[AkhirZaman.Org] Sebagian besar dari Anda pernah mendengar mengenai Hadiah Nobel Perdamaian, namun tahukah Anda rincian aneh yang menyebabkan terbentuknya penghargaan bergengsi ini? Alfred Nobel lahir pada tahun 1833 di Stockholm, Swedia. Setelah menerima pendidikan di Rusia, keluarganya kembali ke Swedia, di mana ia dan saudara-saudaranya bekerja sebagai insinyur kimia.
Alfred Nobel tidak menciptakan nitrogliserin tetapi yang pertama memproduksinya secara komersial. Pada tahun 1863 ia mengembangkan detonator untuk nitrogliserin menggunakan kejutan yang kuat bukan panas. Tetapi nitrogliserin dalam keadaan cair sangat mudah menguap.
Beberapa ledakan di laboratoriumnya membuktikan hal ini, termasuk pada satu peristiwa pada tahun 1864 di mana saudaranya Emil dan beberapa orang lainnya terbunuh. Karena menyadari bahaya ini, Nobel memindahkan eksperimennya ke sebuah kapal tongkang yang berlabuh di sebuah danau di luar Stockholm.
Setelah banyak bereksperimen, dia akhirnya menemukan dinamit, yang juga dikenal sebagai “Bubuk Pengaman Nobel.” Bahan baru ini terbuat dari kombinasi nitrogliserin yang diserap oleh zat tanah liat yang berpori dan lima kali lebih kuat dari bubuk mesiu. Ini memberikan bahan peledak yang mudah ditangani, padat namun dapat dibentuk.
Pertambangan, pembangunan rel kereta api, dan konstruksi lainnya menjadi jauh lebih aman, lebih efisien, dan lebih murah. Tetapi para pemimpin militer juga menyadari nilai dinamit untuk pembongkaran dan penghancuran. Penggunaan kekuatannya yang mematikan ini sangat mengganggu “Lord of Dynamite,” yang adalah seorang yang cinta damai dan sangat menentang penggunaan penemuannya pada masa perang.
Pada tahun 1895 sebuah surat kabar mengacaukan kematian Alfred Nobel bersama kakak laki-lakinya, dan penerbitan berita kematian Alfred Nobel selagi dirinya masih hidup. Nobel ngeri membaca bahwa dia dikenang sebagai orang yang menciptakan bahan peledak yang menyebabkan begitu banyak kematian dan pembantaian.
Mungkin untuk meringankan beban hatinya, dan untuk meningkatkan kebaikan dengan hartanya, setelah kematiannya, wasiatnya menyediakan bahwa sebagian besar kekayaannya yang besar bagi bantuan dana yang akan memberikan hadiah setiap tahun untuk kemajuan dalam fisika, kimia, kedokteran, sastra, dan perdamaian.
Alfred juga seorang pengusaha besar. Selama bertahun-tahun ia mendirikan 90 pabrik dan laboratorium di lebih dari 20 negara, dan ia memegang 355 paten.
Hanya sedikit orang yang membaca berita kemataian mereka sebelum kematian mereka, serta semakin sedikit yang mendapat kesempatan untuk mengubah reputasi mereka. Tetapi karena karunia dan pengorbanan Kristus yang tiada tara Anda dapat memiliki nama baru.
AYAT INTI
“Siapa bertelinga, hendaklah ia mendengarkan apa yang dikatakan Roh kepada jemaat-jemaat: Barangsiapa menang, kepadanya akan Kuberikan dari manna yang tersembunyi; dan Aku akan mengaruniakan kepadanya batu putih, yang di atasnya tertulis nama baru, yang tidak diketahui oleh siapapun, selain oleh yang menerimanya.” [Wahyu 2:17]