Friday, March 29, 2024
Google search engine
HomeUncategorizedApakah Pengobatan Listrik dan Magnet Sejalan dengan Hukum Allah?

Apakah Pengobatan Listrik dan Magnet Sejalan dengan Hukum Allah?

[AkhirZaman.org] Seiring dengan merebaknya berbagai wabah dan sakit penyakit, dewasa ini manusia ditawarkan dengan berbagai macam jenis-jenis terapi penyembuhan. Dua diantara jenis-jenis terapi yang sangat populer saat ini adalah terapi dengan menggunakan magnet dan listrik. Kedua terapi penyembuhan ini hadir dalam berbagai bentuk, mulai dari gelang, kalung, sepatu, sampai kasur yang berbahan magnet dijual di pasaran. Sedangkan terapi listrik sudah mulai berkembang dengan berbagai macam bentuk alatnya, dan bahkan sudah resmi masuk dan digunakan oleh beberapa rumah sakit. Kedua jenis penyembuhan ini diklaim sebagai terapi yang mujarab untuk mengobati berbagai macam penyakit, menyempurnakan keseimbangan tubuh, memberikan kekuatan pada penggunanya, dsb. Sebagai umat Tuhan, kita wajib meneliti lebih lanjut, apakah jenis-jenis terapi penyembuhan ini sejalan dengan Tuhan atau tidak. Mari kita pelajari lebih lanjut.

MEKANISME TUBUH MANUSIA

Tubuh kita ini diciptakan Tuhan dengan sangat luar biasa. (Mazmur 139:14). Tubuh kita terdiri dari berbagai mekanisme biologis yang rumit dan luar biasa. Salah satu sistem tubuh yang terkena dampak secara langsung dari terapi Listrik dan Magnet adalah sistem saraf.

Jika kita mempelajari lebih dalam tentang sistem saraf kita, kita akan mendapati bahwa sistem saraf kita bekerja berdasarkan muatan listrik di dalamnya. Impuls dan reaksi atasnya disalurkan melalui saraf ke otak dan juga sebaliknya berdasarkan perbedaan potensial di dalam sel-sel saraf, yang sering disebut dengan proses polarisasi dan depolarisasi.

{lihat : {sumber: http://id.wikipedia.org/wiki/Sistem_saraf}

Kita semua tahu bahwa suatu medan listrik sangat terpengaruh dengan medan magnet dan medan listrik lain yang mendekatinya. Suatu medan listrik dengan arus yang lurus dapat saja menjadi berbelok jika ada listrik lain atau magnet yang mendekatinya. Demikian halnya dengan tubuh kita, yang dapat juga kita sebut sebagai medan listrik. Saat kita menggunakan terapi magnet dan listrik, arus listrik di dalam tubuh kita akan menjadi kacau, sehingga menyebabkan kekacauan yang berdampak pada seluruh mekanisme tubuh kita.

AMARAN TUHAN

  • Tuhan mengaruniakan kekuatan vital yang sangat besar pada manusia sehingga manusia dapat bertahan terhadap akumulasi penyakit yang dibawa kepada ras mereka melalui kebiasaan-kebiasaan yang salah, dan telah bertahan selama 6000 tahun. Fakta ini sendiri sudahlah cukup untuk membuktikan pada kita seberapa besar kekuatan dan energi elektrikal yang diberikan Tuhan pada manusia saat Ia menciptakan mereka…. Jika Adam, pada saat ia diciptakan, tidak dikaruniai dengan kekuatan vital yang 20 kali lebih besar dari yang dimiliki manusia saat ini, maka ras manusia, dengan kebiasaan-kebiasaan hidup mereka saat ini yang selalu melanggar hukum alamiahnya, tentu saja sudah punah.
    {Conflict and Courage pg 21}

Hamba Tuhan Ellen G White, melalui catatan pena inspirasi telah menyatakan bahwa Tuhan memberikan kekuatan dan energi elektrikal (listrik) yang disebut sebagai kekuatan vital (vital force). Dan seperti yang kita baca diatas, kekuatan vital ini bisa hilang, melalui berbagai macam hal, yaitu kebiasaan hidup yang buruk dan juga penyelewengan hukum alamiah tubuh. Oleh karena itu, maka terapi magnet dan listrik yang mempengaruhi sistem saraf kita, juga menyebabkan berkurangnya kekuatan vital dalam tubuh kita ini.

  • Ada banyak orang yang bergidik ketakutan saat berpikir tentang berkonsultasi dengan perantaraan roh, namun mereka tertarik dengan bentuk lain spiritisme yang lebih menyenangkan, seperti Pergerakan Emmanuel. Dan masih banyak orang lain yang disesatkan oleh pengajaran dari sains Kristen, dan oleh teosofi mistis dan banyak agama-agama Oriental lainnya.
  • Para nabi dari hampir semua jenis spiritisme mengklaim bahwa mereka memiliki kuasa untuk menyembuhkan penyakit. Mereka menyalurkan kuasa mereka kepada listrik, magnet, yang disebut sebagai “perawatan simpatetik”, atau pada kuasa yang ‘tidur’ di dalam pikiran manusia. Dan tidak sedikit orang, bahkan di jaman Kristen seperti sekarang, yang pergi kepada para penyembuh ini, gantinya percaya penuh pada kuasa Allah yang Hidup dan keahlian dokter-dokter Kristen yang berkualitas.
    {Ev 606.1,2}

Ellen G White sudah dengan sangat jelas mengamarkan tentang asal-usul dari terapi Magnet dan Listrik ini. Terapi ini merupakan jenis-jenis dari spiritisme yang berasal dari Setan. Ingat, Setan selalu ingin menghancurkan keindahan ciptaan Tuhan.

  • Mereka yang memberikan diri mereka kepada sihir setan mungkin dapat menyombongkan keuntungan-keuntungan besar yang diperoleh melaluinya, namun apakah ini membuktikan bahwa tindakan mereka itu bijaksana dan aman? Apakah jika hidup bisa diperpanjang? Apakah jika keuntungan yang bersifat sementara bisa diamankan? Apakah ini semua bisa menjadi bayaran yang setimpal untuk ketidakhormatan akan kehendak Allah pada akhirnya? Semua keuntungan yang jelas kelihatannya ini akan terbukti pada akhirnya sebagai kerugian yang tidak terpulihkan. Kita tidak mungkin kebal terhadap akibat buruk jika merobohkan satu saja benteng perlindungan yang didirikan Tuhan untuk melindungi umat-umatNya dari kuasa Setan.
    { 5T 199 (1882)}

Tuhan sangat mengasihi kita, Ia menginginkan yang terbaik bagi kita, anak-anaknya. Ia memberikan amaran-amaran bagi umat manusia, supaya manusia tidak jatuh dalam tipuan-tipuan Setan yang merusak bagi kehidupan mereka. Walaupun banyak orang menyombongkan hasil positif yang mereka dapat melalui terapi-terapi magnet dan listrik, namun kita harus berpegang pada pernyataan pena inspirasi di atas, “Semua keuntungan yang jelas kelihatannya ini akan terbukti pada akhirnya sebagai kerugian yang tidak terpulihkan.” Hendaknya kita selalu waspada akan cara-cara Setan yang akan terus bermunculan untuk mengganggu keharmonisan umat manusia dengan Tuhan.

“Hati-hatilah supaya jangan ada yang menawan kamu dengan filsafatnya yang kosong dan palsu menurut ajaran turun-temurun dan roh-roh dinia, tetapi tidak menurut Kristus”
{Kolose 2:8}

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -
Google search engine

Most Popular

Recent Comments

Anda rindu Didoakan dan Bertanya?