Thursday, March 28, 2024
Google search engine
HomePendalamanRenungan Harian Undang-undang untuk Meninggikan Sabat Palsu

[RH] Undang-undang untuk Meninggikan Sabat Palsu

“Pencobaan-pancobaan yang kamu alami ialah pencobaan-pencobaan biasa, yang tidak melebihi kekuatan manusia. .  (1Korintus 10:13).

[AkhirZaman.org] Kita tidak boleh menghasut mereka yang telah menerima sabat palsu, sebuah lembaga dari Kepausan, pada pihak Sabat Allah yang kudus. Sabat mereka itu tidak memiliki alasan-alasan Alkitab, hanya demi kesenangan mereka maka mereka telah mencari alasan- alasan yang dibuat-buat gantinya dari dalam Firman Allah, oleh kekuatan mereka. Kuasa penganiayaan mengikuti langkah-langkah naga itu. ltu sebabnya supaya sangat berhati-hati agar tidak memberikan hasutan. Dan sekali lagi, marilah kita sebagai suatu umat, sedapat mungkin, membersihkan kemah kemerosotan moral dan dosa. . . . 

Semua kebijakan dunia tldak dapat menyelamatkan kita dari penampian mengerikan, dan segala usaha yang dibuat dengan para pejabat tinggi tidak akan mengangkat dari kita murka Allah, oleh sebab dosa dipelihara. Jika kita sebagai suatu umat tidak menjaga diri kita dalam iman, hanya penganjur melalui pena dan sekadar menyuarakan hukum-hukum Allah ——seharusnya menghidupkan semua perintah itu—walaupun tidak melanggar satu hukum pun dengan sengaja, maka kelemahan dan kehancuran akan menimpa kita. . . .

Segala usaha untuk menyampaikan permohonan kita kepada penguasa tertinggi di negeri kita, betapa pun tekun dan indah permohonan itu demi kebaikan kita, tidak akan menghasilkan apa yang kita mau, kecuali Tuhan bekerja oleh Roh Kudus-Nya di hati mereka yang mengaku percaya pada kebenaran. Kita boleh berjuang seperti seorang pria perkasa yang berenang melawan arus Niagara, tetapi kita akan gagal kecuali Tuhan memohon atas nama kita. Allah akan dihormati di kalangan umat-Nya. Mereka harus menjadi suci, mereka harus dilepaskan dari diri sendiri, teguh berdiri, tak tergoyahkan, selalu berkelimpahan dalam pekerjaan Tuhan. . . .

Kita harus bersedia dan menunggu perintah-perinlah Allah. Bangsa-bangsa akan digerakkan ke arah mereka. Dukungan akan ditarik dari mereka yang menyatakan satu-satunya standar kebenaran Allah, satu-satunya ujian tabiat yang pasti. Dan semua orang yang tidak tunduk kepada perintah dewan nasional, dan menaati undang-undang nasional untuk meninggikan sabat yang dilembagakan oleh manusia yang berdosa dan tidak menghormati hari Allah yang kudus, akan merasakan bukan saja penindasan kuasa Kepausan tetapi juga dari dunia Protestan, itulah patung binatang itu. . . .

Masalah besar ini akan mereka gunakan untuk mengikat mereka yang tidak diurapi oleh Allah, tetapi Allah akan memiliki pekerjaan yang suci, benar, dikuduskan dan yang disediakan untuk hujan akhir. . . . Suatu cara kerja baru sementara muncul dari agen-agen Setan yang bekerja dengan kuasa yang selama ini kita tidak sadari. Dan bukankah ada suatu kuasa yang baru dari atas menguasai umat Allah?—Letter 55, 1886.

 

(3SM 384, 385)

 

Previous article
Next article
RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -
Google search engine

Most Popular

Recent Comments

Anda rindu Didoakan dan Bertanya?