Friday, March 29, 2024
Google search engine
HomePendalamanNubuatanPENUTUPAN PINTU KASIHAN (1)

PENUTUPAN PINTU KASIHAN (1)

Tak Seorang Pun Mengetahui Kapan Pintu Kasihan Ditutup
[AkhirZaman.org] Allah tidak menyatakan kepada kita kapan waktunya pekabaran ini akan ditutup atau kapan pintu kasihan akan berakhir. Hal-hal yang sudah dinyatakan harus kita terima untuk diri kita sendiri dan bagi anak-anak kita, tetapi janganlah kita berusaha untuk mengetahui apa yang dirahasiakan dalam dewan Yang Maha Kuasa. . . .

Banyak surat sampai kepada saya yang menanyakan apakah saya mendapat terang khusus tentang kapan waktunya pintu kasihan itu akan ditutup, dan saya jawab bahwa hanya inflah pekabaran yang saya harus sampaikan, yaitu bahwa sekaranglah waktunya untuk bekerja selagi masih siang, karena malam akan tiba di mana tidak ada orang yang dapat bekerja.-1 SM 191 (1894).

Pemaksaan Undang-Undang Hari Minggu Mendahului Penutupan Pintu Kasihan
Tuhan telah menunjukkan dengan jelas kepada saya bahwa patung binatang itu akan terbentuk sebelum pintu kasihan ditutup, karena la akan menjadi jalan besar (1) bagi umat Allah dengan mana nasib mereka untuk selama-lamanya akan ditentukan. -KSM 81 (1890).  

Apa itu ‘patung binatang”? dan bagaimana itu terbentuk? Patung itu terbuat oleh binatang bertanduk dua, dan merupakan sebuah citra bagi binatang itu. ltu juga disebut patung dari binatang itu. (2) Dan untuk mengetahui bagaimana rupa patung itu dan bagaimana itu terbentuk, kita harus mempelajari ciri-ciri dari binatang itu sendiri – yaitu Kepausan. Ketika gereja yang mula-mula itu menyeleweng Karena menyimpang dari kesederhanaan lnjil dan menerima upacara-upacara serta adat-istiadat Kekafiran, gereja itu pun kehilangan Roh dan kuasa Allah; dan demi mengendalikan hati nurani manusia gereja mencari dukungan kekuasaan duniawi. Akibatnya adalah Kepausan, sebuah gereja yang dikendalikan kekuasaan negara dan memanfaatkannya untuk mencapai tujuan-tujuannya, khususnya untuk menghukum ‘para bidaah.’ Agar Amerika Serikat dapat membentuk sebuah patung binatang itu, maka wewenang keagamaan harus menguasai pemerintahan sipil begitu rupa sehingga kekuasaan negara akan digunakan juga oleh gereja untuk mencapai maksud-maksudnya. . . .

Patung bagi binatang itu melambangkan bentuk Protestantisme murtad akan dikembangkan bilamana gereja-gereja Protestan hendak mencari bantuan dari kekuasaan sipil untuk memaksakan ajaran-ajaran mereka.–GC 4415, 445 (1911).

Pintu Kasihan Ditutup Bila Pemeteraian ltu Sudah Selesai
Dekat sebelum kita memasukinya (masa kesusahan), kita semua menerima meterai dari Allah yang hidup. Lalu saya melihat keempat malaikat itu berhenti menahan keempat penjuru mata angin. Dan saya melihat kelaparan, bela sampar dan pedang, bangsa bangkit melawan bangsa, dan seluruh dunia berada dalam kekacauan.-7BC 968 (1846).

Saya melihat malaikat-malaikat bergegas kian kemari di surga. Seorang malaikat dengan alat tulis di sampingnya kembali dari bumi dan melapor kepada Yesus bahwa tugasnya sudah dilaksanakan, dan orang-orang saleh sudah dihitung dan dimeteraikan. Kemudian saya melihat Yesus, yang sudah melayanl dl depan tabut perjanjian yang berisl sepuluh hukum, membuang pedupaan. la mengangkat tangan-Hya. dan dengan suara yang nyarlng berseru, Sudan selesai.’-BI 279 (1858).

Seperti sebelumnya, hanya sedikit waktu yang tinggal. Tetapi Karena bangsa sudah bangkit melawan bangsa dan kerajaan melawan kerajaan, sekarang tidak ada keterlibatan umum. Namun keempat mata angln itu masih ditahan sampal hamba-hamba Allah dimeteraikan pada dahi mereka. Kemudian kekuatan-kekuatan di bumi akan menghlmpun pasukannya untuk peperangan besar yang terakhir.-61‘ l4 (1900).

Seorang malaikat yang kemball dari bumi mengumumkan bahwa tugasnya sudah dilaksanakan; ujian terakhir telah dijalankan ke atas dunia, dan semua orang yang sudah membuktikan diri setia kepada prinsip-prinsip llahi telah menerima meterai Allah yang hidup. Lalu Yesus menghentikan pengantaraan-Nya di Kaabah Surga. la mengangkat kedua tangan-Nya, dan dengan suara nyaring bersemi, ‘Sudan selesai.’-GC 61.3 ( 19 11 ).

Pintu Kasihan Akan Ditutup Secara Tiba-Tiba dan Tak Disangka-Sangka
Ketika Yesus berhenti memohon untuk manusia maka seluruh kasus sudah ditentukan untuk selamanya. . . . Pintu kasihan ditutup; pengantaraan Kristus berhenti di Surga. Waktu ini akhirnya datang secara tiba—tiba atas semua manusia, dan orang-orang yang telah lalai menyucikan jiwa mereka dengan menuruti kebenaran didapati tertidur.-2T 191 (1868).

Bilamana pintu kasihan ditutup, itu akan terjadi secara tiba-tiba dan tidak disangka-sangka, suatu waktu yang sangat tidak kita harapkan. Tetapi kita dapat mempunyai catatan yang bersih di Surga sekarang ini, dan mengetahui bahwa Allah menerima kita.-7BC 989 (1906).  

Apabila pekerjaan pemeriksaan penghakiman berakhir maka nasib semua orang sudah akan ditentukan apakah untuk kehidupan atau kematian. Pintu kasihan berakhir sesaat sebelum munculnya Tuhan dalam awan-awan di langit. . . .

Sebelum Air Bah sesudah Nuh masuk ke dalam bahtera, Allah mengurungnya di dalam dan menahan orang jahat di luar; tetapi selama tujuh hari orang banyak yang tidak mengetahui bahwa kebinasaan mereka telah dipastikan itu meneruskan kehidupan mereka yang ceroboh dan cinta kepelesiran, bahkan mengejek amaran-amaran tentang penghakiman yang segera berlaku. ‘Demikian pulalah,‘ Kata Juruselamat, halnya kelak pada kedatangan Anak Manusia’ (Matius 24:69). Secara diam-diam dan tak diketahui seperti pencuri di tengah malam akan datanglah saat yang menentukan yang menandai nasib setiap orang, ditariknya untuk terakhir kalinya tawaran belas kasihan kepada manusia yang berdosa. . . .

Sementara para pengusaha asyik dengan mengejar keuntungan, sementara pecinta kepelesiran memanjakan diri, sementara wanita yang suka bersolek sibuk dengan dandanannya-mungkin saja pada saat itulah Hakim segenap dunia itu akan mengumumkan vonis: Engkau ditimbang dengan neraca, dan didapati terlalu ringan (Daniel 5:27).-GC 490, 491 (1911)

Kegiatan Umat Manusia Sesudah Pintu Kasihan Tertutup
Baik orang-orang benar maupun orang-orang jahat masih tetap hidup di muka bumi ini dalam keadaan mereka yang fana orang-orang menanam dan membangun, makan dan minum, semua tidak sadar bahwa keputusan terakhir yang tidak dapat diubah lagi itu sudah diumumkan dl kaabah surga.-GC 491 (1911). Ketika keputusan yang tidak dapat diubah itu sudah diumumkan dalam kaabah, dan nasib dunia ini sudah ditentukan untuk selama-lamanya, penduduk bumi tidak akan mengetahuinya. Bentuk-bentuk keagamaan akan terus dilanjutkan oleh satu umat yang dari mereka itu Roh Allah akhirnya sudah ditarik, dan semangat lblis dengan mana penghulu jahat itu akan mengilhami mereka demi tercapainya rencana-rencana jahatnya akan memiliki kemiripan dengan kerajinan kepada Allah.-GC 491 (1911). .

Gandum dan lalang akan tumbuh bersama-sama sampai musim menuai. Dalam pelaksanaan tugas-tugas kehidupan, sampai pada akhirya orang benar akan tetap berhubungan dengan orang-orang cemar. Anak-anak terang tersebar di antara anak-anak kegelapan, agar perbedaannya dapat dilihat oleh semua orang.-BT 100 (1882).

Kristus menyatakan bahwa bila la datang sebagian dari umat-Nya yang sedang menunggu akan terlibat dalam urusan-urusan bisnis. Sebagian akan menabur di ladang, yang lainnya menuai dan mengumpulkan hasil panen, sedangkan yang lain sedang bekerja di penggilingan.-Ma 26, 190.

Ketidakpercayaan dan Kepelesiran yang Dilarang Terus Berlangsung
Kesinisan dan apa yang disebut ilmu pengetahuan sangat merongrong iman dunia Kristen terhadap Alkitab mereka. Kesalahan dan dongeng diterima dengan senang hati, agar mereka boleh mengikuti pemanjaan diri dan tidak merasa diamarkan, karena mereka berusaha untuk tidak mempertahankan Allah di dalam pengetahuan mereka. Mereka katakan, hari esok akan sama saja dengan hari ini dan jauh lebih makmur. Tetapi di tengah ketidakpercayaan dan kepelesiran duniawi seruan Penghulu Malaikat dan sangkakala Allah terdengar. . . .

Bilamana segala sesuatu di dunia kita ini sedang sibuk-sibuknya, tenggelam dalam cinta diri dan ambisi untuk memperoleh untung. Yesus datang seperti pencuri.—Ms 15b, 1886.

Apabila orang-orang yang mengaku umat Allah bersatu dengan dunia ini, hidup seperti mereka, dan bergabung dengan mereka dalam kepelesiran yang dilarang; apabila kemewahan dunia menjadi kemewahan gereja; ketika lonceng-lonceng pernikahan terus berdentang, dan semua orang sedang mengharapkan tahun-tahun kemakmuran dunia yang panjang maka dengan tiba-tiba, bagaikan cahaya kilat dari langit, tamatlah segala impian indah dan harapan muluk mereka.-GC 338, 339 (1911).

Manusia Akan Tenggelam Sepenuhnya Dalam Bisnis
Ketika Lot mengamarkan anggota-anggota keluarganya akan kebinasaan kota Sodom, mereka tidak mempedulikan kata-katanya, melainkan memandang dia sebagai seorang yang terlalu yakin. Kebinasaan yang datang menemukan mereka tidak bersedia. Begitulah kelak bila Kristus datang – para petani, kaum pedagang, ahli-ahli hukum, para niagawan, semuanya akan tenggelam dalam urusan bisnis, dan bagi mereka hari Tuhan itu akan menimpa seperti jerat.-RH, 10 Maret 1904.

Bilamana para pendeta, petani, pedang, ahli hukum, orang-orang besar dan yang mengaku orang baik-baik berseru, ‘Damai dan sentosa,‘ tiba-tiba datanglah kebinasaan. Lukas melaporkan kata-kata Kristus, bahwa hari Allah itu datang bagaikan suatu jerat – sesosok binatang yang sedang mencari mangsa di tengah hutan, tiba-tiba terperangkap dengan jerat yang tersembunyi.—10 MR 266 (1876).

Apabila manusia dalam keadaan nyaman, penuh dengan hiburan, asyik dengan menjual dan membeli, tiba-tiba pencuri mendekat dengan langkah perlahan-lahan. Begitulah kelak pada kedatangan Anak Manusia.-Surat 21, 1897.

 

 

 

 

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -
Google search engine

Most Popular

Recent Comments

Anda rindu Didoakan dan Bertanya?