Tetapi aku, Engkau menapang aku karena ketulusanku, Engkau membuat aku tegak di hadapanMu untuk selama-lamanya. Mazmur 41:13.
[AkhirZaman.org] Dalam segala tingkah laku seorang Kristen yang sejati bersikap jujur dan benar. la dituntun dengan kebenaran dan keadilan. la tidak mempunyai rencana buruk, oleh karena itu tiada sesuatu yang perlu ditutup-tutupinya. la mungkin dikecam, mungkin pula diuji; akan tetapi ketulusan hatinya yang teguh itu memancar keluar bagaikan emas murni. la adalah seorang teman dan seorang yang memberi berkat kepada semua orang yang bergaul dengan dia, dan teman-temannya menaruh keyakinan kepadanya, karena ia dapat dipercaya. Adakah ia memakai tenaga pekerja untuk mengumpulkan hasil tuaiannya? la tidak menahan uang yang mereka peroleh dengan cara yang sukar itu. Adakah ia mempunyai harta yang tidak segera digunakannya? la meringankan beban hidup saudaranya yang miskin. la tidak berusaha menambah miliknya dengan mengambil kesem-
patan kepada tetangganya yang sedang mengalami kesulitan. la hanya berkenan akan harga barang yang dijualnya dengan harga yang pantas. Jika ada kerusakan barang dagangannya, dengan terus terang ia beritahukan pada si pembeli, meskipun oleh berbuat demikian mungkin ia melakukan yang berlawanan terhadap kepentingan dagangannya. . . .
Setan mengetahui betul betapa suatu kuasa yang bermanfaat diperoleh seseorang yang tulus ikhlas, lalu iapun melakukan usaha yang sungguh-sungguh untuk mencegah manusia dari hidup yang demikian. la mendekati mereka dengan penggodaan yang licik, menjanjikan kepada mereka kekayaan, pangkat dan kehormatan duniawi, jika mereka mau, asal mereka mengorbankan prinsip kebenaran. Dan ia berhasil berbuat demikian. . . .
Dari sejarah kehidupan banyak orang yang telah gagal, kita mempelajari bahaya kemakmuran. Bukannya mereka yang kehilangan kekayaannya yang berada dalam bahaya besar, melainkan mereka yang telah memperoleh suatu keuntungan. . . . Sering doa dilayangkan bagi kepentinga pria dan wanita yang dalam penderitaan, tindakan ini benar. Akan tetapi mereka yang makmur lebih lagi memerlukan doa hamba-hamba Allah, karena mereka berada dalam bahaya yang lebih besar yakni kehilangan keselamatan. Di dalam lembah kerendahan hati, banyak orang berjalan selamat sementara mereka memuji dan memuliakan Allah serta berharap padaNya. Di atas puncak menara yang tinggi, di mana pujian terdengar, di sanalah mereka memerlukan kuasa istimewa dari atas. . . .
Agama yang benar bukanlah suatu percobaan. ltu adalah satu tiruan yang sungguh-sungguh tentang Kristus. Allah menyimpan satu pertanggungan jawab pribadi dengan orang lain, menguji dia dengan hasil pekerjaannya yang praktis. Segera akan terdengarlah panggilan itu, “Berikanlah pertanggungan jawab atas penatalayananmu.”