Thursday, April 25, 2024
Google search engine
HomePendalamanRenungan Harian Jangan Mendahului Kristus

[RH] Jangan Mendahului Kristus

“Karena engkau berkata: Aku kaya dan aku telah memperkayakan diriku dan aku tidak kekurangan apa-apa, dan karena engkau tidak tahu, bahwa engkau melarat, dan malang, miskin, buta dan telanjang” (Wahyu 3:17).

[AkhirZaman.org] Tujuan Setan tercapai dengan pasti bilamana manusia berjalan lebih dulu daripada Kristus dan melakukan pekerjaan yang Ia tidak pernah percayakan ke tangan mereka, sebagaimana ketika mereka tetap berada dalam keadaan Laodikia, yang suam-suam kuku, yang merasa kaya dan telah bertambah kaya, dan tidak memerlukan apa-apa. Kedua golongan itu sama-sama merupakan batu-batu sandungan.

Beberapa orang yang bersemangat yang mengerahkan dan memaksakan setiap tenaga untuk keaslian telah melakukan suatu kesalahan besar dalam usaha memperoleh sesuatu yang mengejutkan, luar biasa, memikat di hadapan orang banyak, sesuatu yang mereka rasa orang lain tidak mengerti; tetapi mereka sendiri tidak mengetahui apa yang mereka bicarakan. Mereka berspekulasi terhadap firman Allah, sambil mengemukakan pendapat yang sedikit pun tidak merupakan pertolongan bagi mereka sendiri atau bagi gereja. Untuk masa sekarang gagasan-gagasan itu mungkin memeriahkan imajinasi, tetapi ada suatu reaksi, dan gagasan-gagasan ini menjadi sualu penghalang. lman dibangun dengan angan-angan, dan pandangan-pandangan mereka dapat membelokkan pikiran ke arah yang salah.

Biarlah pernyataan-pernyataan flrman Allah yang jelas dan sederhana menjadi makanan untuk pikiran; berspekulasi terhadap gagasan-gagasan yang tidak disajikan dengan jelas adalah urusan berbahaya.

Tak ada satu jiwa di antara kita yang aman kecuali kita belajar lentang Yesus setiap hari, kelemahlembutan-Nya, kerendahan hati-Nya. Bilamana engkau pergi ke suatu tempat untuk bekerja, janganlah berlaku diktator, janganlah keras, janganlah bermusuhan. Beritakan kasih Kristus, maka ini akan meluluhkan dan menaklukkan hati. Berusahalah menjadi satu pikiran dan satu pertimbangan, mendekatlah dengan sehati bersama saudara-saudaramu, dan membicarakan hal-hal yang sama.

Membicarakan lentang perpecahan-perpecahan ini oleh sebab semua tidak mempunyai gagasan yang sama sebagaimana yang ada pada pikiranmu, bukanlah pekerjaan Allah, melainkan pekerjaan musuh. Bicarakanlah kebenaran-kebenaran sederhana dalam mana engkau dapat setuju. Bicarakan tentang persatuan; janganlah menjadi sempit dan angkuh; biarlah pikiranmu menjadi luas.

 

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -
Google search engine

Most Popular

Recent Comments

Anda rindu Didoakan dan Bertanya?