[AkhirZaman.org] Kita mempunyai kewajiban untuk melawan pencobaan. Mereka yang tidak akan jatuh menjadi mangsa alat-alat Setan harus menjaga baik-baik jalan-jalan jiwanya; mereka harus menghindarkan diri dari membaca, melihat/menonton, atau mendengarkan hal-hal yang akan mendorong pemikiran-pemikiran yang tidak bersih.
Pikiran tidak boleh dibiarkan mengembara tanpa tujuan kepada hal-hal yang dianjurkan oleh musuh-musuh jiwa. “Sebab itu siapkanlah akal budimu,” kata Rasul Petrus, “Waspadalah dan letakkanlah pengharapanmu seluruhnya atas kasih karunia yang dianugerahkan kepadamu pada waktu penyataan Yesus Kristus. Hiduplah sebagai anak-anak yang taat dan jangan turuti hawa nafsu yang menguasai kamu pada waktu kebodohanmu, tetapi hendaklah kamu menjadi kudus di dalam seluruh hidupmu sama seperti Dia yang kudus, yang telah memanggil kamu” (1 Petrus 1:13-15).
Kata Rasul Paulus, “Semua yang benar, semua yang mulia, semua yang adil, semua yang suci, semua yang manis, semua yang sedap didengar, semua yang disebut kebajikan dan patut dipuji, pikirkanlah semuanya itu” (Filipi 4:8). Untuk hal ini perlu berdoa dengan sungguh-sungguh dan berjaga-jaga tanpa henti. Kita harus dibantu oleh pengaruh Roh Kudus yang diam di dalam kita, yang akan menarik pikiran menuju ke atas, dan yang akan membiasakannya tinggal pada perkara-perkara murni dan suci. Dan kita harus mempelajari Firman Allah dengan sungguh-sungguh. “Dengan apakah seorang muda mempertahankan kelakuannya bersih? Dengan menjaganya sesuai dengan firman-Mu.” “Firman-Mu,” kata pemazmur, “dalam hatiku aku menyimpan janji-Mu, supaya aku jangan berdosa terhadap Engkau” (Mazmur 119:9, 11).
Ellen White,
Pikiran, Karakter, dan Kepribadian