Saturday, April 20, 2024
Google search engine
HomePendalamanRenungan Harian YESUS DIAM DI ANTARA KITA

[RH] YESUS DIAM DI ANTARA KITA

“Firman itu telah menjadi manusia, dan diam di antara kita, dan kita telah melihat kemuliaan-Nya, yaitu kemuliaan yang diberikan kepada-Nya sebagai Anak tunggal Bapa, penuh kasih karunia dan kebenaran” (Yohanes 1: 14).

[AkhirZaman.org] Pada kumpulan hari Sabat di Kansas, kebenaran-kebenaran yang masih baru disajikan bagi sebagian besar jemaat. Perkara-perkara yang baru dan lama dibawa dari rumah perbendaharaan firman Allah.

Kebenaran-kebenaran yang dinyatakan adalah yang orang banyak hampir tidak mengerti dan tidak dapat menyesuaikan diri. Terang memancar dari perintah-perintah Allah sehubungan dengan hukum dan lnjil, sehubungan dengan kenyataan bahwa Kristus adalah kebenaran kita, yang tampaknya bagi jiwa-jiwa yang lapar akan kebenaran, sebagai terang yang begitu indah untuk diterima.

Tetapi apa yang dilakukan pada hari Sabat itu tidak sia-sia. Di pagi hari Minggu ada bukti yang menentukan bahwa Roh Allah mengerjakan perubahan-perubahan besar pada moral dan kondisi rohani orang-orang yang berkumpul. Ada penyerahan hati dan pikiran kepada Allah, dan kesaksian-kesaksian yang indah dibawakan oleh mereka yang telah lama berada dalam kegelapan. Satu saudara membicarakan tentang pergumulan yang dialaminya sebelum ia dapat menerima kabar baik bahwa Kristus adalah kebenaran kita. Perjuangan itu sengit, tetapi Tuhan bekerja dengan dia, dan pikirannya diubah, serta kekuatannya dibarui. Tuhan menyajikan kebenaran di hadapannya dalam jalur-jalur yang jelas, yang menyatakan bukti bahwa Kristus sendiri saja sumber semua pengharapan dan keselamatan. “Dalam Dia ada hidup dan hidup itu adalah terang manusia.“ “Firman itu telah menjadi manusia, dan diam di antara kita, dan kita telah melihat kemuliaan-Nya, yaitu kemuliaan yang diberikan kepada-Nya sebagai Anak Tunggal Bapa, penuh kasih karunia dan kebenaran” (Yohanes 1:4, 14).

Salah satu saudara muda kita yang sedang melayani mengatakan bahwa ia telah menikmati lebih banyak berkat dan kasih Allah selama perkumpulan tersebut daripada dalam seluruh hidupnya sebelumnya. Yang lain menyatakan bahwa pencobaan-pencobaan, kebimbangan-kebimbangan, dan pertentangan-pertentangan yang telah dialaminya dalam pikirannya merupakan suatu sifat bahwa ia telah dicobai untuk meninggalkan segala sesuatu. la pernah merasa bahwa tidak ada harapan baginya, kecuali ia dapat memperoleh lebih banyak kasih karunia Kristus; tetapi melalui pengaruh perkumpulan itu ia telah mengalami suatu perubahan hati, dan memiliki pengetahuan yang lebih baik tentang keselamatan melalui iman dalam Kristus. la melihat bahwa adalah kesempatannya untuk dibenarkan oleh iman; ia memiliki damai sejahtera dengan Allah, dan dengan air mata mengakui alangkah senangnya kelegaan dan berkat yang datang pada jiwanya. Di setiap penemuan sosial banyak kesaksian dibawakan tentang damai sejahtera, kesenangan, dan sukacita yang orang banyak peroleh ketika menerima terang.

 

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -
Google search engine

Most Popular

Recent Comments

Anda rindu Didoakan dan Bertanya?