai bersinar dan bercahaya dengan kemuliaan Tuhan, seperti wajah Musa ketika ia turun dari Gunung Sinai.” -Early Writings, 15:0.  

4 – Terdengar, namun tidak diingat setelah khayal itu.“Saya tidak memiliki pengetahuan apapun tentang waktu yang diucapkan oleh suara Tuhan. Saya mendengar jamnya diumumkan,namun tidak dapat mengingat jam itu setelah saya keluar dari khayal itu. Pemandangan yang amat khidmat dan menggetarkan itu lewat di hadapan saya seperti tidak ada bahasa yang dapat menggambarkannya dengan tepat. Itu semua adalah sebuah kenyataan yang hidup bagi saya, karena segera setelah pemandangan ini muncul awan putih yang besar, yang di atasnya duduk Anak Manusia.”- 1 Selected Messages, 76:0.

12. ORANG-ORANG SETIA DIBERIKAN BERKAT SABAT

1 – Ketika berkat itu diberikan, ada suatu pekikan kemenangan. “Dan ketika berkat itu diumumkan kepada orang-orang yang telah memuliakan Tuhan dengan menguduskan hari Sabat, ada suatu pekikan kemenangan yang nyaring.” -Great Controversy, 640:2.

“Ketika berkat tanpa akhir itu diumumkan kepada orang-orang yang telah memuliakan Tuhan dalam pengudusan hari Sabat, ada suatu pekikan kemenangan yang nyaring terhadap binatang itu dan terhadap patungnya.”­ Early Writings, 34:1; 286:0.

PERJALANAN KE BUMI

Berjalan mundur sejenak: Pada penutupan pengadilan pemeriksaan (ketika setiap orang di dunia ini telah membuat keputusannya, menerima tanda binatang atau meterai Tuhan, dan pencobaan bagi manusia telah berakhir); Yesus melemparkan pedupaan, mengumumkan, “Sudah selesai,” dan keluar menuju pintu keluar dari bangunan raksasa itu (Bait Suci surga); dan bangunan itu adalah sebuah bangunan yang paling indah—lihat GC 414:2). Di sana ia menanggalkan jubah keimamatanNya, dan memerintahkan para malaikatNya untuk mulai mencurahkan balabala ke atas orang-orang jahat.

Kemudian Ia memulai perjalananNya ke bumi.

1 – Perjalanan ke dunia kita dimulai.“Dan saya melihat sebuah awan yang bernyala-nyala datang di mana Yesus duduk. Kemudian Yesus… mengambil tempat di atas awan itu yang membawa-Nya ke Timur, di mana awan itu pertama kali muncul kepada orang-orang kudus di bumi—sebuah awan kecil yang hitam adalah tanda dari Anak Manusia.” ­Maranatha, 287:7 (“To the Little Remnant Scattered Abroad,” 6 April  1846 broadside.).

2 – Seluruh malaikat di surga menyertai Dia. “Seluruh surga akan kosong dari malaikat-malaikat, sementara orang-orang kudus yang menunggu akan mencari Dia dan memandang ke langit, seperti orang-orang Galilea ketika Ia naik dari Gunung Zaitun. Kemudian, hanya orang-orang yang kudus, yang telah mengikuti sepenuhnya Pola yang lemah lembut itu, akan dengan sukacita yang penuh rasa terpesona berseru ketika mereka melihat Dia, “Lihatlah, inilah Tuhan kita; kita telah menungguNya, dan Ia akan menyelamatkan kita.’“-Early Writings, 110:1.

3 – Dalam perjalanan itu, Kristus dan para malaikatNya melewati wilayah Orion.“Awan-awan tebal dan hitam muncul dan bertabrakan satu sama lain. Udara berpisah dan menggulung ke belakang; kemudian kita dapat melihat ke atas melalui suatu ruang terbuka di Orion, dari sana muncul Suara Tuhan. Kota Kudus akan turun melalui ruang terbuka itu.”-Early Writings, 41:2.

Catatan: Penulis membatasi lokasi ini kepada “wilayah Orion,” karena kita tidak pernah dijelaskan dalam tulisan-tulisan ilham bahwa “ruang terbuka di Orion” adalah Nebula Besar Orion, atau bagian-nya. Maka kita tidak dapat dengan pasti menyamakan “ruang terbuka” itu dengan Nebula Orion.

Menurut EW 41,  Suara Tuhan terdengar dari wilayah dari rasi bintang ini, dan pada kedatangan Yesus ketiga, Kota Tuhan akan turun melalui bagian langit ini. Namun itu adalah tentang kedatangan ketiga, bukan kedatangan kedua. Tampaknya bahwa, pada kedatangan kedua, Kristus juga akan turun melalui wilayah ini—namun kita tidak diberitahu secara spesifik dalam bacaan ini atau bacaan lain. Kita juga tidak diberitahu bagian apa dari rasi bintang Orion yang disebutkan di sini (Orion adalah salah satu rasi bintang yang terbesar di langit).

 

LAMPIRAN DARI BUKU LAST DAYS

 

Bahan berikut ini diambil dari buku kami dari manuskrip yang tidak diterbitkan, berjudul The Last Days, dan adalah sebagian dari bahan terbaik dari buku tersebut tentang topik dalam bagian ini.

 

HARMAGEDON

Setan sekarang sedang menyusun tentaranya bagi pergumulan besar terakhir. – “Kita hanya memiliki waktu yang singkat untuk menyelesaikan pekerjaan yang amat penting. Marilah kita dengan bersungguh-sungguh bersiap bagi pertentangan yang ada di hadapan kita, karena tentara Setan sedang bersiap bagi pertentangan besar terakhir.

Setan berusaha memasukkan bidat-bidat; orang-orang yang menolak peringatan-peringatan akan terperangkap.—“Setan sedang mengerahkan kekuatan-kekuatannya dan berusaha memasukkan bidat-bidat untuk mengacaukan pikiran orang-orang yang tidak pernah terlatih untuk memahami tuntunan Roh Kudus. Suatu jaring tipu muslihat sedang dipersiapkan bagi mereka dan orang-orang yang telah diperingatkan berulang kali, namun tidak pernah mendidik dirinya sendiri untuk memahami peringatan-peringatan itu, pastilah akan tertangkap dalam perangkap Setan.”-Letter 864, 1908, hlm. 1-2. (Kepada S. N. Haskell, 17 Desember  1908).

Setan sedang melatih tentaranya.—“Saat akhir sudah dekat, dan setiap tahun Setan melatih tentaranya untuk mengembangkan kelompok-kelompok yang kuat untuk bersiap melawan pertempuran konflik besar terakhir.”-Manuscript 134, 1908, hlm. 3. (“Arbitrary Control, cir. 1908).

 

SUARA TUHAN

Orang-orang yang terserak di dalam gua-gua dan liang-liang menjadi gembira karena Suara Tuhan.—“Di hadapan kemuliaan dari Dia yang hendak bertakhta, gunung-gunung akan bergetar dan membungkuk, batu-batu karang akan berpindah dari tempatnya, karena sekali lagi Tuhan akan mengguncangkan, bukan hanya bumi, melainkan juga langit. Orang-orang yang terserak, yang telah melarikan diri demi nyawa mereka ke batu-batu karang,  gua-gua di bumi, karena kemarahan orang-orang yang menindas mereka, akan menjadi gembira karena suara Tuhan.

Sebagaimana Kristus menguatkan Yohanes, demikianlah Ia akan menguatkan orang-orang kudusNya yang diserang rasa kengerian pada pandangan pertama akan kemuliaan Yesus Kristus. Ia merasa bahwa ia tidak dapat hidup dalam hadiratNya yang kudus. Namun perkataan datang kepadanya, sebagaimana kepada Yohanes, ‘Janganlah takut.Yesus meletakkan tangan kananNya kepada Yohanes. Ia mengangkatnya dari keadaan rebah. Demikianlah yang akan dilakukanNya kepada orang-orangNya yang setia dan percaya, karena ada pernyataan yang lebih besar akan kemuliaan Tuhan hendak diberikan kepada mereka…

Akibat-akibat dari Kedatangan Yesus Kedua terhadap orang-orang yang hilang.—“Ada juga pernyataan kepada para pelanggar hukum Yehovah—orang-orang yang telah meniadakan hukum Tuhan, yang telah berdiri di pihak orang-orang yang berpikir untuk mengubah waktu dan hukum. Dari sejumlah besar orang-orang yang terserang kengerian itu datanglah seruan “Sebab sudah tiba hari besar murka mereka dan siapakah yang dapat bertahan?” (Wahyu 6:17) ).”­Manuscript 56, 1886, hlm. 5-7. (“Traveling in Swit­zerland, ” 21 Mei 1886).

Perjanjian itu akan dinyatakan. “Setelah setiap kasus diputuskan di dalam pengadilan surga, perjanjian ini, [Sepuluh Hukum] akan dinyatakan, yang ditulis dengan jelas oleh jari tangan Tuhan. Dunia sekali lagi akan dihadapkan kepada palang Keadilan Kekal untuk menerima hukuman—sebuah kehidupan yang diukur dengan kehidupan dari Tuhan bagi ketaatan, dan kematian bagi pelanggaran.”-Manuscript 82, 1899, hlm. 10. (“In the Master’s Service, ” 21 Mei  1899).

Hukuman terberat akan jatuh kepada Gembala-Gembala Palsu.—“Dan kepada orang-orang yang telah mengambil pekerjaan gembala atas kawanan domba akan dikenakan penghukuman terberat, karena mereka telah menyatakan kepada orang-orang dongeng-dongeng gantinya kebenaran. Anak-anak akan bangkit dan mengutuk orangtua-orangtua mereka. Anggota-anggota gereja, yang telah melihat terang dan [telah] bertobat, namun telah mempercayakan keselamatan jiwa-jiwa mereka kepada pendeta, akan belajar pada hari Tuhan bahwa tidak ada jiwa lain dapat membayarkan tebusan bagi pelanggaran mereka. Suatu seruan mengerikan akan muncul, “Aku hilang, hilang selamanya..”

Kemarahan orang-orang yang hilang terhadap Gembala-Gembala Palsu mereka.—“Orang-orang akan merasa seolah-olah mereka hendak merobek-robek pendeta-pendeta yang telah mengajarkan kepalsuan dan mengutuk kebenaran. Kebenaran yang murni bagi masa kini menuntut sebuah reformasi dalam kehidupan, namun mereka memisahkan diri mereka dari kasih akan kebenaran, dan tentang mereka dikatakan, ‘Aku membinasakan engkau, hai Israel, siapakah yang dapat menolong engkau?’ Hosea 13:9. Tuhan mengirimkan sebuah amaran kepada umat itu, “Tiuplah sangkakala! Serangan laksana rajawali atas rumah TUHAN! Oleh karena mereka telah melangkahi perjanjian-Ku dan telah mendurhaka terhadap pengajaran-Ku.” Hosea 8:1.”-Letter 30, 1900, hlm. 5-6. (Kepada “Brother and Sister Hickox,” 25 Feb­ruari 1900). [Lihat juga: TBC 167.]

Wahyu 18:1-13 akan digenapi ketika Tuhan bangkit untuk menggoncangkan bumi dengan amat sangat. “Betapa pemandangan-pemandangan yang mengerikan akan terjadi ketika Tuhan akan bangkit untuk menggoncangkan bumi dengan amat sangat. Kemudian perkataan dalam Wahyu 18:1-3 [pengumuman bahwa Babilon telah rubuh] akan digenapi. Seluruh bagian kitab Wahyu bab 18 adalah sebuah peringatan tentang apa yang akan terjadi di bumi. Namun saya tidak memiliki terang khusus tentang apa yang terjadi terhadap New York, hanya saya mengetahui bahwa suatu hari bangunan-bangunan megah itu akan dihancurkan oleh kuasa Tuhan yang menjungkirbalikkannya. Dari terang yang diberikan kepada saya, saya  mengetahui bahwa kebinasaan itu ada di dalam dunia. Satu perkataan dari Tuhan, satu sentuhan dari kuasaNya yang perkasa, maka bangunan-bangunan yang kokoh itu akan rubuh. Pemandangan-pemandangan akan terjadi, yang kengeriannya tidak dapat kita bayangkan.” -Letter 176, 1903, hlm. 4-5. (Kepada H. W. Kellogg, 9 Agustus 1903). [Lihat juga: Ev 387-8; PM 280-1.}

Tuhan akan melindungi orang-orang yang percaya kepada-Nya selama kekacauan alam sebelum kedatangan Yesus.—“Sebelum Anak Manusia muncul di awan-awan di langit, segala sesuatu di alam akan porak poranda. Halilintar dari langit, bersatu dengan api dari bumi, akan menyebabkan gunung-gunung terbakar seperti tungku pembakaran, dan mengeluarkan banjir lava ke desa-desa dan kota-kota. Bongkahan batu karang yang meleleh [akan] menyebabkan air mendidih, dan kemudian menghanyutkan batu-batu karang dan bumi. Akan ada gempa bumi yang dahsyat dan kebinasaan kehidupan manusia. Namun seperti dalam hari-hari air bah itu, Nuh diselamatkan di dalam bahtera yang telah dipersiapkan oleh Tuhan, demikianlah dalam hari-hari terakhir kebinasaan, Tuhan akan menjadi perlindungan dari orang-orang yang percaya kepadaNya.”- Letter 248, 1907, hlm. 2-4. (Kepada J. E. White dan istri, 16 Agustus 1907). [lihat juga: IMCP 22-3.}

Setan ingin menghidupkan kembali perbudakan.—“Saya diperintahkan untuk mengatakan kepada umat kita di seluruh kota-kota di Selatan, biarlah segala sesuatu terjadi di bawah petunjuk Tuhan. Pekerjaan itu akan mendekati penutupannya. Kita semakin dekat dengan akhir daripada pada saat pertama kita percaya. Setan sedang melakukan usaha terbaiknya untuk menghalangi kemajuan pekabaran ini. Ia melakukan usaha-usaha untuk memberlakukan sebuah hukum hari Minggu yang akan menyebabkan perbudakan di wilayah ladang di Selatan dan akan menutup pintu bagi pemeliharaan Sabat yang benar; yang telah diberikan oleh Tuhan agar dipelihara oleh manusia. Hukum itu, yang diumumkanNya dengan turun dari surga ke Gunung Sinai, haruslah dipelihara oleh semua orang yang hendak menyebut dirinya umat Tuhan.”-Letter 6, 1909, hlm. 2. (Kepada J. E. White, 1 Jan­uari 1909).

SEPULUH HUKUM DIBUKAKAN

Pada Hari Penghakiman dua loh batu Hukum Tuhan akan menghukum orang-orang yang hilang.—“Para pendeta telah mengajarkan kepada orang-orang  bahwa hukum Tuhan tidak mengikat. Akan tetapi Tuhan pastilah tidak mengatakan demikian, dan dalam hari penghakiman, hukum itu yang ditulis dengan jari tangan Tuhan pada dua loh batu, akan menghukum seluruh pelanggar yang tidak menyesali dosa-dosanya.” -Manuscript 33, 1900. hlm. 5, 6, 8-10, 18. (“Unfaithful Shepherds, ” 25 Juni 1900). [Lihat juga: CG 513.}

Kedua loh batu itu ada di surga.—“Di sana di dalam Bait Suci, dan di dalam Bait Suci itu ada tabut perjanjian, dan di dalam tabut itu ada loh-loh batu, yang padanya tertulis hukum yang diucapkan dari Sinai di tengah-tengah pemandangan yang amat mulia. Loh-loh batu itu ada di dalam surga, dan itu akan dikeluarkan dalam hari ketika penghakiman terjadi dan buku-buku akan dibukakan, dan manusia akan dihakimi menurut perkara-perkara yang ditulis di dalam buku-buku tersebut. Mereka akan dihakimi dengan hukum yang ditulis oleh jari tangan Tuhan, dan diberikan kepada Musa untuk disimpan di dalam tabut perjanjian. Sebuah catatan disimpan tentang perbuatan-perbuatan seluruh manusia, dan menurut pekerjaan-pekerjaannya, setiap manusia akan menerima hukuman, apakah itu baik, ataukah itu jahat.” -Manuscript 20, 1906, hlm. 8-9. (“Preach the Word,” 7 Februari 1906). [Lihat juga: Ev 616-17; PM 224-5.]

Kedua loh batu itu akan dikeluarkan ketika hukuman diumumkan.—“Di dalam buku-buku saya, kebenaran dinyatakan, dikawal oleh perkataan “demikianlah firman Tuhan.” Roh Kudus melacak kebenaran-kebenaran ini ke atas hati dan pikiran saya seteliti hukum itu ditelusuri oleh jari tangan Tuhan pada loh batu itu, yang sekarang ada di dalam tabut perjanjian, untuk dikeluarkan dalam hari besar ketika hukuman dijatuhkan terhadap setiap ilmu tipu muslihat jahat yang dihasilkan oleh bapa segala  dusta.” -Letter 90, 1906, hlm. 6. (Kepada Saudara-saudara yang berkumpul dalam Dewan di Graysville, Tennessee, 6 Maret 1906)

Bobot Sebuah Doa

0

[AkhirZaman.org] Louise Reden, seorang ibu miskin dengan baju kotor dan robek-robek masuk ke dalam sebuah pasar. Dengan memelas ia memohon untuk dipebolehkan mengutang. Ia memberitahukan bahwa suaminya sedang sakit dan sudah seminggu tidak bekerja. Ia memiliki 7 anak yang sangat butuh makan.

Si ibu terus memelas dan memohon, “Tolong Pak, saya janji akan mambayar setelah saya mempunyai uang.” John Longhouse yang adalah pemilik supermarket tersebut meonlak dan mengusir si ibu, “Anda tidak mempunyai kartu kredit, Anda tidak mempunyai garansi untuk membayar.”

Dekat counter pembayaran ada seorang pelanggan yang mendengarkan percakapan tersebut dari awal. Dia mendekati keduanya dan berkata, “Saya akan membayar semua yang diperlukan ibu ini.”

Karena malu, pemilik toko ini berkata, “Tidak perlu, Pak, Saya sendiri yang akan memberikannya dengan gratis.” Kemudian ia berkata kepada si ibu, “Baiklah, apakah ibu membawa daftar belanja?” “Ya Pak, ini” kata si ibu sambil menunjukkan sesobek kertas lusuh. “Letakkan daftar belanja ibu pada sisi batu timbangan, saya akan memberikan gratis belanjaan Anda sesuai dengan berat daftar belanjaan ibu.”

Dengan sangat ragu dan putus asa, Luoise menundukkan kepala sebentar dan menulis sesuatu pada kertas lusuh tersebut, lalu dengan kepala tetap tertunduk ia meletakkan kertas lusuh tersebut ke dalam timbangan.

Mata si pemilik toko terbelalak melihat jarum timbangan bergerak cepat ke bawah. Ia bergumam, “Aku tidak percaya dengan apa yang aku lihat.” Si pelanggan baik hati yang menyaksikan peristiwa tersebut hanya tersenyum. Si ibu mengambil barang-barang yang ia perlukan sesuai kebutuhannya, si pemilik toko menaruh belanjaan tersebut pada sisi timbangan lainnya. Jarum timbangan tidak kunjung berimbang, sampai tempat timbangan tidak muat lagi.

Si pemilik toko merasa sangat jengkel dan tidak dapat berbuat apa-apa. Karena tidak tahan, si pemilik toko diam-diam mengambil sobekan kertas daftarbelanja si ibu miskin tadi. Dan Ia pun terbelalak.

Di atas kertas kumal itu tertulis sebuah doa pendek, “Tuhan, Engkau tahu apa yang hambaMu perlukan. HambaMu menyerahkan segalanya ke dalam tanganMu.” Si pemilik toko terdiam. Si ibu Louise berterima kasih kepadanya dan meninggalkan toko dengan belanjaan gratisnya. Si pelanggan baik hati bahkan memberi selembar uang 50 dolar kepadanya.

Si Pemilik toko kemudian memeriksa dan menemukan bahwa timbangan yang dipakai tersebut ternyata rusak. Memang hanya Tuhan yang tahu bobot sebuah doa.

Dahulu aku muda, sekarang telah menjadi tua, tetapi tidak pernah kulihat orang benar ditinggalkan, atau anak cucunya meminta-minta roti”
{Mazmur 37:25}

Sumber: Secangkir Sup bagi Jiwa Anda, Oleh Dr. Timotius Adi Tan


SUARA TUHAN — Kedatangan KEDUA (1)

0

[AkhirZaman.org] Bunyi Suara Tuhan di dalam surga adalah salah satu dari empat peristiwa utama sebelum masa seribu tahun dimulai. Masing-masing dari keempat peristiwa utama itu (hukum hari Minggu nasional, penutupan pintu kasihan secara umum, Suara Tuhan, dan Kedatangan Yesus kedua) menandai suatu peralihan yang pasti.

Ketika Suara itu terdengar, sejumlah peristiwa berbeda yang luar biasa terjadi secara cepat, dan kemudian, segera setelahnya, Yesus kembali untuk kedua kalinya.

Kita akan memulai pelajaran ini dengan sebuah presentasi perang Harmagedon, dan kemudian kita akan melihat peristiwa-peristiwa terakhir ini mulai dari Suara Tuhan hingga kedatangan Yesus kedua kali.

PERANG HARMAGEDON

Di akhir abad ke-19, Uriah Smith mengatakan kepada seorang sahabat bahwa, karena perkembangan-perkembangan politik saat itu yang menyatakan bahwa bangsa Turki mungkin akan menjadi kekuatan yang menonjol kembali di Timur Dekat, ada kemungkinan bahwa Turki mungkin menjadi “raja utara” yang disebutkan dalam Daniel 11. Ia mengatakan bahwa, dalam bukunya, ia akan menyatakan raja utara itu adalah bangsa Turki; namun, jikalau peristiwa-peristiwa berubah, ia akan kembali mengacu kepada pandangan mula-mula yang umum tentang topik ini. Dalam beberapa tahun peristiwa-peristiwa itu benar-benar berbalik, namun hingga hari kematiannya di tahun 1903, Smith tidak pernah menghapuskan “pandangan baru”-nya dari bukunya, Daniel and Revelation. Hanya ada satu rujukan tentang Turki dalam buku Great Controversy (Kemenangan Akhir) (GC 334-335), dan jelaslah bahwa penyebutan itu tidak berurusan dengan perang Harmagedon. Di samping itu, Ilham Nubuat menempatkan perang ini di masa depan, bukan di masa lalu.

Tampaknya lebih memungkinkan bahwa “perang Harmagedon” adalah puncak dari pertentangan besar, yang akan segera dimulai, dengan Setan dan para pengikutnya di satu pihak, dan Kristus dan umatNya yang memelihara hari Sabat di pihak lain. Pertentangan ini meletus terbuka ketika hukum hari Minggu diberlakukan dan, dalam satu arti, akan masih terus berlanjut secara aktif seribu tahun kemudian sementara Setan mempersiapkan serangan terakhir melawan Kota Kudus. Perang Harmagedon sesungguhnya adalah fase terakhir dari pertentangan besar secara keseluruhan antara Kristus dan Setan.

Bacaan-bacaan berikut ini mengidentifikasi perang Harmagedon dengan pencurahan bala ketujuh, yang kita kenal khususnya berlaku pada masa itu ketika suara Tuhan membebaskan umatNya dari kuasa fisik orang-orang jahat, dan hingga kedatangan Kristus kedua. Dalam bagian “Dua belas Peristiwa Cepat” berikut, istilah-istilah militer dan peperangan seringkali disebutkan dalam kutipan (pertempuran, perang, bala tentara surga, kuasa-kuasa di bumi, perlengkapan perang, persenjataan, dll.).

1 – Mengapa manusia bergabung dalam pemberontakan.“Kemarahan Setan terhadap kebaikan akan dinyatakan secara lebih nyata sementara ia mengaktifkan kekuatan-kekuatannya dalam pekerjaan pemberontakan terakhir, dan setiap jiwa yang tidak sepenuhnya menyerah kepada Tuhan dan dipelihara oleh kuasa ilahi akan membentuk suatu persekutuan dengan Setan melawan surga dan bergabung dalam perang melawan Penguasa alam semesta. “-Testimonies to Minis­ters, 465:0.

2 – Segera semua orang akan menentukan sikap.“Segera seluruh penghuni bumi ini akan menentukan sikap, baik mendukung ataupun melawan pemerintahan surga.”-7 Testimonies,141:2.

3 – Bala tentara surga di salah satu sisi pertempuran.“Perang Harmagedon segera akan berkecamuk. Ia yang pakaianNya bertuliskan nama Raja atas segala raja, Penguasa atas segala penguasa, akan segera memimpin bala tentara surga.

“Sekarang tidak dapat dikatakan oleh para hamba Tuhan, sebagaimana dikatakan oleh nabi Daniel: ”Waktu yang ditentukan itu adalah panjang” (‘The time ap­pointed was long.’ Daniel 10:1, KJV). Sekarang ini waktunya adalah singkat hingga saksi-saksi bagi Tuhan sudah akan menyelesaikan pekerjaan mereka mempersiapkan jalan bagi Tuhan.”- 6 Testimonies, 406:3-4.

4 – Bangsa-bangsa di dunia ada di pihak yang lain.“Empat malaikat yang perkasa menahan kuasa-kuasa di bumi ini hingga umat Tuhan dimeteraikan dalam dahi mereka. Bangsa-bangsa di dunia menunggu pertentangan ini; namun mereka itu ditahan oleh malaikat-malaikat.  Ketika kuasa penahan ini ditarik, akan ada masa kesukaran dan penderitaan. Alat-alat perang yang mematikan akan diciptakan. Kapal-kapal dengan muatan manusia, akan dikuburkan di dalam laut yang dalam. Semua orang yang tidak memiliki roh kebenaran akan bersatu di bawah kepemimpinan alat-alat Setan. Namun mereka harus dijaga di bawah pengawasan hingga waktunya tiba bagi perang besar Harmagedon.” -7 Bible Commentary, 967/ 2:1.

5 – Perang Harmagedon pasti terjadi pada bala ketujuh. –“Kita perlu belajar tentang kecurahan cawan ketujuh. Kuasa-kuasa kejahatan tidak akan menyerah dalam konflik tanpa suatu perlawanan. Namun Sang Pemelihara memiliki bagian dalam perang Harmagedon. Ketika bumi diterangi oleh kemuliaan malaikat dalam Wahyu 18, unsur-unsur keagamaan, baik dan jahat, akan bangun dari tertidur, dan bala tentara Tuhan yang hidup akan menguasai medan pertempuran. “-7 Bible Commentary, 983/1:2.

6 – Dua kekuatan besar yang saling berlawanan. Di satu pihak adalah Tuhan dan orang-orang yang setia; di pihak lain, iblis dan orang-orang yang memberontak. Itu adalah peperangan antara malaikat-malaikat jahat dan orang-orang jahat melawan malaikat-malaikat baik dan umat Tuhan. Bala-bala itu dicurahkan selama masa itu. 

Dua kekuatan besar yang saling bertentangan dinyatakan dalam perang besar terakhir. Di satu pihak Pencipta langit dan bumi. Semua yang ada pada sisiNya membawa tandaNya. Mereka taat kepada hukum-hukumNya. Di pihak lain berdiri pangeran kegelapan,dengan orang-orang yang telah memilih “kesesatan dan pemberontakan.”” -7 Bible Commentary, 982/2:5-­983/1:0.

“Setiap bentuk kejahatan hendak bersemi menjadi kegiatan yang keras. Malaikat-malaikat iblis menyatukan kekuatan-kekuatan mereka dengan manusia-manusia jahat, dan sementara mereka berada dalam pertentangan terus menerus dan memperoleh pengalaman dalam bentuk paling sempurna dalam penipuan dan peperangan, dan telah dikuatkan selama berabad-abad, mereka tidak akan menyerah dalam pertarungan terakhir yang besar tanpa suatu pergumulan yang penuh keputusasaan. Seluruh dunia akan berada di salah satu sisi. Perang Harmagedon akan berkobar, dan pada hari itu tidak seorangpun dari kita harus ditemukan dalam keadaan tertidur. Kita harus terjaga lebar, sebijaksana anak-anak dara yang memiliki minyak dalam bejana lampunya…

“Kuasa Roh Kudus harus berdiam pada kita, dan Pemimpin dari bala tentara Tuhan akan berdiri pada pimpinan malaikat-malaikat surga untuk memimpin peperangan. Peristiwa-peristiwa khidmat di hadapan kita harus berlangsung. Serunai demi serunai haruslah ditiupkan, cawan demi cawan dicurahkan satu demi satu terhadap penghuni bumi. Peristiwa-peristiwa yang menarik minat besar ada tepat di atas kita.”- 7 Bible Commentary, 982/2:3-4.

7 – Kekuatan dunia melawan kekuatan Tuhan. Peperangan terjadi di bumi.Sebuah pertentangan yang mengerikan ada di hadapan kita. Kita mendekati perang dalam hari besar Tuhan Mahakuasa. Kekuatan-kekuatan yang sebelumnya ditahan sekarang hendak dilepaskan. Malaikat belas kasihan melipat sayap-sayapnya, bersiap untuk turun dari takhta dan meninggalkan dunia untuk dikuasai oleh Setan. Penguasa-penguasa dan kuasa-kuasa di bumi dalam revolusi pahit melawan Tuhan di surga. Mereka dipenuhi dengan kebencian melawan orang-orang yang melayani Dia, dan segera, amat segera, akan berkecamuk perang besar terakhir antara kebaikan dan kejahatan. Bumi akan menjadi medan peperangan—peristiwa pertarungan terakhir dan kemenangan terakhir.” -My Life Today, 308:3.

8 – Kekuatan itu adalah kekuatan alam melawan musuh-musuh Tuhan. Perang dimulai ketika pintu kasihan ditutup.“Dengan kehendakNya sendiri Tuhan memanggil kuasa alam untuk mengalahkan kekuatan musuhNya… Kita diajarkan tentang peperangan besar yang akan terjadi dalam peristiwa penutup dari sejarah bumi ini, ketika ‘Yehovah membuka persenjataanNya, dan mengemukakan persenjataan perang amarahNya.’… Pewahyu itu menggambarkan kebinasaan yang akan terjadi ketika ‘suara besar dari bait suci di surga’ mengumumkan “Sudah selesai.’  “­Patriarchs and Prophets, 509:3-4.

9 – Peperangan ini nyata.“Peperangan yang berkecamuk antara dua bala tentara itu adalah nyata sebagaimana peperangan yang dilakukan oleh bala tentara di dunia ini, dan pada konflik rohani inilah nasib-nasib kekal ditentukan. “-Prophet and Kings, 176:0.

10 – Perang besar terakhir.Sebuah pertentangan yang mengerikan ada di hadapan kita. Kita mendekati perang dalam hari besar Tuhan Mahakuasa. Kekuatan-kekuatan yang sebelumnya ditahan sekarang hendak dilepaskan. Malaikat belas kasihan melipat sayap-sayapnya, bersiap untuk turun dari takhta dan meninggalkan dunia untuk dikuasai oleh Setan. Penguasa-penguasa dan kuasa-kuasa di bumi dalam revolusi pahit melawan Tuhan di surga. Mereka dipenuhi dengan kebencian melawan orang-orang yang melayani Dia, dan segera, amat segera, akan berkecamuk perang besar terakhir antara kebaikan dan kejahatan. Bumi akan menjadi medan peperangan—peristiwa pertarungan terakhir dan kemenangan terakhir. Di sinilah, di mana untuk waktu yang lama Setan telah menuntun manusia melawan Tuhan, pemberontakan harus ditekan untuk selama-lamanya.” -My Life Today, 308:3.

11 – Pemimpin itu memimpin peperangan itu.Seluruh dunia akan berada di salah satu sisi. Perang Harmagedon akan berkobar, dan pada hari itu tidak seorangpun dari kita harus ditemukan dalam keadaan tertidur. Kita harus terjaga lebar, sebijaksana anak-anak dara yang memiliki minyak dalam bejana lampunya… Kuasa Roh Kudus harus berdiam pada kita, dan Pemimpin dari bala tentara Tuhan akan berdiri pada pimpinan malaikat-malaikat surga untuk memimpin peperangan.” 3 Selected Messages, 425:5-426:1.

12 – Raja segala raja memimpin bala tentaraNya. Maka, (Wahyu 19 menyatakan) perang  Harmagedon berlanjut hingga kedatangan kedua. “Ia yang pada jubahNya tertulis nama, Raja atas segala raja dan Penguasa atas segala penguasa, memimpin bala tentara surga dengan menunggang kuda putih, berpakaian lenan putih, putih bersih.” -7 Bible Commentary, 982/2:2.

”Yang Setia dan Yang Benar,’ Ia menghakimi dan berperang dengan adil. Dan semua pasukan yang di sorga mengikuti Dia. Wahyu 19:11, 14.-Great Controversy, 641:0 [Konteks: Kedatangan Kristus kedua kali]

  1. DUA BELAS PERISTIWA YANG TERJADI CEPAT

Dua gambaran tertulis tentang peristiwa-peristiwa ini terdapat dalam EW 34:1 dan EW 285:1-286:0. keduanya akan dikutip hanya ketika kedua peristiwa itu memberi informasi tambahan bagi informasi yang diberikan di bagian berikut ini. Berikut ini adalah dua belas peristiwa utama dan sejumlah peristiwa yang kurang besar lainnya.

Sebagai ungkapan penghormatan, selanjutnya kata “Suara” yang ditujukan bagi Tuhan, akan ditulis dengan dimulai dengan huruf besar.

1 – Sekaranglah saatnya Tuhan campur tangan.“Umat Tuhan—sebagian di dalam sel-sel penjara, sebagian tersembunyi di tempat-tempat terpencil di tengah hutan dan gunung-gunung—masih memohon perlindungan ilahi, sementara di setiap pusat kelompok  tentara bersenjata, yang dihasut oleh bala tentara malaikat-malaikat jahat, sedang bersiap bagi pekerjaan kematian. Sekaranglah, dalam jam yang paling ekstrim, bahwa Tuhan bangsa Israel akan campur tangan bagi pembebasan umat pilihanNya.” -Great Controversy, 635:2.

2 – Tuhan selalu memilih keadaan yang ekstrim. “Ia [Tuhan] selalu memilih keadaan-keadaan yang ekstrim untuk menyatakan kuasaNya, ketika tampaknya tidak mungkin lagi ada kesempatan untuk bebas dari pekerjaan-pekerjaan Setan,.” -5 Testimonies, 714:0.

1.  KEGELAPAN TIBA-TIBA, DAN KEMUDIAN PELANGI MENGELILINGI MEREKA.

1 –  Pembebasan dimulai melalui kegelapan tiba-tiba.“Dengan seruan kemenangan, sukaria dan olok-olok, orang banyak yang jahat hendak bergegas menuju mangsanya, ketika, lihatlah, sebuah kegelapan yang pekat, lebih pekat daripada kegelapan malam, jatuh ke atas bumi.” -Great Controversy,  635:3-636:0.

2 – Lambang perjanjian Tuhan mengitari umatNya. “Kemudian, sebuah pelangi, yang bersinar dengan kemuliaan dari takhta Tuhan, membentang dari surga dan tampaknya mengitari setiap kelompok yang berdoa. Orang banyak yang marah tiba-tiba terhenyak. Seruan-seruan olok-olok mereka sirna. Sasaran kemarahan untuk membunuh mereka terlupakan. Dengan tatapan yang penuh kengerian mereka menatap lambang perjanjian Tuhan dan menginginkan agar mereka dilindungi dari terangnya yang melumpuhkan. “-Great Controversy, 636:0.

3 – Terang akan berada dalam setiap kediaman orang percaya.Sementara seluruh dunia diliputi kegelapan, akan ada terang dalam setiap kediaman orang-orang kudus. Mereka akan melihat terang pertama dari kedatanganNya yang kedua.” – Prophets and Kings, 720:2.

2.  DI ATAS BUSUR JANJI ITU, SEBUAH PEMANDANGAN TENTANG KRISTUS; DAN SERUAN KEMENANGAN

1 – Mereka melihat busur itu dan Kristus. Seruan mereka adalah seruan kemenangan terhadap binatang itu dan patungnya. “Oleh umat Tuhan terdengar sebuah suara yang jelas dan merdu, berkata: “Pandanglah ke atas,’ dan mengangkat mereka ke langit, mereka memandang busur janji itu. Awan-awan yang hitam dan marah yang menutupi cakrawala disibakkan, dan seperti Stefanus mereka menatap lekat-lekat ke atas ke langit dan melihat kemuliaan Tuhan dan Anak Manusia duduk di atas takhtaNya. Dalam wujud ilahiNya mereka melihat tanda kehinaanNya, dan dari bibirNya mereka mendengar permohonan yang disampaikan ke hadapan BapaNya dan para malaikat: “Ya Bapa, Aku mau supaya, di mana pun Aku berada, mereka juga berada bersama-sama dengan Aku,” Yohanes 17:24. kemudian, sebuah suara yang merdu dan penuh kemenangan terdengar berkata: Mereka datang! Mereka datang! kudus, aman dan tidak bercacat. Mereka telah memelihara perkataan kesabaranKu; mereka akan berjalan di antara para malaikat;’ dan bibirbibir yang pucat dan gemetar dari orang-orang yang telah memegang teguh iman mereka menyerukan sebuah seruan kemenangan. “-Great Controversy, 636:1.

3. ORANG-ORANG KUDUS DIPERMULIAKAN

1 – Sebuah terang yang mulia bersinar di sekeliling mereka  –“Segera saya mendengar suara Tuhan, yang menggoncangkan langit dan bumi. Ada gempa bumi yang besar. Bangunan-bangunan digoyangkan di segala sisi.  Kemudian saya mendengar sebuah seruan kemenangan, keras, merdu dan jelas. Saya melihat ke arah kelompok itu, yang sesaat sebelumnya, berada dalam keadaan tertekan dan tertindas. Penindasan mereka dibalik. Sebuah terang yang mulia bersinar ke atas mereka. Betapa indahnya mereka tampak kemudian! Segala tanda keprihatinan dan keletihan telah sirna, dan kesehatan dan keindahan tampak dalam setiap wajah mereka. Musuh-musuh mereka, orang-orang kafir di sekitar mereka, roboh seperti orang-orang mati; mereka tidak dapat menahankan terang yang bersinar ke atas orang-orang kudus yang dibebaskan itu. Terang dan kemuliaan ini tetap berada di atas mereka, hingga Yesus tampak di dalam awan-awan di langit, dan kelompok orang yang telah teruji, dan setia diubahkan dalam sesaat, dalam satu kedipan mata, dari kemuliaan menuju kepada kemuliaan.”-Early Writings, 272:3­-273:0.[Pada saat terdengar suara Tuhan, sebuah terang berada di atas mereka; pada Kedatangan Kedua, mereka diubahkan.]

2 – Pada saat terdengar Suara Tuhan mereka dipermuliakan.Pada saat terdengar suara Tuhan mereka dipermuliakan; sekarang [pada saat Kedatangan Kedua] mereka diubahkan menjadi kekal, dan bersama-sama dengan orang-orang kudus yang dibangkitkan mereka diangkat untuk bertemu dengan Tuhan mereka di udara.” -Great Controversy, 645:1.

3 – Wajah-wajah mereka bersinar oleh kemuliaan Tuhan.“Kelompok 144,000 menang. Wajah-wajah mereka bersinar oleh kemuliaan Tuhan.” -Early Writ­ings, 37:0.

4. SUARA TUHAN MENGGUNCANGKAN LANGIT DAN BUMI

1 – Suara itu datang dari satu ruang kemuliaan yang terang  –“Di tengah-tengah langit yang marah ada satu ruang yang terang dengan kemuliaan yang tidak dapat digambarkan, darinya datang suara Tuhan seperti suara banyak air, berkata: “Semuanya sudah genap.” Wahyu 16:17. suara itu mengguncangkan langit dan bumi. “-Great Controversy, 636:2-3.

Ada satu tempat yang terang dengan kemuliaan yang tetap, daripadanya keluar suara Tuhan seperti banyak air, yang mengguncangkan langit dan bumi. Ada gempa bumi besar,”-Early Writings, 285:1.

2 – Suara itu berasal dari wilayah Orion.“Awan-awan yang tebal dan gelap muncul dan bertubrukan satu sama lain. Udara terpecah dan tergulung; kemudian kita dapat melihat ke atas melalui ruang terbuka di Orion, darimana keluar suara Tuhan. Kota yang Kudus itu akan turun melalui ruang terbuka itu,”-Early Writings, 41:2.

3 – Bunyi Suara itu membawa keputusasaan kepada orang-orang jahat. “Setelah orang-orang itu mendengar suara Tuhan, mereka menjadi putus asa dan susah seperti yang belum pernah terjadi sejak adanya suatu bangsa,”-Maranatha, 279:5.

4 – Itu adalah tanda bagi sebagian dari penghakiman yang terburuk dalam “penghakiman-penghakiman yang dijatuhkan atas Babilon”. –“Karena dosa-dosanya sudah bertimbun-timbun sampai ke langit, dan diingati Allah akan segala kejahatannya. Balaskanlah kepadanya seperti yang diperbuatnya, dan perbuatlah dua kali ganda daripada segala perbuatannya; maka di dalam cawan yang telah dicampurkannya, campurkanlah baginya dua kali ganda. Sebagaimana ia memegahkan dirinya serta hidup dengan lazat, sebanyak itulah juga hendaklah kamu beri dia sengsara dan ratap, karena ia berkata di dalam hatinya: Aku duduk seperti raja perempuan; bukannya aku janda, dan sekali-kali tiada aku akan meratap. Sebab itulah di dalam satu hari segala balanya akan datang, yaitu maut, dan ratap, dan kelaparan; maka ia akan dibakar dengan api; karena kuatlah Allah, Tuhan yang menghukumkan dia. Segala raja di dunia, yang sudah berzinah dan duduk dengan lazatnya bersama dengan dia, akan menangis dan meratapkan dia apabila mereka itu memandang asap api yang membakar dia, sambil berdiri dari jauh sebab takut akan sengsaranya, serta berkata: Wai, wai negeri Babil yang besar, negeri yang teguh itu! Di dalam satu jam sahaja lamanya hukuman atasmu sudah tiba. Dan segala saudagar di bumi akan menangis dan meratapkan dia, oleh sebab seorang pun tiada membeli dagangannya lagi … dan lagi kulit manis, dan minyak bau-bauan, dan kemenyan, dan mur, dan dupa, dan air anggur, dan minyak zaitun, dan tepung halus, dan gandum, dan lembu, dan domba, dan kuda, dan kenaikan, dan abdi, dan diri manusia… Segala saudagar dagangan ini, yang sudah dikayakan olehnya, akan berdiri dari jauh sebab takut akan sengsaranya, sambil menangis dan meratap, katanya: Wai, wai negeri besar, yang berhias dengan kain kasa dan kain ungu dan kain merah kirmizi, dan bersalut dengan emas dan permata dan mutiara! Di dalam satu jam sahaja lamanya segala kekayaan yang sebegitu besar sudah binasa. Maka tiap-tiap nakhoda kapal, dan tiap-tiap orang pelayaran, dan segala anak perahu, dan seberapa orang yang pencahariannya di laut itu berdiri dari jauh, (Wahyu 18:5-10; 18:11,13, 15-17). Demikianlah penghakiman atas Babilon di hari datangnya murka Tuhan. Ia telah memenuhi cawan kejahatannya; masanya telah tiba; ia telah masak bagi kebinasaan,” -Great Controversy, 653:1-3.

Catatan: Wahyu 18 “penghakiman atas Babilon,” yang disebutkan dalam bacaan di atas, dapat diletakkan lebih awal pada pencurahan bala-bala itu. Namun suatu kebangunan orang-orang jahat tersirat dalam konteks ini, yang tidak sepenuhnya terjadi hingga Suara Tuhan terdengar. Juga kalimat berikut menempatkannya pada saat Suara Tuhan terdengar.

5 – Suara Tuhan menghasilkan suatu kebangunan yang mengerikan, sementara berhala-berhala dihancurkan. –“Ketika suara Tuhan mengubah penindasan umatNya, ada suatu kebangunan yang mengerikan dari orang-orang yang telah kehilangan segalanya dalam konflik kehidupan yang besar. Sementara masa pencobaan berlanjut mereka dibutakan oleh tipu daya Setan, dan mereka membenarkan dosa-dosa mereka…. Sekarang mereka dilucuti dari segala yang menjadikan mereka besar dan dibiarkan miskin dan tanpa perlawanan. Mereka melihat dengan kengerian kepada kehancuran berhala-berhala, yang mereka jadikan lebih utama daripada Pencipta mereka… Keuntungan selama hidup sirna dalam sesaat. Orang-orang kaya meratapi kehancuran rumah-rumah mewah mereka, emas dan perak mereka yang berserakan. Namun ratapan mereka didiamkan oleh rasa takut bahwa mereka sendiri harus binasa bersama dengan berhala-berhala mereka.

Orang-orang jahat dipenuhi dengan penyesalan bukan karena pengabaian yang berdosa terhadap Tuhan dan sesama manusia melainkan karena Tuhan telah menang, mereka meratap bahwa akibatnya adalah demikian; namun mereka tidak menyesali kejahatan mereka. Mereka tidak akan membiarkan alat apapun tanpa dicoba untuk menaklukkan jikalau mereka dapat,” -Great Controversy, 654:1-2.

5.  GEMPA BUMI YANG BESAR; EMPAT PULUH EMPAT TANDA-TANDA DAN KEAJAIBAN-KEAJAIBAN TERJADI

Pada umumnya dianggap bahwa gempa bumi ini adalah bagian dari bala ketujuh (gempa bumi dalam Wahyu 16:18), yang berlanjut hingga tuntas pada kedatangan Yesus kedua dan kematian orang-orang jahat. (Gempa bumi dari meterai ketujuh juga dapat diterapkan untuk masa ini; Wahyu 8:5).

1 – Suara Tuhan mengakibatkan gempa bumi yang amat besar.“Ada satu tempat yang terang dari kemuliaan yang pasti, daripadanya datang suara Tuhan seperti banyak air, yang mengguncangkan langit dan bumi.Ada sebuah gempa bumi yang amat besar” -Early Writings, 285:1.

2 – Empat tanda terjadi secara cepat. –“Pada tengah malamlah Tuhan menyatakan kuasaNya bagi pembebasan umatNya. (1) matahari muncul, bersinar dalam segala kekuatannya. Tanda-tanda dan keajaiban-keajaiban sambung menyambung dalam urutan yang cepat. Orang-orang jahat memandang dengan kengerian dan keheranan atas pemandangan itu, sementara orang-orang benar memandang dengan sukacita khidmat atas tanda pembebasan itu. (2) Segala sesuatu di dalam alam tampaknya berjalan berlawanan arah. (3) Arus mudah mengalir (4) Awan-awan gelap yang tebal muncul dan bertubrukan satu sama lain.” -Great Contro­versy, 636:2.

3 – Sembilan belas tanda lagi mengikutinya. “Suara itu [5] mengguncangkan langit dan bumi. [6] ada gempa bumi yang amat besar, ‘yang belum pernah ada sejak manusia ada di bumi, begitu kuat gempa itu dan begitu besar.’ Wahyu 16:17-18. [7] Cakrawala tampaknya terbuka dan tertutup. [8] Kemuliaan dari takhta Tuhan tampaknya berkilat menembusnya. [9] Gunung-gunung berguncang seperti rumput tertiup angin, dan [10] batu-batu karang yang terjal berhamburan ke segala sisi. [11] Ada raungan seperti suara prahara yang akan datang. [12] Lautan bergelora dalam kemarahan. Terdengar [13] deruan angin topan seperti suara iblis dalam misi pembinasaan. [14] Seluruh bumi bergelora seperti gelombang badai di laut. [15] Permukaan bumi pecah. [16] Dasar bumi tampaknya seperti membelah. [17] Rangkaian gunung-gunung tenggelam. [18] Pulau-pulau yang berpenghuni tenggelam. [19] pelabuhan-pelabuhan pantai yang telah menjadi seperti Sodom karena kejahatannya tertelan oleh air yang marah. “Maka teringatlah Allah akan Babel yang besar itu untuk memberikan kepadanya cawan yang penuh dengan anggur kegeraman murka-Nya.” [20] Hujan es yang besar, ‘seberat seratus pon,’ sedang melakukan pekerjaan penghancuran. Wahyu 16:19, 21.[21] Kota-kota yang paling angkuh di bumi dirubuhkan. [22] Istana-istana raja-raja, yang kepadanya orang-orang besar dunia mencurahkan kekayaan mereka untuk memuliakan diri mereka sendiri, runtuh berkeping-keping di hadapan mata mereka. [23] Dinding-dinding penjara terbelah berkeping-keping, dan [24] umat Tuhan, yang telah dipenjarakan karena iman mereka, dibebaskan.” -Great Controversy, 636:3-637:0.

4 – Delapan tanda lagi terjadi. “[25] Langit terbuka dan tertutup dan dalam huru hara. [26] Gunung-gunung berguncang seperti rumput tertiup angin dan [27] melemparkan batu-batu karang terjal ke sekeliling. Laut mendidih seperti ketel dan [28] melemparkan batu ke darat.”-Early Writ­ings, 285:2.

[29] Kuasa-kuasa langit akan berguncang ketika terdengar suara Tuhan. Kemudian matahari, bulan, dan bintang-bintang akan berpindah dari tempatnya.Benda-benda itu tidak akan musnah, namun terguncang  oleh suara Tuhan.”-Early Writings, 41:1.

“Tiba-tiba [di tengah malam] [30] matahari muncul, bersinar dalam segala kekuatannya, dan [31] bulan diam di tempatnya. Orang-orang jahat memandang pemandangan ini dengan keheranan, sementara orang-orang kudus memandang dengan sukacita khidmat kepada tanda dari pembebasan  mereka.”-Early Writings, 285:1.

5 – Sepuluh tanda lagi terjadi. “Pada hari Tuhan, sesaat sebelum kedatangan Kristus, [32] Tuhan akan mengirimkan kilat dari Surga dalam murkaNya, [33] yang akan bersatu dengan api dari dalam bumi. [34] Gunung-gunung akan terbakar seperti tungku, dan akan memuntahkan aliran lava yang mengerikan, [35] menghancurkan taman-taman dan kebun-kebun, desa-desa dan kota-kota; dan sementara lava cair itu dimuntahkan, [36] batu-batu karang dan lumpur panas mengalir ke dalam sungai-sungai, yang menyebabkan sungai-sungai mendidih seperti ketel, dan [37] mengirimkan batu-batu karang besar dan menyebarkan potongan-potongannya yang pecah ke tanah dengan kekerasan yang tidak dapat digambarkan, [38] seluruh sungai akan kering. Bumi akan menjadi gaduh, dan akan ada letusan gunung api yang menakutkan dan [39] gempa bumi di mana-mana. Tuhan akan [40] menimpakan semua itu kepada penduduk bumi yang jahat hingga mereka semuanya binasa.” -3 Spiritual Gifts, 82:3-83:0.

Catatan: Dari sejak Suara Tuhan hingga—dan termasuk—Kedatangan Yesus Kedua dianggap sebagai bala ketujuh. Dengan penutupan Kedatangan Kedua, tidak ada orang jahat yang masih hidup.

Inti bumi akan terbelah oleh pancaran unsur-unsur yang tersembunyi di dalam perut bumi. Unsur-unsur ini, sekali terlepas bebas, [41] akan menyapu seluruh kekayaan orang-orang yang selama bertahun-tahun telah menambahkan kekayaan mereka dengan menimbun jumlah harta yang besar dengan harga kelaparan orang-orang yang mereka pekerjakan.”-Maranatha, 283:3.

“[42] Kebakaran besar yang meluas sudah dekat, ketika seluruh pekerjaan hidup yang sia-sia ini akan disapu dalam sehari semalam,” -4 Testimo­nies,49:2.  

“Akan ada [43] kebinasaan besar nyawa manusia. Namun sebagaimana di hari-hari air bah besar, Nuh dipelihara di dalam bahtera yang telah dipersiapkan oleh Tuhan baginya, demikianlah juga di hari-hari kehancuran dan bencana ini, Tuhan akan menjadi perlindungan bagi orang-orang yang percaya kepadaNya. Melalui penulis Mazmur Ia menyatakan: “Sebab TUHAN ialah tempat perlindunganmu, Yang Mahatinggi telah kaubuat tempat perteduhanmu, malapetaka tidak akan menimpa kamu, dan tulah tidak akan mendekat kepada kemahmu;Mazmur 91:9-10. 27:5 Sebab Ia melindungi aku dalam pondok-Nya pada waktu bahaya; Ia menyembunyikan aku dalam persembunyian di kemah-Nya, Ia mengangkat aku ke atas gunung batu.”Mazmur 27:5. Maka akankah kita tidak menjadikan Tuhan sebagai jaminan dan benteng pertahanan kita?”-Maranatha, 283:5.

Gempa bumi di berbagai tempat telah dirasakan, namun gangguan-gangguan ini amat terbatas… goncangan-goncangan yang mengerikan akan terjadi di bumi, dan [44] istana-istana raja yang didirikan dengan biaya besar akan pasti menjadi puing-puing kehancuran. “-3 Se­lected Messages, 391:5.

6. KEBANGKITAN KHUSUS

1 – Dua kelompok bangkit dalam kebangkitan khusus ini. –Kubur-kubur terbuka, dan banyak dari antara orang-orang yang telah tidur di dalam debu tanah, bangun, sebagian untuk mendapat hidup yang kekal, sebagian untuk mengalami kehinaan dan kengerian yang kekal. Daniel 12:2. Semua yang telah mati dalam iman akan pekabaran malaikat yang ketiga akan keluar dari kubur dengan kemuliaan, untuk mendengar perjanjian Tuhan dengan mereka yang telah memelihara hukumNya. “Juga mereka yang telah menikam Dia” (Wahyu 1:7), mereka yang menghina dan mencemooh derita kematian Kristus, dan penentang-penentang yang paling keras terhadap kebenaranNya dan umatNya, dibangkitkan untuk memandang Dia dalam kemuliaanNya, dan untuk melihat penghormatan diberikan kepada yang setia dan menurut.” -Great Controversy, 697:1.

2 – Gempa bumi membukakan kubur-kubur.“Ada gempa bumi yang dahsyat. Kubur-kubur terbuka, dan orang-orang yang telah mati dalam iman di bawah pekabaran malaikat ketiga, memelihara Sabat, bangkit dari tempat tidur dalam debu,dipermuliakan, untuk mendengarkan perjanjian damai yang hendak diperbuat Tuhan dengan orang-orang yang telah memelihara hukumNya,”­ Early Writings, 285:1.

7.  KEBINASAAN ORANG JAHAT DIRAMALKAN; KETAKUTAN MEREKA YANG PENUH KENGERIAN

1 – Di tengah kilat dan guntur, sebuah suara menyuarakan kebinasaan orang-orang jahat. “Awan tebal masih menutupi langit; namun sekali-sekali matahari menerobos, kelihatan seperti mata Yehovah yang penuh dendam. Kilat yang ganas memancar dari langit dan membungkus bumi dengan nyala api. Di atas gemuruh guntur yang dahsyat, suara-suara yang misterius dan mengerikan mengumumkan hukuman bagi orang-orang jahat. Kata-kata yang diucapkan tidak dapat dimengerti oleh semua, namun dapat dimengerti dengan jelas oleh guru-guru palsu. Mereka yang sesaat sebelumnya bersikap sembrono,begitu sombong dan membangkang, begitu bersuka dalam kekejaman mereka terhadap umat pemelihara hukum Tuhan, sekarang dipenuhi ketakutan yang besar yang menyebabkan mereka gentar. Tangisan mereka mengalahkan bunyi anasir-anasir bumi. Iblis-iblispun mengakui keilahian Kristus dan gemetar di hadapan kuasaNya, sementara manusia sedang memohon rahmat, dan gemetar dalam ketakutan yang hebat.

“Kata nabi-nabi di masa lalu, sementara mereka memandang dalam khayal kudus tentang hari Tuhan: “Merataplah, sebab hari TUHAN sudah dekat, datangnya sebagai pemusnahan dari Yang Mahakuasa. Yesaya 13:6. “ Masuklah di sela gunung batu dan bersembunyilah di dalam liang tanah terhadap kedahsyatan TUHAN dan terhadap semarak kemegahan-Nya! Manusia yang sombong akan direndahkan, dan orang yang angkuh akan ditundukkan; dan hanya TUHAN sajalah yang maha tinggi pada hari itu. Sebab TUHAN semesta alam menetapkan suatu hari untuk menghukum semua yang congkak dan angkuh serta menghukum semua yang meninggikan diri, supaya direndahkan; Yesaya 2:10-12. “Pada hari itu berhala-berhala perak dan berhala-berhala emas yang dibuat manusia untuk sujud menyembah kepadanya akan dilemparkannya kepada tikus dan kelelawar, dan ia akan masuk ke dalam lekuk-lekuk di gunung batu dan ke dalam celah-celah di bukit batu terhadap kedahsyatan TUHAN dan terhadap semarak kemegahan-Nya, pada waktu Ia bangkit menakut-nakuti bumi. Yesaya 2:20-21.’ ” -Great Controversy, 697:2-698:1.

8.  ORANG BENAR MENGETAHUI BAHWA MEREKA DIBEBASKAN DAN MEREKA BERNYANYI MEMUJI TUHAN.

1 – Sebuah bintang terang tampak, dan wajah-wajah orang-orang benar bersinar sementara mereka menyanyikan pujian; awan-awan tersapu mundur dan langit dipenuhi dengan bintang-bintang.

Melalui suatu celah pada awan, bercahayalah sebuah bintang yang terangnya ditambah empat kali lipat dibandingkan dengan kegelapan. Ia membawa harapan dan kesukaan kepada orang-orang yang setia, tetapi penderitaan dan murka kepada para pelanggar hukum Tuhan. Mereka telah mengorbankan segalanya demi Kristus sekarang merasa aman, terlindungi bagaikan berada di tempat tersembunyi di ruman Tuhan. Mereka telah teruji dan di hadapan dunia serta para pembenci kebenaran mereka telah menunjukkan dengan jelas kesetiaan mereka kepadaNya yang telah mati bagi mereka. Suatu perubahan yang ajaib telah terjadi kepada mereka yang telah tetap setia di hadapan maut sekalipun. Dengan tiba-tiba mereka telah dilepaskan dari kebengisan yang gelap dan menakutkan dari manusia yang telah berubah menjadi setan. Wajah mereka yang tadinya pucat, cemas, cekung dan kurus, kini bersinar-sinar dengan keajaiban, iman dan kasih. Suara mereka berkumandang dalam nyanyian kemenangan: “Allah itu bagi kita tempat perlindungan dan kekuatan, sebagi penolong dalam kesesakan sangat terbukti, sebab itu kita tidak akan takut, sekalipun bumi  berubah, sekalipun gunung-gunung goncang di dalam laut; sekalipun ribut dan berbuih airnya, sekalipun gunung-gunung goyang oleh geloranya.” Mazmur 46:2-4.

“Sementara kata-kata dari kepercayaan yang suci itu naik kepada Tuhan, awan-awanpun menepi, dan langit yang berbintangpun kelihatan, dengankemuliaan yang tak terlukiskan dibandingkan dengan langit yang hitam pekat dan berang di sebelah menyebelah. Kemuliaan kota surgawi itupun mengalir dari gerbang-gerbang yang terbuka itu.”-Great Controversy, 698:2-699:1. 

2 – “Kita diselamatkan. Itu adalah Suara Tuhan!”Para pengikut Setan dan orang-orang jahat akan mengelilingi mereka dan bersukaria atas mereka  karena tampaknya tidak ada jalan bagi mereka untuk menyelamatkan diri. Namun di tengah kegaduhan dan kemenangan mereka terdengar gemuruh demi gemuruh guntur yang paling nyaring. Langit telah mengumpulkan kegelapan, dan hanya disinari oleh terang yang memancar dan kemuliaan yang mengerikan dari surga, ketika Tuhan mengucapkan suaraNya dari kediamanNya yang kudus.’

“Landasan-landasan bumi berguncang, bangunan-bangunan bergetar dan bertumbangan dengan kehancuran yang mengerikan. Laut mendidih seperti sebuah ketel dan seluruh bumi ada dalam kekacauan yang mengerikan. Penindasan bagi orang benar berbalik, dan dengan bisikan-bisikan yang khidmat dan merdu mereka berkata satu sama lain; “Kita diselamatkan. Itu adalah suara Tuhan.’ “-1 Testimonies, 354:0-1.

Pengorbanan yang Mahal

0

[AkhirZaman.org] Ada dua orang yang terlibat dalam perjudian. Menurut hukum pemerintahan daerah itu, hukuman untuk main judi adalah denda sebesar Rp. 5.000.000. Polisi pun menangkap mereka. Salah seorang dari mereka adalah anak dari seorang kaya dan yang satunya adalah anak dari seorang janda miskin. Orang kaya itu segera dapat membayar uang tersebut, dan anaknya dapat dibebaskan dengan mudah dan cepat dari penjara itu.

Tetapi, apa yang dapat diperbuat oleh anak yang miskin itu, dia masih tetap tinggal di dalam penjara itu. Kemudian, ibunya mulai bekerja keras, dari dini hari sampai larut malam. Dia mengangkat dan memikul batu-batu yang besar dan melakukan pekerjaan kasar. Kadang-kadang batu itu jatuh menimpa tangannya, sehingga tangannya penuh dengan luka.

Pada suatu hari, anak itu melihat ibunya dan memanggilnya serta bertanya, “Mengapa tangan ibu berdarah? Mengapa banyak luka di tangan ibu?” Ibunya menjawab, “Saya menderita dan bekerja keras karena saya menginginkan kamu bebas dari penjara ini!” Kemudian, ibunya menjelaskan secara terperinci. Setelah beberapa tahun ibu ini berhasil mengumpulkan Rp. 5.000.000 dan akhirnya anaknya bebas dari penjara.

Beberapa hari kemudian, anak dari orang kaya itu bertemu dengan dia dan mengajaknya untuk main judi lagi. Tetapi anak janda miskin itu menjawab dan berkata, “Hal itu tidak mungkin saya lakukan lagi. Kamu dibebaskan tanpa tanpa kesulitan apa-apa, tetapi saya dibebaskan karena ibu saya bekerja keras sehingga tangannya penuh dengan luka-luka dan darah. Oleh sebab itu, saya tidak akan berjudi lagi karena judi itu membawa banyak kasukaran dan penderitaan bagi ibu saya.”

Demikian juga siapa yang merasa diselamatkan dengan mudah seperti anak orang kaya tadi tidak akan memiliki kerinduan untuk lepas dari dosanya. Tetapi orang Kristen yang sadar bahwa dia telah dibebaskan oleh kasih Allah yang datang ke dunia ini dengan meninggalkan sorga dan menjadi manusia serta mencurahkan darahNya, akan membenci dosa yang telah memakukan sang Juruselamat ke kayu salib.

Setiap cobaan untuk berbuat dosa itu datang menghampiri Anda, coba renungkan lagi betapa besar penderitaan yang telah dipikul Kristus untuk menebus dosa-dosa kita. Pandanglah pada Kristus, berdoalah memohon kekuatan untuk melawan pencobaan itu, Ia yang telah mati untuk mengangkat kita dari dosa akan senantiasa memberikan kekuatan untuk melawan pencobaan dosa.

“Sebab kamu tahu, bahwa kamu telah ditebus dari cara hidupmu yang sia-sia yang kamu warisi dari nenek moyangmu itu bukan dengan barang yang fana, bukan pula dengan perak atau emas, melainkan dengan darah yang mahal, yaitu darah Kristus yang sama seperti darah anak domba yang tak bernoda dan tak bercacat.”
{1 Petrus 1:18,19}

Sumber: Secangkir Sup bagi Jiwa Anda, Oleh Dr. Timotius Adi Tan


Anda rindu Didoakan dan Bertanya?