Baiklah orang fasik meninggalkan jalannya, dan orang jahat meninggalkan rancangannya; baiklah ia kembali kepada Tuhan, maka Dia akan mengasihaninya, dan kepada Allah kita, sebab la memberi pengampunan dengan limpahnya. Yes 55:7
[AkhirZaman.org] Walaupun selubung menutupi masa depan, engkau memiliki pengetahuan tentang rahmat Allah pada masa lalu.
Janganlah membiarkan kesulitan mengecewakan engkau. Engkau telah meliwati kesukaran, dan engkau akan diminta untuk meliwati kesukaran kembali. Engkau telah meliwati pengalaman-pengalaman yang tidak semuanya menyenangkan, dan pengalaman-pengalaman ini mungkin akan diulangi. Pencobaan-pencobaan telah menimpa engkau; dan pencobaan-pencobaan akan menimpa engkau kembali.
Kita tidak mengetahui apa yang ada di depan kita; tetapi kita mengetahui bahwa kita mempunyai kewajiban menyerahkan jiwa kita kepada Allah, sebagai kepada Khalik yang setia. Marilah kita mengucapkan terima kasih kepada Allah sebab kita mempunyai kubu pertahanan dalam kesukaran. Biarlah kita ingat bahwa Kristus selalu siap menolong setiap saat kita mernerlukanNya. Janji-janji Firman Allah itu kaya, penuh dan cuma-cuma. Allah beserta kita; la memelihara kita.
Allah dinyatakan kepada kita dalam Kristus. Juruselamat kita adalah rupa Allah yang tak kelihatan. Aduh, betapa dekatnya kita dengan sorga. “Siapa yang melihat Aku telah melihat Bapa,” kata Kristus. Janganlah kita membiarkan urusan duniawi menyerap tenaga kita. Janganlah kita mengizinkan apapun menduduki tempat yang harus diisi Allah. Kita harus mempunyai waktu istirahat, waktu tertentu untuk mengadakan renungan dan doa serta untuk penyegaran rohani. Kristus berusaha berbuat baik menyembuhkan segala macam penyakit dan mengampuni segala dosa, menghiburkan semua orang berduka, melenyapkan duka oleh hadiratNya. Mari kita memandang Dia—Allah Sendiri yang penuh kasih sayang dan murah hati.
Marilah kita mencari Tuhan. . . . Janganlah melupakan bahwa kamu adalah anak-anak kecil Allah. Janganlah khawatir mengenai apa yang tidak dapat lakukan. Jikalau engkau berbuat salah, datanglah kepada Juruselamat yang berkasihan itu dan mintalah Dia mengampunimu. Katakanlah kepadaNya bahwa engkau mau mengikut kehendakNya. Bersikaplah baik kepada Allah. lngat bahwa la memelihara engkau, dan la senantiasa sedia menolong pada setiap saat diperlukan. la “penuh rahmat terhadap segala yang dijadikanNya.”
Kita wajib membuka hati kita, dan membiarkan Juruselamat masuk. Marilah kita memuji Dia karena terang hadiratNya. Marilah kita memancarkan sinar matahari kasihNya di wajah kita, dan nyatakanlah itu dalam kata-kata kita. Kemudian sukacitaNya akan berada di dalam diri kita, dan sukacita kita akan penuh. . . .
Nafas kehidupan yang lebih tinggi harus dinyatakan dalam pekerjaan seumur hidup. Hal ini akan mengikatkan kita satu dengan yang lain, dan kepada Allah. Kasih Kristus perlu masuk ke dalam pengalaman kita. Kemudian kita akan mengasihi satu dengan yang lain sebagaimana Kristus telah mengasihi kita.-Surat 81, 8 Mei 1903, kepada Dr. D.H. Kress dan isteri (Dr. Kress adalah direktur Sanitarium Sydney).
