Wednesday, July 9, 2025
Google search engine
Home Blog Page 303

[RH] Sabat Hari Ketujuh dalam Kepastian

0

“Bangkitlah, menjadi teranglah, sebab terangmu datang, dan kemuliaan TUHAN terbit atasmu” ( Yesaya 60:1).

[AkhirZaman.org] Kemungkinan banyak kepentingan atau alasan yang bisa dikelompokkan tentang mereka yang memelihara Sabat, dan kendati demikian tidak ada seorang pun yang bisa mengatakan kapan Sabat dimulai?

Lalu di manakah orang-orang yang memelihara tanda Allah? Apakah tanda itu? Sabat hari ketujuh, yang Tuhan telah berkati dan sucikan, dan dinyatakan suci, apabila dilanggar akan ada hukumannya.

Sabat hari ketujuh tidak berada dalam ketidakpastian. ltu adalah tugu peringatan Allah atas pekerjaan penciptaan-Nya. ltu dibuat sebagai suatu tugu peringatan yang diberikan oleh surga, untuk dipelihara sebagai suatu tanda penurutan. Allah telah menulis seluruh hukum itu dengan jari-Nya pada dua loh batu. . . .

Sekarang, saudariku. . . . Saya menuliskan. . . . Untuk memberitahu engkau bahwa kami tidak akan mempercayai teori itu sehubungan tentang hari. ltu adalah jerat Setan yang disampaikan para agennya untuk mengacaukan pikiran. Engkau telah melihat betapa tidak mungkinnya hal ini, bahwa seluruh dunia adalah benar dalam menghormati hari Minggu, dan umat Allah yang sisa justru keliru semuanya. Teori tentang pemeliharaan hari ini akan membuat semua sejarah kita selama dua puluh lima tahun yang silam menjadi suatu kesalahan yang pasti. Tetapi kita tahu di mana kita berdiri. . . .

Saudariku, janganlah imanmu jatuh. Kita akan bertahan dengan erat pada keyakinan kita, yaitu hukum Allah dan iman terhadap Yesus. Semua yang memegang keyakinan mereka yang mula-mula dengan teguh hingga pada akhirnya akan memelihara hari Sabat, yang muncul kepada kita dengan ditandai oleh matahari. Kesalahan dalam pemeliharaan hari adalah suatu perangkap Setan untuk mematahkan semangat. Saya tahu apa yang sementara saya bicarakan. Berimanlah kepada Allah. Bersinarlah di mana pun kamu berada, sebagai batu yang hidup dalam bangunan Allah. Anak-anak Allah akan menjadi pemenang. Mereka akan muncul sebagai para penakluk dan lebih daripada para penakluk atas semua yang menentang, yaitu atas unsur-unsur yang menganiaya. Jangan takut. Oleh kuasa Kitab Suci kebenaran dan kasih yang dinyatakan di salib, dan yang diutus kembali oleh Roh Kudus, kita akan mendapatkan kemenangan. Seluruh pertempuran di hadapan kita itu berpusat pada penurutan atas Sabat Yehovah yang benar. . . .

Saya tidak bisa menulis lebih banyak sekarang, tetapi saya berkata, Janganlah mendengarkan ajaran yang berlawanan. Berpeganglah kepada yang pasti, “Demiklanlah firman Tuhan.” ltu akan menghibur dan memberkati engkau, dan akan memberikan kepadamu sukacita dalam hatimu. Pujilah Tuhan karena kita mendapatkan terang yang jelas, dan pekabaran istimewa yang pasti untuk dikabarkan.—Letter 118, 1900.

 

(3SM 318, 319)

 

[RH] Hari Sabat Dibuat untuk Seluruh Dunia

0

“Lalu kata Yesus kepada mereka: ‘Hari Sabat diadakan untuk manusia dan bukan manusia untuk hari Sabat’ (Markus 2:27).

[AkhirZaman.org] Allah berhenti pada hari ketujuh, dan mengasingkannya bagi manusia sebagai hari untuk disucikan dalam menghormati penciptaan-Nya atas langit dan bumi selama enam hari harllah. la telah memberkati dan menyucikan hari istlrahat itu.

Ketika manusia dengan teliti mencari dan menggali untuk melihat apa yang berhubungan dengan ketepatan periode waktu, kita akan berkata, Allah telah menjadlkan hari Sabat bagi seluruh dunia; dan ketika hari ketujuh tiba kepada kita dalam perputaran bumi itu, yang dikendalikan oleh matahari yang menguasai siang, itulah waktu di semua negeri dan pelosok- pelosok untuk memelihara Sabat. Di negeri-negeri di mana tidak ada matahari terbenam selama berbulan-bulan, dan juga tidak ada matahari terbit selama berbulan-bulan, periode waktu akan dihitung oleh catatan-catatan yang dibuat. . . .

Tuhan menérima segenap penurutan setiap makhluk yang telah dibuat-Nya, menurut lingkungan waktu di dunia matahari terbit dan matahari terbenam. . . . Sabat dibuat bagi seluruh dunia, dan itulah sebabnya penurutan diwajibkan bagi setiap umat yang berada dalam kesesuaian yang sempurna dengan dunia yang diciptakan Tuhan.—Letter 167, 1900.

Nyonya T sudah berbicara selama beberapa waktu kepada saya. Ia berkata bahwa kamu berada dalam kebingungan sehubungan permasalahan tentang hari. Sekarang, saudariku yang kekasih, pembicaraan tentang hari ini hanyalah suatu hal yang Setan sudah ciptakan sebagai jerat. la berupaya untuk menyihir pengertian-pengertian, sebagaimana yang ia katakan, “Lihat, Mesias ada di sini, atau Mesias di sana.” Akan ada setiap hal yang tidak nyata dan rancangan Setan untuk menyesatkan orang-orang, tetapi firman itu berkata, “Jangan kamu percaya. Sebab Mesias-mesias palsu dan nabi-nabi palsu akan muncul dan mereka akan mengadakan tanda-tanda yang dahsyat dan mukjizat-mukjizat, sehingga sekiranya mungkin, mereka menyesatkan orang-orang pilihan juga. Camkanlah, Aku sudah mengatakannya terlebih dahulu kepadamu. Jadi, apabila orang berkata kepadamu: Lihat, la ada di padang gurun, janganlah kamu pergi ke situ; atau: Lihat, la ada di dalam bilik, janganlah kamu percaya” (Matius 24:23-26). Kita memiliki firman yang positif dari Allah tentang hari Sabat [Keluaran 31:12-18, dikutip]. ‘  

(3SM 317, 318)

 

 

[RH] Bersedia untuk Diselamatkan

0

“Karena yang dapat binasa ini harus mengenakan yang tidak dapat binasa, dan yang dapat mati ini harus mengenakan yang tidak dapat mati. Dan sesudah yang dapat binasa ini mengenakan yang tidak dapat binasa dan yang dapat mati ini mengenakan yang tidak dapat mati, maka akan genaplah firman Tuhan yang tertulis: ‘Maut telah ditelan dalam kemenangan. Hai maut di manakah kemenanganmu? Hai maut, di manakah sengatmu? ” (1 Korintus 15:53-55).

[AkhirZaman.org] Pertanyaan lain sehubungan dengan percakapan kita dalam hal untuk menjadi pilihan Allah——Tuhan akan memiliki suatu jumlah tertentu, dan ketika jumlah itu muncul maka masa pengasihan akan berakhir.

Ada pertanyaan-pertanyaan yang kamu atau saya tidak berhak untuk tanyakan. Tuhan Yesus akan menerima semua yang datang kepada Dia. la telah mati bagi orang yang tidak bertuhan dan setiap orang yang mau datang, boleh datang.

Kondisi-kondisi tertentu akan dihubungkan dengan bagian manusia, dan jika ia menolak untuk menyelaraskan diri dengan kondisi-kondisi itu, ia tidak bisa menjadi pilihan Allah. Jika ia mau menyesuaikan diri, la adalah anak Allah, dan Kristus bemata jlka ia mau terus berlman, setia dan tidak menyimpang dalam ketaatannya, la tidak akan menghapus namanya dari buku kehidupan tetapi akan mengakui namanya di hadapan Bapa-Nya dan para malaikat-Nya. Allah menginginkan kita untuk berpikir dan berbicara dan menyampaikan kepada orang-orang lain kebenaran-kebenaran yang sudah dinyatakan secara jelas, dan semua orang tidak memiliki apa pun untuk dilakukan tentang perkara-perkara rahasia ini, karena mereka tidak memiliki catatan khusus tentang keselamatan jiwa-jiwa kita.—-Manuscript 26, 1885.

Pemberian Allah yang terbesar adalah Kristus, yang kehidupan-Nya adalah milik kita, yang diberikan bagi kita. la telah mati bagi kita, dan telah dibangkitkan bagi kita, kita dapat bangkit keluar dari kubur menuju kepada persekutuan yang mulia dengan para malaikat surga, untuk bertemu dengan para kekasih kita dan mengenal wajah-wajah mereka, karena keserupaan Kristus tidak menghancurkan citra mereka, tetapi mengubahnya menjadi sama dengan citra-Nya yang mulia. Setiap orang kudus yang dihubungkan dengan ikatan keluarga di sini akan saling mengenal satu dengan yang lain.

Ketika kita ditebus, Kitab Suci akan dimengerti dalam pengertian yang lebih tinggi, leblh luas, dan lebih jelas daripada sekarang ini. Tabir yang tergantung di antara yang dapat binasa dan yang tidak dapat binasa akan disingkirkan. Kita akan melihat wajah- Nya.–Letter 79, 1898.

(3SM 315, 316)

 

[RH] Selamatkah Anak-anak dari Orangtua yang Tidak Percaya? (Bagian 2)

0

 “Tetapi Yesus berkata: “Biarkanlah anak-anak itu, janganlah menghalang-halangi mereka datang kepada-Ku; sebab orang-orang yang seperti itulah yang empunya Kerajaan Sorga” (Matius 19:14).

[AkhirZaman.org] Allah telah mengirimkan perkataan penghiburan kepada ibu-ibu yang berduka di Betlehem bahwa Rahel yang menangis akan melihat anak-anaknya datang dari negeri musuh.

Kristus membiarkan anak-anak datang kepada-Nya dan memberkati mereka dan mengritik para murid-Nya yang mengusir jauh-jauh kaum ibu itu, dengan berkata, “Tetapi Yesus berkata: ‘Biarkanlah anak-anak itu, janganlah menghalang-halangi mereka datang kepada-Ku; sebab orang-orang yang seperti itulah yang empunya Kerajaan Sorga”‘ (Matius 19:14).

Kristus memberkati anak-anak yang telah dibawa kepada-Nya oleh ibu-ibu yang setia. la akan melakukan hal ini sekarang jika para ibu melakukan tugas mereka untuk anak-anak mereka dan mengajar anak-anak mereka dan mendidik mereka dalam ketaatan dan penurutan. Kemudian mereka akan menyampalkan ujian itu dan akan taat kepada kehendak Allah, karena para orangtua adalah wakil Allah bagi anak-anak mereka.

Beberapa orangtua membiarkan Setan mengendalikan anak-anak mereka, dan anak-anak mereka tidak diberi batasan, tetapi diizinkan menghidupkan temperamen yang jahat, hawa nafsu, kepentingan diri, dan ketidaktaatan. Bila anak-anak ini mati, mereka tidak akan masuk surga. Tindakan para orangtua akan menentukan kesejahteraan masa depan anak-anak mereka. Jika mereka membiarkan anak-anak itu menjadi tidak taat dan bernafsu mereka sedang membiarkan Setan menuduh mereka dan bekerja melalui mereka demi menyenangkan keagungan Setan, dan anak-anak ini yang tidak pernah dididik untuk taat dan menghidupkan tabiat yang baik, tidak akan bisa masuk surga, karena temperamen dan sifat yang sama akan dinyatakan kepada mereka.

Saya berkata kepada Saudara Matteson, “Apakah semua anak-anak dari para orangtua yang tidak percaya akan diselamatkan kita tidak bisa mengatakannya, karena Allah belum memberitahukan maksud-Nya tentang hal ini, dan kita lebih baik menyerahkannya kepada Allah yang sudah menyatakannya pada perkara-perkara yang dibuat sederhana dalam Firman-Nya.”

lni adalah hal yang pallng menyenangkan. Banyak orangtua yang tidak percaya dapat mengatur anak-anak mereka dengan hikmat yang lebih besar daripada kebanyakan orang-orang yang menyatakan diri sebagai anak-anak Allah. Mereka banyak menderita bersama anak-anak mereka, untuk menjadikan mereka baik, sopan, tidak mementingkan diri dan mengajar mereka untuk taat, dan dalam hal ini orang yang tidak percaya menunjukkan hikmat yang lebih besar daripada para orangtua yang sudah memiliki terang besar kebenaran ini tetapi pekerjaannya tidak berada dalam kebijaksanaan yang selaras dengan iman mereka. (3SM 314, 315)

 

BACAAN DAN PENGARUHNYA

0

Isilah Pikiran Anak dengan Bahan atau Makanan yang Bermutu.
[AkhirZaman.org] Pikiran anak yang sedang berkembang dan yang masih mudah dipengaruhi itu sedang merindukan pengetahuan. Hendaklah para orangtua memelihara diri agar tetap sadar, sehingga mereka boleh memberi makanan yang cocok kepada pikiran anak. Sebab sama seperti tubuh, pikiran itu memperoleh kekuatan dari makanan yang diterima. Pikiran itu menjadi kuat, berpandangan luas dan tinggi oleh perkara yang murni; akan tetapi pikiran itu akan menjadi sempit dan lemah oleh mengikuti kebiasaan dunia.

Hai para orangtua, kamulah satu-satunya yang berwenang untuk menentukan gagasan apa yang meninggikan pikiran atau yang merendahkan perasaan. Kamu tidak dapat menahan pikiran yang sedang bergiat itu menadi kosong; atau mengeluarkan kejahatan itu dari dalamnya. Hanya oleh menanamkan prinsip yang benar dapat mengeluarkan hal-hal yang salah dari dalam pikiran itu. sebelum para orangtua menanamkan bibit kebenaran dalam hati anak-anak mereka. musuh itu akan menabur bibit rumput liar. Pengajaran yang kedengarannya baik hanyalah mencegah hubungan jahat yang akan merusak tingkah laku yang baik. Kebenaran akan melindungi jiwa itu dari penggodaan yang tidak berkesudahan harus dihadapi dan ditantang.

Para Orangtua harus Mengendalikan Kebiasaan Membaca.
Banyak orang muda yang menginginkan buku-buku. Mereka membaca segala sesuatu yang dapat mereka peroleh dari isi buku itu. Saya berseru kepada para orangtua yang mempunyai anak-anak yang demikian agar dapat mengendalikan keingingan mereka membaca bahan bacaan. Janganlah membiarkan majalah dan koran harian yang berisi cerita cinta terletak di atas mejamu. Sediakanlah buku-buku di ruangan mereka yang akan menolong masa muda mereka dalam pembentukan tabiat dengan bahan-bahan yang terbaik, seperti buku-buku yang berisi tentang kasih dan takut akan Allah dan tentang pengetahuan akan Kristus. Berikanlah semangat kepada anak-anakmu untuk mengisi pikiran mereka dengan pengetahuan yang berguna, beri kesempatan kepada jiwa itu untuk diisi dengan perkara-perkara yang baik dan kendalikan kuasa itu, jangan tinggalkan suatu ruang pun diisi dengan pikiran yang bermutu rendah yang merendahkan derajat. Batasilah keinginan mereka membaca bahan-bahan yang tidak melengkapi makanan yang baik kepada pikiran.

Para orangtua haruslah berusaha keras untuk mengeluarkan dari rumah itu setiap pengaruh yang tidak menghasilkan kebaikan. Beberapa orangtua harus belajar lehih banyak dalam masalah ini. Bagi mereka yang merasa bebas untuk membaca majalah dan buku-buku yang berisi cirita cinta dan novel, saya mau katakan demikian: “Engkau sedang menabur bibit untuk dituai di mana engkau tidak memeliharanya sehingga tidak dapat mengumpulkan hasilnya. Dari bacaan yang demikian rupa tidak akan didapat kekuatan rohani. Tetapi akan merusak kasih mereka terhadap kemurnian kebenaran dari firman itu. Melalui perwakilannya dalam cerita cinta dan cerita yang merangsang, Setan sedang bekerja untuk memenuhi pikiran itu dengan gagasan-gagasan yang tidak benar, palsu dan sepele, di mana seharusnya perlu dipelajari dengan tekun ialah firman Allah. Dengan demikian ia sedang merampok beribu-ribu waktu dan tenaga serta kuasa pengendalian diri yang dibutuhkan oleh kehidupan menghadapi masalah kekerasan.

Anak-anak memerlukan bacaan yang cocok untuk menghasilkan penghiburan, rekreasi dan bukan mengacaukan pikiran atau meletihkan tubuh. Kalau mereka diajarkan untuk menyenangi cerita roman dan cerita yang merangsang dalam majalah, maka lembaran kertas dan buku-buku yang mengandung pelajaran yang bermutu akan menjemukan dan menjadi kebencian kepada mereka. Banyak anak dan para orang muda yang akan mempunyai bahan bacaan; dan jikalau tidak dipilih maka mereka akan memilihnya untuk mereka sendiri. Mereka akan menemukan bacaan yang berkualitas cenderung merusak dan terdapat di mana-mana, kemudian segera mereka belajar untuk mencintainya. Tetapi jikalau bacaan yang murni dan baik diberikan kepada mereka, maka selera mereka akan dirangsang untuk bacaan itu.

Selera batin atau pikiran harus didisiplin dan dididik dengan penuh perhatian. Haruslah para orangtua memulai lebih dini untuk membukakan isi Allkitab kepada pikiran anak-anak yang sedang berkembang itu, supaya kebiasaan pikiran yang lebih sesuai dapat dibentuk.

Tidak ada usaha yang patut dilalaikan untuk membentuk kebiasaan kepada jalan yang benar. Jikalau kecerdasan pikiran dan citarasa akhlak telah rusak karena terlalu lelah dan diasyikkan oleh kisah cerita khayalan, maka akan ada keseganan untuk mempergunakan pikiran. Ini adalah suatu peperangan untuk diperjuangkan untuk mengalahkan kebiasaan hidup. Haruslah segera diatasi kebiasaan membaca cerita khayalan. Peraturan yang ketat harus dilaksanakan untuk mempertahankan pikiran dalam saluran yang pantas.

Cegahlah Kesenangan Membaca Cerita Khayalan
Bahan bacaan apakah yang akan dibaca anak-anak kita? Ini adalah suatu pertanyaan yang serius dan menuntut jawaban yang sungguh-sungguh pula. Saya disusahkan jikalau melihat di dalam rumah para keluarga pemelihara hari Sabat ada majalah dan koran harian yang berisi cerita barsambung yang tidak meninggalkan kesan baik kepada pikiran anak-anak dan para orang muda. Saya telah memperhatikan mereka mengusahakan selera makan untuk menyenangi cerita khayalan. Mereka telah mempunyai kesempatan untuk mendengarkan kebenaran, mengetahui dengan baik alasan yang sepatutnya tentang iman kita; tetapi mereka sudah bertumbuh lebih dewasa selama bertahun-tahun lamanya, miskin dalam kesalehan yang benar dan dari keagamaan yang praktis.

Para pembaca cerita khayalan sedang mengikuti suatu kejahatan yang merusak kerohanian, dan memudarkan keindahan halaman Alkitab yang kudus itu. 

Buku-buku yang Berbahaya sudah Beredar secara Merata.
Dunia ini sedang dibanjiri buku-buku yang seharusnya patut dimusnahkan dari pada diedarkan. Buku-buku diterbitkan dengan judul yang menggemparkan, dan diedarkan dengan satu rencana mendapatkan uang, dan ada lebih baik jangan dibaca orang muda samasekali. Di dalam buku-buku seperti itu ada daya tarik Setan yang sangat kuat….

Kegiatan membaca bahan cerita yang demikian ialah salah satu sarana Setan yang digunakan untuk membinasakan jiwa-jiwa. Buku-buku itu menghasilkan kepalsuan, kegembiraan yang tidak sehat, daya khayal yang merangsang, sehingga pikiran itu tidak cocok lagi untuk perkara yang berguna dan membatalkan kegiatan kerohanian. Pengaruh buku-buku yang berbahaya itu menghentikan jiwa dari usaha berdoa dan berhenti mencintai perkara rohani.

Pekerjaan cerita roman, buku-buku yang tidak karuan dan kisah cerita yang mengasyikkan itu adalah dalam taraf bahaya yang tidak dapat diukur, serta menjadi laknat kepada pembaca. Boleh saja pengarangnya mengakui bahwa dia memberi pelajaran tentang akhlak; maka melalui pekerjaan itu dia boleh menjalin perasaan keagamaan, tetapi sering hal yang demikian hanyalah menyajikan kebodohan yang terselubung dan pada hakekatnya tidak ada nilainya.

Para Pengarang yang Tidak Beragama.
Sumber bacaan yang berbahaya lainnya di mana kita harus berjaga-jaga untuk menentangnya ialah bahan bacaan yang dikarang orang yang tidak beragama. Karya tulis seperti itu diilhami oleh musuh kebenaran dan setiap orang yang membacanya akan membahayakan jiwanya. Memang benar ada juga beberapa orang dari antara mereka yang telah dipengaruhi itu akhirnya dapat sembuh kembali, tetakpi semua orang yang dirusak oleh pengaruh kejahatan itu menempatkan dirinya pada pihak Setan dan orang itu membuat kemajuan Setan sangat berhasil. Sementara mereka mengundang penggodaannya, mereka tidak mempunyai kebijaksanaan lagi untuk melihat atau tidak mempunyai kekuatan lagi untuk melawannya. Dengan sesuatu yang sangat menarik, kuasa pesona yang tidak dapat dipercaya dan ketidaksetiaan mengikat pikiran mereka sendiri.

Kisah Bohong dan Cerita Dongeng.
Dalam pendidikan telah diajarkan kepada anak-anak dan kepada anak muda cerita dongeng, kisah bohong dan cerita khayalan dalam jumlah yang besar. Buku-buku yang berisi seperti itu telah digunakan di sekolah-sekolah dan buku-buku yang sama banyak ditemukan di rumah tangga. Saya tidak dapat mengerti, bagaimanakah para orangtua Kristen mau mengizinkan anak-anaknya menggunakan buku-buku yang telah dipenuhi dengan dusta dan kebohongan? Apabila anak-anak menanyakan arti dari cerita itu, sudah tentu sangat bertentangan dengan pengajaran orangtua mereka, jadi yang menadi jawabannya ialah cerita itu tidak benar; tetapi ini bukanlah berarti menjauhkan akibat kejahatan dan penggunaannya. Cerita itu memberi pandangan yang salah tentang kehidupan ini dan memperkenalkan serta membantu perkembangan suatu keinginan untuk hidup dalam khayalan….

Jangalah diberikan kepada anak-anak dan orang muda buku-buku yang berisi kebenaran yang telah diputarbalikkan. Jangan membiarkan anak-anak yang masih dalam proses pendidikan menerima ide-ide yang terbukti menjadi bibit-bibit dosa.

Bagaimana Kekuatan Mental itu Dirusakkan. 
child-think CopyHanya segolongan kecil manusia yang mempunyai pikiran yang seimbang, karena para orangtua telah mengabaikan dengan cara jahat tugas kewajiban mereka untuk menggairahkan sifat-sifat yang lemah dan menekan kesalahan seseorang. Mereka telah menyadari bahwa mereka mempunyai yang mulia untuk mengamati kecenderungan masing-masing anak, karena tugas mereka ialah untuk mendidik anak-anak mereka agar mempunyai sifat dan cara berpikir mereka yang benar.

Usahakanlah kekuatan akhlak dan kecerdasan pikiran. Jangan biarkan kuasa pikiran yang agung ini menjadi lemah dan disesatkan oleh karena bacaan yang terlalu banyak, demikian juga dengan buku-buku cerita yang merangsang. Saya mengetahui tentang pikiran kuat menjadi tidak seimbang dan kaku semuanya, atau menjadi lumpuh oleh karena tidak bertarak dalam bacaan.

Bacaan yang Mengasyikkan Menjadikan Anak Gelisah dan Berkhayal.
Orang yang suka membaca bahan yang sembrono, kisah dongeng yang mengasyikkan tidak pantas untuk tugas-tugas kehidupan yang praktis. Sebab mereka hidup dalam suatu dunia khayalan. Saya telah memperhatikan anak-anak yang dibiarkan untuk mempraktekkan isi bacaan cerita yang merangsang seperti itu. Ini terjadi di dalam rumah tangga atau di luar rumah, mereka menjadi gelisah, mengkhayal, tidak sanggup mempercakapkan sesuatu yang bermutu, kecuali hal-hal yang sangat biasa dan rendah mutunya. Pemkiran tentang keagamaan dan pembicaraan tentang agama sungguh sangat asing kepada pikirtan mereka. Kebiasaan selera mereka telah diarakan kepada cerita-cerita yang menggemparkan. sehingga cara berfikir mereka menjadi jahat, dan pikiran itu tidak merasa puas lagi sebelum diberi makan dengan makanan yang tidak sehat. Saya tidak dapat pikirkan lagi suatu nama yang cocok kepada mereka yang memanjakan diri dengan bacaan yang demikian kecuali dengan “jiwa pemabuk.” Kebiasaan tidak bertarak dalam bacaan ini mempunyai pengaruh terhadap otak, sama pengaruhnya terhadap sifat-sifat tidak bertarak seperti makanan dan minuman terhadap tubuh.

Sebelum menerima kebenaran yang sedang dianut sekarang, ada beberapa orang yang telah membentuk kebiasaan membaca cerita roman yang merangsang. Sesudah bersatu dengan gereja, mareka mengadakan suatu usaha untuk mengatasi kebiasaan ini. Menempatkan bacaan sperti ini di hadapan golongan manusia tertentu berarti sama sifatnya mempersembahkan minuman keras kepada pemabuk. Memberikan penggodaan yang terus-menerus di hadapan mereka, maka dengan segera kehilangan kesukaan hati terhadap bahan bacaan yang bermutu. Mereka tidak mempunyai perhatian lagi untuk mempelajari Alkitab. Kuasa pikiran mereka telah dilemahkan. Tampaknya dosa itu sudah semakin tidak menjijikkan lagi. Akan semakin nyata kelak suatu perkembangan ketidaksetiaan dan bertumbuh suatu sikap rasa tidak suka lagi kepada tugas kehidupan yang praktis. Sementara pikiran itu menjadi jahat, pikiran itu pun sudah bersedia memegang bacaan apa pun yang merangsang tabiat. Dengan demikian pintu telah terbuka bagi Setan untuk membawa jiwa itu ke bawah kekuasaannya dengan sepenuhnya.

Bacaan yang Dangkal dan Merangsang Melemahkan Konsentrasi Pikiran
Dengan bertumbuhnya bahan-bahan cetakan dan melimpahruah keluar dari percetakan, maka para orangtua dan anak-anak muda membentuk kebiasaan membaca tergopoh-gopoh tanpa pertimbangan, sehingga pikiran menjadi lemah bilamana memikirkan hal-hal yang penuh semangat dan yang berguna. Lebih lanjut, dengan beredarnya secara merata majalah dan buku-buku sama seperti menjalarnya kodok-kodok di negeri Mesir dahulu, maka pengaruhnya menjalar luals ke seluruh negeri, bukan hanya di tempat umum, dan bukan hanya menjadikan orang bermalas-malas, menjadi lemah, tetapi menajiskan pikiran dan merendahkan akhlak. Pengruhnya bukan hanya sekedar memabukkan dan merusak pikiran, tetapi merongrong dan menghancurkan jiwa.

“Saya tidak Sanggup Membeli Majalah Gereja Kita.”
Ada banyak orang yang mengaku saudara kita yang tidak mau berlangganan majalah Review, Signs, Instructor, atau majalah Kesehatan, tetapji mengambil satu atau dua majalah yang bersifat sekuler menjadi bacaan mereka. Anak-anak mereka sangat tertarik untuk membaca erita dongeng yang merangsang dan certa kisah cinta yang terdapat dalam mejalah itu dan ayah anak-anak itu berusaha membelinya, walau dia mengeluh tidak sanggup membeli majalah kita dan bahan bacaan lainnya yang berisi kebenaran….

Para ibu bapa hendaklah melindungi anak-anak mereka dan mendidik mereka memperkuat imajinasi yang murni, biarlah mereka menghindarkan diri dari cerita mabuk cinta yang dilukiskan dalam majalah sekuler itu seperti menjauhkan diri dari penyakit kusta. Biarlah bahan bacaan yang menunjang kekuatan akhlak dan agama ditemukan di atas mejamu dan di dalam klperpustakaanmu, sehingga anak-anakmu boleh memupuk kebiasaan membaca bahan yang bermutu tinggi.

Pekabaran untuk Orang Muda dalam Merencanakan Bahan Bacaan.
Sementara saya melihat suatu bahaya yang mengancam orang-orang muda dari bahan bacaan yang tidak layak, saya tidak dapat menahankan nasihat yang telah diberikan kepada saya tentang dosa yang besar ini.

Kejahatan yang mengancam kepada para pekerja kita sebagai akibat kurang berhasilnya menangani masalah ini, dan kurang disadari dengan sunggu-sungguh. Perhatian dan minat mereka ditawan dan dibangkitkan terhadap masalah apa yang mereka sedang urus dewasa ini. Kalimat dari bahan bacaan itu tertanam dalam ingatan orang muda. Ide dalam bacaan itu memberi kesan atau anjuran. Hampir tidak disadari pembaca telah dipengaruhi jiwa menulim pikiran dan tabiat sedang menerima sesuatu kesan yang jahat. Ada beberapa orang yang mempunyai iman yang sedikit saja, dan mengendalian diri sudah lemah, sangat sukar bagi mereka untuki mengindarkan ide-ide yang disajikan dalam bacaan yang demikian.

Aduh, sungguh akan berpengaruh cerita yang merangsang yang dibayangkan dalam pikiran orang muda itu. Sanggupkah engkau membuka sabda Allah dan membacakan firman itu dengan menarik lagi, setelah engkau membaca bahan yang mengasyikkan itu? Tentu engkau sudah menemukan bahwa buku Allah itu tidak menarik lagi, bukan? Daya tarik cerita cinta yang mengasyikkan itu telah menyelusup kepada pikiran, merusak kemurniannya dan tidak mungkin lagi engkau memusatkan pikiranmu kepada sesuatu yang penting sebagaimana kesungguhan kebenaran itu yang ada hubungannya dengan kehidupan yang kekal. Engkau berdosa kepada orangtuamu dengan menyia-nyiakan waktumu untuk maksud yang buruk, yang sebenarnya waktu itu adalah milik mereka dan engkau berdosa terhadap Allah karena menggunakan waktu itu kepada yang tidak baik, yang seharusnya engkau patut gunakan itu berbakti kepada-Nya.

Hai anak-anakku, aku mempunyai suatu pekabaran untukmu. Kamu sekarang sedang menentukan nasib untuk masa yang akan datang, demikian juga pembentukan tabiatmu yang akan memaksakan engkau keluar dari Firdaus Allah….Betapa menyedihkan kepada Yesus, Yesus penebus dunia berdukacita bila memangdang kepada satu keluarga yang tidak mengasihi Allah, jika tidak ada penghargaan kepada firman Allah, tetapi semua anggota keluarga terlibat dalam membaca buku-buku cerita yang merangsang. Penggunaan waktu dengan cara demikian menggagalkan keinginan menjadi seorang yang berguna dalam tugas rumah tangga. Itu juga akan membatalkan rencanamu untuk berdiri sebagai seorang kepala dalam keluarga dan jikalau engkau terus menggunakan waktumu dengan sia-sia, maka dia akan menjerat engkau lebih dekat dan semakin dekat lagi ke dalam perangkap Setan. Beberapa buku yang engkau baca itu mempunyai mutu yang berprinsip baik, tetapi engkau membaca buku itu hanya sekedar mendapatkan cerita saja. Jikalau engkau mengumpulkan sesuatu dari buku-buku yang engkau baca itu, maka akan dapat menolong dalam pembentukan tabiatmu, dan bacaan itu akan membawa beberapa kebaikan tadi, halaman demi halaman, engkau boleh bertanya kepada diri sendiri; Apakah tujuan saya dalam membaca buku iti? Engkau tidak dapat membangun tabuat yang benar dengan menggunakan fondamen dari kayu, jerami dan rumput kereing.

Taburlah dalam Pikiran Bibit Kebenaran Alkitab.
Ada perasaan yang menonjol di antara ladang yang tidak dikerjakan dan pikiran yang tidak dididik. Musuh itu menabur bibit rumput liar di dalam pikiran anak-anak dan para orang muda dan kalau para orangtua tidak berjaga dengan hati-hati, rumput liar itu akan membawa buah kejahatan. Penjagaan yang tidak berkesudahan diperlukan dalam mengolah tanah pikiran dan menaburkan benih kebenaran Alkitab yang indah itu. Anak-anak harus diajar untuk menolak hal-hal yang tidak bermutu, cerita-cerita yang mengasyikkan dan mengalihkan perhatian mereka kepada bahan bacaan yang bijaksana, yang akan menuntun pikiran mereka supaya tertarik kepada sejarah Alkitab, sejarah dunia dan argumentasinya. Bahan bacaan itu hendaknya memberi terang kepada Kitab Suci dan arahkanlah keinginan itu untuk mempelajari sesuatu yang tidak berbahaya, tetapi tujuan kepada yang bermutu.

Tidak mungkin orang muda itu memiliki pikiran yang benar-benar sehat dan mempunyai prinsip keamanan yang benar sebelum mereka menyukai bacaan firman Allah. Buku ini berisi sejarah yang sangat menarik, menunjukkan jalan yang menuju keselamatan melalui Kristus dan menjadi penuntun mereka kepada suatu kehidupan yang lebih baik dan yang lebih tinggi.

 

-RTA

 

PESAN DARURAT

0

[AkhirZaman.org] “Ini bukan latihan. Kami ulangi, ini BUKAN latihan!” Pesan darurat ini dikirimkan oleh National Weather Service pada hari Senin kepada lebih dari 180.000 penduduk untuk menyelamatkan diri dari luapan banjir Danau Oroville di California Utara yang nampaknya tak bisa dikendalikan.

Setelah kemarau panjang selama lima tahun, ini adalah musim dingin paling parah yang pernah terjadi di negara bagian itu. Curah hujan yang terjadi mencapai 226 persen di atas rata-rata. Tingkat permukaan air di bendungan Oroville mencapai ketinggian yang berbahaya, dan dinding jalur luapan utamanya telah rusak karena tergerus air. Jalur luapan itu baru pertama kali ini digunakan sejak dibangun 49 tahun yang lalu, dan langsung rusak.

Jalur luapan yang rusak amat berbahaya karena air akan mulai menggerus tanah fondasi yang juga berfungsi menahan air di bendungan. Meskipun pihak berwenang mengatakan bahwa bendungan tersebut tidak akan ambrol, jika masalah jalur luapan itu tidak segera ditangani, maka air bah setinggi 10 niscaya meter akan membanjiri kota. Hal itulah yang membuat penduduk segera mengemasi barang-barang mereka ke dalam mobil dan bergegas meninggalkan kota, apalagi ketika sebuah topan badai diramalkan akan melanda akhir pekan ini.

Alkitab berkisah tentang peringatan darurat banjir—sinyal tanda bahaya—yang diserukan seorang pria bernama Nuh. Malangnya, ketika pekabar ini memperingatkan dunia tentang air bah yang akan datang melanda, mereka mencemoohnya. Tak ada yang mau ikut menyelamatkan diri bersama Nuh dan keluarganya ke dalam bahtera. Dan ketika air bah datang, musnahlah segala yang hidup di dunia.

Yesus berkata, “Sebab sebagaimana halnya pada zaman Nuh, demikian pula halnya kelak pada kedatangan Anak Manusia” (Matius 24:37). Tidak, tak akan ada lagi air bah yang menghancurkan bumi, sebaliknya Alkitab mengajarkan bahwa bumi ini akan dihancurkan pada kedatangan Kristus yang kedua (lihat 2 Petrus 3:10). Sebuah sinyal tanda bahaya sekali lagi dikumandangkan ke seluruh dunia. Sebuah petaka mengancam dan banyak jiwa akan terhilang. Apakah Anda mau mendengarkan dan berjaga-jaga?

 

amazingfacts.id

TANDA-TANDA KEDATANGAN KRISTUS YANG SEGERA (2)

0

Perang dan Bencana
[AkhirZaman.org] Prahara akan datang dan kita harus bersedia menghadapi keganasannya dengan pertobatan kepada Allah dan iman kepada Tuhan kita Yesus Kristus. Tuhan akan bangkit menggoncang dunia ini dengan dahsyat. Kita akan menyaksikan kesusahan di mana-mana. Ribuan kapal akan terlempar ke dalam laut. Para pelaut akan tenggelam, dan jutaan nyawa manusia akan dikorbankan. Kebakaran akan terjadi secara tidak diduga-duga dan tidak ada upaya manusia sanggup memadamkannya. lstana-istana dunia akan disapu bersih oleh api yang ganas. Kecelakaan kereta api akan makin sering terjadi. Kekacauan, tabrakan, dan kematian secara mendadak akan terjadi dalam lalu-lintas perjalanan yang sangat luas. Kesudahan sudah dekat, pintu kasihan segera akan tertutup. Oh, marilah kita mencari Allah selagi Dia masih dapat ditemukan, serukanlah Nama-Nya selagi Dia dekat!–MYP 89, 90 (1890).

Dalam babak terakhir sejarah dunia peperangan akan berkecamuk. Akan terjadi wabah, bencana dan kelaparan. Air dari kedalaman akan melimpah-ruah. Harta dan nyawa akan dimusnahkan oleh api dan banjir. Kita harus bersiap memasuki istana yang telah disediakan Kristus bagi mereka yang mengasihi-Nya.–Mar 174 (1897).

Bola-Bola Api yang Besar
Pada hari Jumat pagi yang lalu, sebelum saya bangun. satu pemandangan yang sangat mengesankan terhampar di hadapan saya. Nampaknya saya seperti baru terjaga dari tidur tetapi bukan di rumah saya. Dari jendela saya dapat melihat api yang sedang berkobar dan mengerikan. Bola-bola api yang besar menimpa rumah-rumah, dan dari bola-bola api itu anak panah beterbangan ke segala penjuru. Tak mungkin memadamkan api yang sedang menyala itu, dan api itu sedang memusnahkan banyak tempat. Kepanikan orang-orang tak dapat dilukiskan. Sesudah itu saya bangun dan mendapati diri saya berada di rumah.—Ev 29 (1906).

Saya melihat bola api yang sangat besar yang menimpa beberapa istana indah yang memusnahkannya dalam sekejap. Saya mendengar seseorang berkata, “Kami sudah tahu bahwa penghakiman Allah akan menimpa bumi ini, tetapi kami tidak tahu kalau itu akan datang dengan segera.” Orang yang lain, dengan nada yang sedih berkata, ‘Kamu sudah tahu itu! Kenapa kamu tidak memberitahukannya kepada kami? Kami tidak tahu.’–9T 28 (1909).

Gempa Bumi dan Banjir.
Musuh itu sudah bekerja, dan dia masih bekerja. Dia telah turun dengan kuasa yang besar, dan Roh Allah sedang ditarik dari Bumi. Allah telah menarik lengan-Nya. Kami hanya memandang ke arah Johnstown (Pennsylvania). Dia tidak mencegah sijahat ketika menyapu bersih kota itu dari tempatnya.[2] Hal seperti ini akan bertambah sampai saat penutupan sejarah dunia,–ISAT 109 (1889).

Kerak bumi akan retak karena semburan unsur-unsur yang tersembunyi dalam perut bumi. Unsur-unsur ini sekali terlepas akan menyapu harta benda mereka yang selama bertahun-tahun telah menimbun kekayaan oleh mengeruk harta dalam jumlah besar di atas penderitaan para buruh yang mereka pekerjakan dengan upah yang tidak selayaknya. Dan dunia keagamaan pun tergoncang dengan hebat, Karena Kesudahan segala perkara sudah dekat.–3MR 208 (1891).

Sudah tiba waktunya bilamana pada suatu saat kita bisa berada di tanah yang keras, tetapi di saat berikutnya tanah itu sudah terangkat dari bawah kaki kita. Gempa bumi akan terjadi pada waktu yang tidak disangka-sangka.–TM 421 (1896).

Dalam kobaran api, dalam luapan banjir, dalam goncangan gempa bumi, dalam keganasan dari kedalaman bumi, dalam bencana di laut dan darat, amaran sedang disampaikan bahwa Roh Allah tidak selamanya bergumul dengan manusia. -3MR 315 (1897).

Sebelum Anak Manusia tampak di awan-awan di langit segala sesuatu di alam ini akan bergetar. Halilintar dari langit yang menyatu dengan api dari bumi akan mengakibatkan gunung-gunung terbakar bagaikan sebuah tungku dan memuntahkan banjir lahar ke atas desa-desa dan kota-kota Banyak bebatuan yang sudah mencair tercurah ke sungai oleh luapan unsur-unsur yang tersimpan dalam bumi akan membuat air sungai mendidih dan melontarkan batu-batu dan tanah. Akan terjadi gempa bumi yang dahsyat serta kemusnahan besar nyawa manusia. -7BC 946 (1907).

Kejahatan, Kelaparan dan Wabah
Setan bekerja di udara; dia meracuni atmosfer, sehingga di sinilah kita bergantung kepada Allah demi hidup kita — yakni kehidupan kita yang sekarang maupun yang akan datang. Dan karena kita berada pada keadaan kita seperti sekarang ini, maka kita perlu waspada, berserah sepenuhnya, bertobat sepenuhnya, mengabdi sepenuhnya kepada Allah. Akan tetapi kita tampaknya hanya duduk-duduk saja seolah-olah kita ini lumpuh. Allah di surga, bangunkanlah kami!–2SM 52 (1890)

Allah tidak merintangi kuasa kegelapan untuk menjalankan pekerjaannya yang mematikan untuk merusak udara, salah satu sumber kehidupan dan zat gizi kita, dengan gas beracun dari dalam tanah. Bukan saja kehidupan tumbuh-tumbuhan yang terpengaruh, tetapi juga manusia menderita karena serangan wabah. . . . Hal ini diakibatkan oleh tetesan-tetesan dari cawan murka Allah [3] yang terpercik ke atas dunia, dan ini hanya sebagian kecil saja dari apa yang akan terjadi dalam waktu dekat. -3SM 391 (1891). 

Bala kelaparan akan meningkat. Wabah penyakit akan membunuh ribuan orang. Bahaya dari kuasa luar dan perbuatan Setan dari dalam sedang berada di sekitar kita, tetapi kuasa Allah yang menahannya kini sedang berlaku. -19MR 382 (1897).

Kepada saya telah ditunjukkan bahwa Roh Tuhan sedang ditarik dari bumi ini. Kuasa Allah yang melindungi itu akan segera akan ditolak bagi mereka yang terus-menerus mengabaikan hukum-hukum-Nya. Berita-berita tentang transaksi bisnis yang curang, pembunuhan, dan segala jenis kejahatan tiap hari kita dengar. Kejahatan sudah menjadi sesuatu yang begitu lumrah sehingga tldak lagi mengejutkan perasaan kita seperti dulu. -Surat 258, 1907.

Maksud Allah Dengan Bencana-Bencana Itu
gedungrbuh CopyApa maksud dari bencana-bencana mengerikan di laut — yaitu kapal-kapal hilang tertelan selamanya tanpa amaran sejenakpun? Apa maksud bencana di darat — yakni api yang melahap kekayaan yang telah ditimbun oleh manusia, yang kebanyakan adalah hasil dari pemerasan terhadap orang-orang miskin? Tuhan tidak akan campur tangan untuk melindungi harta-benda mereka yang melanggar hukum-hukum-Nya, mengingkari perjanjian-Nya, dan menginjak-injak hari Sabat-Nya, dan menerima satu hari perhentian yang palsu sebagai gantinya. Bencana-bencana dari Allah sudah menimpa dunia ini, memusnahkan gedung-gedung yang paling mahal seakan-akan oleh hembusan api dari surga. Akankah hukuman ini menyadarkan orang-orang yang mengaku sebagai umat Kristen atau tidak? Allah mengizinkannya terjadi supaya dunia   memperhatikannya, agar orang-orang berdosa merasa takut dan gemetar di hadapan-Nya. -3MR 311 (1902).

Allah mempunyai suatu maksud dengan mengizinkan bencana-bencana itu terjadi. ltu merupakan salah satu cara dari Dla untuk menyadarkan pria dan wanita. Oleh perbuatan yang ganjll melalui alam Allah hendak menerangkan kepada manuslavyang ragu-ragu apa yang telah dengan jelas dinyatakan-Nya di dalam firman-Nya.-19MR 279 (1902).

Betapa sering kita mendengar tentang gempa bumi dan badai, tentang kemusnahan akibat api dan banjir, dengan korban jiwa dan harta yang tak ternilai! Seolah-olah bencana-bencana itu adalah meledaknya secara tak terduga kekuatan alam yang tak teratur dan tak terkendali yang seluruhnya di luar kemampuan kendali manusia, tetapi di dalam segalanya itu maksud Allah dapat terbaca. Bencana-bencana itu adalah sebagian dari wahana Allah untuk menyadarkan laki-laki dan perempuan akan bahaya yang mengancam mereka.–PK 277 (c. I914).

Peristiwa-Peristiwa yang Akan Datang Berada di Tangan Tuhan
Dunia ini bukannya tanpa seorang penguasa. Rangkaian peristiwa yang akan datang ada di tangan Tuhan. Yang Mulia di surga menentukan nasib bangsa-bangsa dan juga kepentingan gereja-Nya berada di bawah pengaturan-Nya.—5T 755 (1889).

Gambaran perlambang ini (ular tedung di padang belantara) mempunyai dua makna. Dari lambang itu umat Tuhan mempelajari bukan hanya kekuatan fisik bumi ini berada di bawah pengendalian Khalik Pencipta, tetapi bahwa pergerakan-pergerakan keagamaan dari bangsa-bangsa juga berada di bawah pengendalian-Nya. Hal ini benar khususnya yang bertalian dengan pemaksaan pemeliharaan hari Minggu. -19MR 281 (1902).

Pada penutupan pekerjaan besar ini kita akan menghadapi kebingungan yang tidak kita ketahui cara untuk mengatasinya, tetapi janganlah kita lupa bahwa tiga Kuasa besar surgawi itu sedang bekerja, bahwa tangan llahi sedang memegang ken dali, dan bahwa Allah akan mewujudkan maksud-maksud- Nya.-Ev 65 (1902).

Sementara kesulitan-kesulitan yang berputar seperti roda berada di bawah tuntunan tangan di bawah kepak kerubim itu, demikianlah lakon rumit dari kejadian-kejadian manusiawi berada di bawah pengendalian llahi. Di tengah-tengah perselisihan dan keributan bangsa-bangsa, Ia yang duduk di atas kerubim itu tetap mengarahkan kejadian-kejadian di bumi.[4]–Ed 178 (1905).

Dalam sejarah manusia, pertumbuhan bangsa-bangsa, jatuh-bangunnya kerajaan-kerajaan, tampak seperti bergantung pada kehendak dan kecakapan manusia; jalannya peristiwa-peristiwa tampaknya Kebanyakan ditentukan oleh kekuatan, ambisi atau pemikiran manusia yang berubah secara tiba-tiba. Tetapi dalam Firman Allah tirai itu tersingkap, dan kita memandang, dari atas, dari belakang bahkan di balik seluruh permainan dan sandiwara dari keinginan dan kuasa dan nafsu manusia, agen-agen Dia yang Maha Pemurah secara diam-diam dan tekun melaksanakan petunjuk-petunjuk dari kehendak-Nya sendiri.–PK 499, 500 (c. 1914).

Perhatian Surga Terhadap Masalah-Masalah di Bumi
Dengan menyelamatkan nyawa si pembunuh yang pertama itu, Allah menyodorkan kepada seluruh alam semesta suatu pelajaran yang mengandung pertaruhan besar. . .  Adalah menjadi maksud-Nya bukan saja memadamkan pemberontakan, tetapi juga menunjukkan sifat dari pemberontakan itu kepada semesta alam. . . . Penghuni planet-planet lain yang suci sedang mengamati dengan perhatian yang besar akan peristiwa-peristiwa yang sedang terjadi di atas bumi ini…

Allah mempertahankan simpati dan pengakuan-Nya terhadap seluruh alam semesta sementara rencana-Nya yang besar secara selangkah demi selangkah berlangsung menuju kegenapannya yang sempurna.—PP 78, 79 (1890)

Tindakan Kristus untuk mati demi keselamatan manusia bukan saja membukakan surga bagi manusia, tetapi juga di hadapan seluruh alam semesta hal itu akan membenarkan Allah dan Putra-Nya dalam tlndakan mereka terhadap pemberontakan Setan.—PP 68, 69 (1890).

Seluruh alam semesta sedang memandang dengan perhatian yang tak terlukiskan pada babak-baba terakhir pertarungan sengit antara kebaikan dan kejahatan. -PK 148 (c. 1914)

Dunia kita yang kecil ini adalah buku pelajaran bagi alam semesta.–DA 19 (1898).[5] 

 

-ppaz

[RH] Selamatkah Anak-anak dari Orangtua yang Tidak Percaya? (Bagian 1)

0

“Dan darah itu menjadi tanda bagimu pada rumah-rumah di mana kamu tinggal: Apabila Aku melihat darah itu, maka Aku akan lewat daripada kamu. Jadi tidak akan ada tulah kemusnahan di tengah-tengah kamu, apabila Aku menghukum tanah Mesir‘ (Keluaran 12:13).

[AkhirZaman.org] Saya mengadakan suatu percakapan dengan Pendeta (J. G.) Matteson tentang apakah anak-anak dari para orangtua yang tidak percaya akan diselamatkan. Saya katakan bahwa seorang saudari dengan antusias menanyakan pertanyaan ini kepada saya, yang menyatakan bahwa beberapa orang mengatakan padanya bahwa anak-anak kecil dari para orangtua yang tidak percaya tidak akan diselamatkan.

lni kita harus anggap sebagai salah salu pertanyaan yang kita tidak bebas untuk menyatakan suatu buah pikiran atau pendapat, karena alasan sederhana bahwa Allah tidak mengatakan kepada kita dengan tegas mengenai hal ini dalam Firman-Nya. Jika la merasa hal itu penting bagi kita untuk mengetahuinya, maka la akan mengatakannya dengan jelas.

Hal-hal yang dinyatakan-Nya adalah untuk kita dan untuk anak-anak kita. Ada hal-hal yang kita tidak mengerti sekarang. Kita tidak mengetahui banyak hal yang sudah dinyatakan dengan jelas. Bilamana pokok-pokok pembicaraan yang ada kaitan erat dengan kesejahteraan kita yang kekal, sudah habis, maka itulah saatnya yang tepat untuk menyadari bahwa hal-hal itu tidak perlu merisaukan pikiran mereka.

Saya tahu bahwa ada yang bertanya apakah anak-anak kecil dari orangtua yang percaya akan diselamatkan, oleh sebab mereka tidak mengalami ujian tabiat dan semua harus diuji serta tabiat mereka ditentukan oleh pencobaan. Pertanyaan ditanyakan, “Bagaimanakah anak-anak kecil dapat melewati ujian dan pencobaan ini?“ Saya menjawab bahwa iman orangtua yang percaya melindungi anak-anak, sebagaimana ketika Allah menurunkan penghukuman-Nya ke atas anak-anak sulung orang Mesir.

Firman Allah datang kepada bangsa Israel yang berada dalam perhambaan untuk mengumpulkan anak-anak mereka ke dalam rumah mereka dan membubuhkan tanda di ambang pintu mereka dengan darah dari seekor anak domba yang disembelih. lni melambangkan penyembelihan Anak Allah dan kuasa darah-Nya, yang ditumpahkan demi keselamatan orang berdosa. ltu adalah tanda bahwa seisi rumah menerima Kristus sebagai Penebus yang dijanjikan. Rumah itu dilindungi dari kuasa si pembinasa. Para orangtua membuktikan iman mereka dengan sederhana menaati petunjuk-petunjuk yang diberikan kepada mereka, dan iman orangtua melindungi diri mereka sendiri dan anak-anak mereka. Mereka menunjukkan iman mereka pada Yesus, Korban besar itu, yang darah-Nya melambangkan anak domba yang disembelih. Malaikat pembinasa meliwati setiap rumah yang ada tanda ini. lni adalah suatu lambang untuk menunjukkan bahwa iman para orangtua itu mencakup anak-anak mereka dan melindungi mereka dari malaikat yang membinasakan.

 

(3SM 313, 314)

 

5 Hal yang Bisa Memicu Serangan Asma

0

 

[AkhirZaman.org] Serangan asma bisa muncul tiba-tiba. Gejala serangan asma antara lain, sesak napas, mengi, dada sesak, dan disertai batuk-batuk.Gejala yang muncul juga bisa berbeda-beda pada setiap orang tergantung tingkat keparahan asma. Memiliki inhaler akan sangat membantu jika memiliki asma yang cukup berat.

Umumnya, orang yang memiliki asma tak mau terlalu lelah atau melakukan olahraga berat karena khawatir dapat menimbulkan asma.

Seperti dikutip dari Health.com, sebenarnya berbagai hal lain yang bisa memicu serangan asma. Namun, pemicu serangan asma ini bisa berbeda-beda pula pada setiap orang.

1. Bulu hewan
Bulu hewan peliharaan seperti kucing dan anjing bisa memicu serangan asma pada beberapa orang. Bukan berarti Anda tak bisa memeliharanya. Hanya saja, rajinlah mencuci tangan setelah membelai hewan peliharaan Anda.

2. Asap rokok
Asap rokok bisa mengiritasi saluran pernapasan Anda. Akibatnya, orang yang memiliki asma rentan mengalami serangan. Orang yang memiliki asma tentunya jangan merokok dan hindari asap rokok dari orang lain.

3. Tungau debu
Tungau debu yang bisa menempel di sofa atau karpet rumah bisa memicu reaksi alergi, juga serangan asma. Rutinlah memberihkan perabotan rumah menggunakan alat vakum yang dapat membasmi tungau atau pembersih lainnya.

4. Jamur
Tanpa disadari, pertumbuhan jamur di tempat-tempat lembap dalam rumah juga dapat menyebabkan serangan asma bagi beberapa orang. Jaga kelembapan di rumah Anda untuk menghindari pertumbuhan jamur.

5. Udara dingin
Beberapa orang yang memiliki asma juga rentan mengalami serangan saat udara dingin. Udara dingin dapat menyempitkan saluran udara pernapasan, terutama pada orang yang punya asma.

 

-Kompas.com

Penyapu Jalan di China Sisihkan Gajinya untuk Bantu 37 Anak Miskin

0

 

[AkhirZaman.org] Seorang petugas penyapu jalanan di kota Shenyang, China membuat banyak orang terkagum-kagum atas kebaikan hatinya.

Bagaimana tidak, di saat penghasilannya sebagai pembersih jalanan tak seberapa Zhao Yongjiu masih memikirkan orang lain yang lebih tak beruntung.

Setiap hari Zhao bekerja di dua lokasi. Dia meninggalkan kediamannya tiap pagi pukul 04.30 dan baru pulang rata-rata pukul 21.00.

Untuk kerja kerasnya itu, pria berusia 56 tahun tersebut mendapatkan penghasilan 2.400 yuan atau sekitar Rp 4,6 juta sebulan.

Uang sebanyak itu tentunya hanya cukup untuk hidupnya sehari-hari dan tak ada yang menyalahkan Zhao jika dia menyimpan uang itu untuk dirinya sendiri.

Namun, yang dilakukan Zhao justru kebalikannya dia malah menyisihkan uangnya untuk beramal.

Selama 30 tahun terakhir, secara total Zhao sudah mendonasikan 170.000 yuan atau sekitar Rp 330,5 juta untuk biaya sekolah 37 anak-anak miskin.

Untuk memastikan uangnya cukup untuk menyumbang anak-anak itu, dia menjual satu-satunya properti miliknya dan menyewa sebuah kamar seharga 600 yuan atau sekitar Rp 1 juta sebulan.

Apa motif Zhao yang bukan orang berlebih harta tetapi bersikukuh untuk membantu orang lain?

Bagi Zhao ini adalah caranya membalas kebaikan hati orang lain yang membantu sepanjang hidupnya.

Setelah ayahnya meninggal dunia pada 1978, Zhao dan ibunya hidup susah. Mereka bisa menjalani hidup karena kebaikan para tetangga dan teman-temannya.

Sejak itulah, Zhao bersumpah tak akan melupakan kebaikan mereka dan berjanji akan membantu siapa saja yang membutuhkan.

Kisah Zhao si penyapu jalan ini sangat menyentuh banyak netizen di China.

“Jika banyak orang bersifat seperti penyapu jalanan tua ini, maka dunia akan jauh lebih baik,” ujar seorang netizen.

https://goo.gl/Ckc0Hu

Kisah di atas adalah salah satu kisah yang menggambarkan bahwa kita mengasihi karena kita telah menerima dan merasakan kasih dari orang lain, dan ada kisah kasih terbesar yang pernah dicatat dalam sejarah dunia ini, yaitu kasih Yesus yang rela mengorbankan nyawa-Nya untuk menggantikan kita orang-orang berdosa yang tidak layak yang harusnya mati karena dosa. “Tidak ada kasih yang lebih besar dari pada kasih seorang yang memberikan nyawanya untuk sahabat-sahabatnya.” (Yohanes 15:13)

Biarlah kita senantiasa memandang, mengingat, dan merenungkan kasih-Nya yang begitu besar bagi kita, sehingga kasih-Nya menjadi sumber motivasi kita untuk saling mengasihi. “Kita mengasihi, karena Allah lebih dahulu mengasihi kita.” (1Yohanes 4:19)

 

 

Anda rindu Didoakan dan Bertanya?