[AkhirZaman.org] Otoritas di Hong Kong mengatakan, seorang pengusaha asal Korea Selatan yang dituduh membunuh istri dan putranya di sebuah hotel bintang lima dilaporkan bunuh diri.
Ia dinyatakan meninggal dunia saat tahapan pra-sidang sedang diproses. Pria tersebut ditemukan tak sadarkan diri (diduga bunuh diri) pada pagi ini di dalam sel penahanan Hong Kong.
Dikutip dari laman Washingtonpost.com, Selasa (17/4/2018), pria itu diketahui bernama lengkap Kim Mon-ho.
Pria itu ditemukan di seprei tempat tidur dengan tali yang melilit di lehernya. Saat dibawa ke rumah sakit, pria itu dinyatakan meninggal dunia.
Polisi menahan Kim pada Januari lalu atas dugaan pembunuhan anak dan istrinya di Hotel Ritz-Carlton Hong Kong.
Laporan media menyatakan bahwa Kim yang berusia 43 tahun adalah kepala eksekutif waralaba di Korea Selatan untuk Rocky Mountain.
Kim telah dijadwalkan untuk hadir dalam sidang pra-peradilan pada 23 Mei mendatang.
Tetapi, karena kematiannya hal itu tak dapat dilaksanakan.
https://www.liputan6.com/global/read/3460496/bunuh-anak-dan-istri-pria-ini-ditemukan-tewas-gantung-diri-dalam-sel?medium=Headline&campaign=Headline_click_1
Memang tidak dapat dipungkiri bahwa semua orang apapun status sosialnya tak akan terhindar dari pergumulan hidup yang melilit kehidupan mereka bahkan bisa dalam waktu yang berkepanjangan.
Karena depresi yang sulit untuk terpecahkan bila manusia semakin mengandalkan kemampuan pikiran mereka yang sedang dalam kondisi depresi ini tidak lain sehingga pengambilan keputusan, serta harapan masa depanpun dapat tertutupi karena terpengaruhi oleh arus pikiran yang pendek ini.
Intinya bila seseorang tidak mengandalkan Tuhan dalam setiap segi kehidupan mereka, maka di saat badai kehidupan menimpa, maka mereka tidak ada tempat untuk memohon kekuatan Tuhan yang melebihi kekuatan manusia ini.
Akhirnya, hal negatif dan jahat inilah yang tidak dapat menyelamatkan mereka.
*
“Jika ada orang yang membinasakan bait Allah, maka Allah akan membinasakan dia. Sebab bait Allah adalah kudus dan bait Allah itu ialah kamu. Janganlah ada orang yang menipu dirinya sendiri. Jika ada di antara kamu yang menyangka dirinya berhikmat menurut dunia ini, biarlah ia menjadi bodoh, supaya ia berhikmat.”
1Korintus 3:17,18.