“Aku mengasihi engkau dengan kasih yang kekal, sebab itu Aku melanjutkan kasih setia-Ku kepadamu.” Â Yeremia 31 : 3
[AkhirZaman.org] Tuhan kehidupan dan kemuliaan menutupi Keilahian-Nya dengan kemanusiaan untuk memperlihatkan kepada manusia bahwa Allah melalui pemberian Kristus akan menghubungkan kita dengan Dia. Tanpa hubungan dengan Allah tidak seorang pun bisa bahagia. Manusia yang telah jatuh harus belajar bahwa Bapa surgawi kita tidak bisa senang sampai kasih-Nya merangkul pendosa yang bertobat, diubahkan oleh kebaikan Anak Domba Allah yang tak bernoda.
Pekerjaan makhluk cerdas surgawi sampai di sini. Di bawah perintah Pimpinan mereka, mereka harus bekerja menarik kembali orang-orang yang oleh pelanggaran telah memisahkan diri dari Bapa surgawi mereka. Suatu rencana telah diputuskan di mana kasih karunia mengagumkan dan kasih Kristus akan dinyatakan kepada dunia. Di dalam harga kekal yang dibayarkan oleh Anak Allah untuk menebus manusia, kasih Allah dinyatakan. Rencana penebusan penuh kemenangan ini banyak sekali persediaannya untuk menyelamatkan seluruh dunia. Manusia berdosa dan yang telah jatuh dapat dijadikan sempurna di dalam Yesus melalui pengampunan dosa dan pemberian kebenaran Kristus.
Di dalam semua perbuatan kemurahan yang Yesus lakukan, Ia berusaha menekankan sifat Allah yang penuh kasih sayang dan kebaikan…. Yesus membuat kita memahami kasih Bapa, dan Ia berusaha menarik kita kepada Dia dengan memperlihatkan kasih karunia-Nya. Ia mau mengisi seluruh visi kita dengan kesempurnaan karakter Allah… Hanya dengan hidup di tengah manusia maka Ia bisa menyatakan kemurahan, belas kasihan, dan kasih dari Bapa surgawi-Nya; karena hanya oleh perbuatan kebajikan maka Ia bisa menunjukkan kasih karunia Bapa.
Kristus datang untuk memperlihatkan kasih Allah kepada dunia, menarik hati semua manusia kepada Diri-Nya Sendiri…. Langkah pertama ke arah keselamatan adalah merespons kasih Kristus yang mengajak kita…. Agar manusia dapat memahami sukacita pengampunan, damai sejahtera Allah, sehingga Kristus menarik mereka kepada perwujudan kasih-Nya. Jika mereka merespons uluran tangan-Nya, menyerahkan hati mereka kepada kasih karunia-Nya, maka Ia akan menuntun mereka langkah demi langkah sampai kepada pengetahuan penuh tentang Diri-Nya Sendiri, dan ini adalah kehidupan kekal.