“. . . Tuhan, Tuhan, Allah penyayang dan pengasih, panjang sabar, berlimpah kasih-Nya dan setia-Nya, yang meneguhkan kasih setia-Nya kepada beribu-ribu orang, yang mengampuni kesalahan, pelanggaran dan dosa, . . .”(Keluaran 34:6, 7).
[AkhirZaman.org] Tuhan penuh kasih sayang bagi umat-Nya yang menderita. Dosa-dosa apakah yang terlampau besar untuk pengampunan-Nya? la penuh rahmat, dan sebagaimana rahmat-Nya tidak terbatas demikianlah Dia lebih siap dan lebih berkenan untuk mengampuni daripada mempersalahkan. la berkemurahan, tidak mencari-cari salah pada kita; la mengenal badan kita; la ingat bahwa kita hanyalah debu. Dalam kasih setia dan rahmat-Nya yang berlimpah-limpah la menyembuhkan semua kemurtadan kita, mengasihi kita dengan cuma-cuma sementara kita masih orang-orang berdosa, tidak menarik terang-Nya, melainkan menyinarkannya pada kita demi Kristus. Saudara & saudariku, apakah engkau akan selalu percaya pada Yesus, yang adalah kebenaranmu? Kasih Allah dipancarkan seluas-luasnya dalam hatimu oleh Roh Kudus, yang dengan murahnya diberikan kepadamu. Engkau adalah satu dengan Kristus. la akan memberimu kasih karunia supaya sabar, la akan memberimu kasih setia supaya dipercaya, la akan memberimu kasih karunia untuk mengalahkan keresahan. la akan menghangatkan hatimu dengan Roh-Nya sendiri yang manis, la akan menghidupkan jiwamu dalam kelemahannya. Tinggal beberapa hari lagi menjadi sebagai pengembara dan orang asing di dunia ini, sambil mencari negeri yang lebih baik, yaitu surga. Rumah kita ada di surga. Maka tetapkan jiwamu dalam keyakinan pada Allah. Letakkanlah semua bebanmu pada-Nya.
Oh, berapa banyak kali hatimu telah dijamah dengan keindahan wajah Juruselamat, digembirakan oleh keindahan tabiat-Nya, dan ditaklukkan dengan pemikiran terhadap penderitaan-Nya. Sekarang la ingin supaya engkau menyandarkan segenap bebanmu pada-Nya. Saya akan memberimu suatu pasal yang akan menghiburmu sepanjang waktu. “Pada waktu itu engkau akan berkata, Aku mau bersyukur kepada-Mu, ya Tuhan, karena sungguh pun Engkau telah murka terhadap aku: tetapi murka-Mu telah surut dan Engkau menghibur aku. Sungguh, Allah itu keselamatanku; aku percaya dengan tidak gemetar, sebab Tuhan Allah itu kekuatanku dan mazmurku, la telah menjadi keselamatanku. Maka kamu akan menimba air dengan kegirangan dari mata air keselamatan” (Yesaya 12:1-3) Letter14b, 1891.
(2SM 231, 232)
