[RH] LINGKARAN KASIH YANG MELUAS

Hendaklah suami memenuhi kewajibannya terhadap isterinya, demikian pula isteri terhadap suaminya. 1 Korintus 7:3.

[AkhirZaman.org] Para suami dan isteri haruslah merasakan bahwa hak dan kewajiban merekalah menyimpan rahasia pernyataan kasih sesama mereka. Untuk suatu saat pernyataan kasih itu pada tempatnya, tetapi hal itu bisa jadi mendatangkan noda bagi orang yang sudah menikah maupun yang belum menikah. Banyak orang yang sama sekali berbeda tabiat dan pikirannya, dan karena adanya perbedaan pendidikan, yang saling mengasihi dan saling memasrahkan seperti orang-orang yang telah mendidik diri mereka sendiri untuk menyatakan kasih sayang mereka dengan lumrahnya; karena adanya perbedaan yang menyolok dalam latar belakang kehidupan orang-orang ini terdapatlah bahaya bahwa orang yang kurang bersifat terbuka disalah-pahami, serta ditempatkan pada keadaan yang tidak menguntungkan. Padahal sang isteri haruslah bersandar pada suaminya dengan rasa hormat dan pasrah dan dengan cara yang sehat menyatakan kasih sayangnya yang mantap sambil menaruh keyakinan pada orang yang telah dipilihnya sebagai teman hidupnya ….

Saling membahagiakan satu sama lain di dalam hidup perkawinan adalah suatu tugas dan hak yang mulia; akan tetapi ada bahaya yang pasti bila mementingkan diri sendiri, bila mencurahkan semua kasih sayang satu sama lain, dan amat berpuas-puas dengan kehidupan yang demikian. Semuanya ini termasuk sikap mementingkan diri sendiri.

Gantinya menutup cinta kasih mereka dan simpati terhadap diri mereka sendiri, maka mereka haruslah memanfaatkan setiap kesempatan menolong demi kebaikan orang-orang lain, membagikan kasih sayang yang limpah dalam kasih yang bersih dan suci bagi jiwa-jiwa yang dalam pemandangan Allah sama berharga dengan mereka sendiri, yang ditebus
oleh korban AnakNya yang tunggal itu. Kata-kata yang manis, pandangan yang mengandung simpati, ucapan-ucapan penghargaan kepada banyak orang yang bergumul dan sendirian bagaikan secangkir air sejuk bagi satu jiwa yang dahaga. Sepatah kata simpati, satu perbuatan yang ramah tamah akan mengangkat beban orang yang sedang memikul beban berat. Dan kata-kata nasihat, teguran dan amaran yang keluar dari hati yang disucikan oleh kasih adalah benar-benar bagaikan pancaran kasih dan ucapan-ucapan penghargaan. Tiap-tiap perkataan atau perbuatan yang tidak mementingkan diri sendiri terhadap jiwa-jiwa sepergaulan kita adalah suatu ungkapan pernyataan kasih yang telah dinyatakan Yesus kepada seluruh keluarga umat manusia.”