Friday, March 29, 2024
Google search engine
HomePendalamanRenungan Harian MENGHARGAI KEBENARAN KRISTUS

[RH] MENGHARGAI KEBENARAN KRISTUS

“Jadi dari buahnyalah kamu akan mengenal mereka. Bukan setiap orang yang berseru kepada-Ku: Tuhan, Tuhan! akan masuk ke dalam Kerajaan Sorga, melainkan dia yang melakukan kehendak Bapa-Ku yang di sorga” (Matius 7:20, 21).

[AkhirZaman.org] Kita telah melanggar hukum Allah, dan dengan melakukan hukum tidak ada manusia yang dibenarkan. Usaha-usaha terbaik yang dapat diperbuat manusia dengan kekuatannya sendiri, tidaklah ada artinya untuk memenuhi hukum yang kudus dan adil yang dilanggarnya; tetapi melalui iman dalam Kristus ia dapat menuntut kebenaran Anak Allah yang serba cukup.

Kristus memenuhi tuntutan-tuntutan hukum itu dalam sifat manusia-Nya. la menanggung kutuk hukum untuk orang berdosa, mengadakan pendamaian bagi-Nya, supaya barangsiapa yang percaya pada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal. Iman yang tulen cocok dengan kebenaran Kristus, dan orang berdosa dijadikan pemenang dengan Kristus; karena ia dijadikan orang yang ikut mengambil bagian dari kodrat llahi, dan dengan demikian Keilahian dan kemanusiaan disatukan.

Barangsiapa berusaha mencapai surga dengan perbuatannya sendiri dalam memelihara hukum, adalah mencoba sesuatu yang mustahil. Manusia tidak dapat diselamatkan tanpa penurutan, tetapi perbuatannya janganlah dari dirinya sendiri; Kristus harus bekerja di dalam dia untuk memiliki kemauan melakukan kehendak-Nya. Jikalau manusia dapat menyelamatkan dirinya sendiri dengan perbuatannya sendiri, maka ia mungkin memiliki sesuatu di dalam dirinya sendiri yang membuat dia bergembira. Usaha yang manusia adakan dengan kekuatannya sendiri untuk memperoleh keselamatan, dilambangkan dengan persembahan Kain. Semua yang manusia dapat lakukan tanpa Kristus dikotori dengan sifat mementingkan diri dan dosa; tetapi apa yang dikerjakan melalui iman berkenan kepada Allah.

Bilamana kita berusaha mencapai surga melalui jasa Kristus, jiwa membuat kemajuan. Dengan memandang pada Yesus, pencipta dan pelengkap iman kita, kita dapat maju terus dari kekuatan kepada kekuatan, dari kemenangan kepada kemenangan, karena melalui Kristus kasih karunia Allah telah mengerjakan keselamatan kita yang lengkap.

Tanpa iman mustahil menyenangkan Allah. lman yang hidup menyanggupkan pemiliknya untuk berpegang pada jasa-jasa Kristus, menyanggupkannya untuk memperoleh kenyamanan dan kepuasan besar dari rencana keselamatan. —The Review and Herald, 1 Juli 1890.

 

 

 

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -
Google search engine

Most Popular

Recent Comments

Anda rindu Didoakan dan Bertanya?